Temuan Mayat

Mayat Wanita Ditemukan Membusuk di Tambora, Pintu Kontrakan Terkunci dari Luar

Warga RT 04 RW 01 Angke, Tambora, Jakarta Barat, dihebohkan dengan penemuan mayat wanita yang sudah membusuk di dalam sebuah kontrakan.

Penulis: Nuri Yatul Hikmah | Editor: Sigit Nugroho
WartaKota/Nuri Yatul Hikmah
Lokasi penemuan mayat di sebuah kontrakan di RT 04 RW 01 Angke, Tambora, Jakarta Barat, Minggu (25/2/2024). 

WARTAKOTALIVE.COM, TAMBORA - Mayat wanita ditemukan di dalam kontrakan di RT 04 RW 01 Angke, Tambora, Jakarta Barat, Minggu (25/2/2024). 

Saat ditemukan, pintu kamar kontrakan terkunci rapat dari luar.

Sedangkan, mayat wanita tersebut dalam posisi telentang dan ditutupi oleh alas atau terpal lantai. 

Ketua RT 04 Budi Sukanta mengatakan bahwa penemuan mayat itu bermula dari sejumlah warga yang mengeluh mencium aroma tak sedap bak bangkai tikus di sekitar rumah.

Mendengar keluhan itu, Budi mengajak lima orang lainnya untuk menyusuri sumber bau tersebut, namun hasilnya nihil.

Sampai akhirnya, satu orang warga yang mengontrak di sebelah kamar korban meminta tolong kepada tetangga untuk mengecek bangkai tikus yang diduga berasal dari kamar di sebelahnya. 

Baca juga: Mayat yang Ditemukan di Karawang Ternyata Dibunuh oleh Pacar Sesama Jenis, Ini Motif Sesungguhnya

"Dia ke sini (tetangga). Dia bilang antar saya yuk untuk cari bangkai di atas. Bangkai tikus. 'Kok bangkai tikus sama saya?', 'Ya antar aja pak'," kata Budi saat ditemui Warta Kota di lokasi, Senin (26/2/2024).

Akhirnya, Budi pun menurut dan menyusur sumber bangkai dari empat kamar yang berada di lantai 2 kontrakan bersama pemilik kontrakan.

"Saya cari di tiap kamar. Karena kamar dikunci semua, berarti harus ada saya pendampingnya sebagai saksi. Saya buka, ternyata bau itu nggak ada. Terakhir, kemarin yang catnya oranye (pintunya)," ujar Budi.

"Terus dibuka oleh yang punya rumah. Saya menyaksikan saja. Saya dorong pakai tangan gitu. Bukan tikus, saya bilang, manusia," terang Budi.

Baca juga: Polisi Pastikan Mayat Pria yang Ditemukan di Cilamaya Karawang Korban Pembunuhan

Menurut Budi, saat ditemukan tubuh mayat manita tersebut dalam kondisi bengkak dan wajahnya rusak. 

Lalu, mayat wanita itu ditutupi terpal supaya tubuhnya tidak bisa terlihat warga setempat.

Budi memastikan bahwa jasad tersebut merupakan pengontrak perempuan yang sudah tinggal di tempat tersebut selama 6 bulan lamanya.

"Yang jadi pertanyaan kami, kenapa pengait kuncinya diikat dari luar pakai tali rafia. Tali mati. Sampai susah dibukanya," ungkap Budi.

Menyadari hal itu sudah tidak lazim, Budi pun memutuskan untuk melapor ke pihak kepolisian setempat untuk ditangani lebih lanjut.

Halaman
12
Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved