Pilpres 2024

NasDem Diterpa Gosip Dapat Jatah 2 Menteri di Kabinet Prabowo, Tobas: Kata Siapa? Nggak Ada itu

Ketua DPP Partai NasDem Taufik Basari (Tobas) menepis gosip tak sedap, membantaj partainya dapat jatah menteri sehingga adem ayem.

Editor: Valentino Verry
KOMPAS.com/ADHYASTA DIRGANTARA
Ketua DPP Partai Nasdem Taufik Basari (Tobas) terkejut saat wartawan bertanya soal jatah dua menteri di kabinet Prabowo. 

Menurut Hermawi, posisi Nasdem akan ditentukan setelah rekapitulasi suara manual dari Komisi Pemilihan Umum (KPU) selesai.

"Nanti baru kami menentukan sikap, apakah akan masuk dalam koalisi pemerintahan ke depan atau menjadi oposisi?" ujarnya dalam acara Gaspol Kompas.com ditayangkan Senin (26/2/2024) malam.

Meski saat ini rekapitulasi penghitungan suara KPU RI sudah melebihi 70 persen, menurut Hermawi, NasDem tetap tak mau gegabah.

"Kita musti tahu dulu, kita ini ada di mana," imbuhnya.

Hermawi juga mengatakan, selain perhitungan KPU selesai, pertimbangan lainnnya adalah faktor komunikasi dan masukan dari kader.

"Sangat tergantung pada komunikasi dan masukan, saya perkirakan anggota DPRD Nasdem itu seluruh Indonesia mencapai 2.000-an, kemarin (pada pemilu 2019) ada 1.800-an, mereka ini kan harus didengar," katanya.

Hermawi juga mengatakan, tiga partai koalisi perubahan bebas menentukan pilihan setelah rekapitulasi KPU selesai.

Nasdem dalam posisi menghormati setiap otoritas partai koalisi yang saat ini bersama berada di Koalisi Perubahan.

"Kita tetap menghormati independensi dan otoritas partai masing-masing, seperti PKB menanggapi bagaimana Pak Surya menanggapi Pak Jokowi itu kan bagus. Cucun bilang memang Nasdem nggak ada koordinasi, tapi itu kan hak Nasdem," tandasnya.

Baca berita Wartakotalive.com lainnya di Google News

Sumber: Tribunnews
Halaman 3 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved