Percobaan Pembunuhan

Mantan Suami 2 Artis Ngamuk dengan Senjata Api di Jatinegara, Berondong Tembakan ke Arah Korban

Mohammad Andika Mowardi (32) mengaku nyaris menjadi korban penembakan senjata api oleh GSL, mantan suami 2 artis wanita di Jatinegara

|
TribunJakarta/ Bima Putra
Kaca di lantai 2 kantor di Jatinegara, Jakarta Timur, yang diberondong tembakan oleh GSL, mantan suami 2 artis wanita. Beruntung korban berhasil selamat dari berondongan senjata api. 

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA -- Mohammad Andika Mowardi (32) mengaku nyaris menjadi korban penembakan senjata api oleh seorang pria berinisial GSL yang merupakan mantan suami dua artis wanita CK dan DL.

Andika mengaku diberondong senjata api yang diletuskan GSL.

Peristiwa itu terjadi di area perkantoran di Jalan Jatinegara Timur, Bali Mester, Jatinegara, Jakarta Timur, Kamis (8/2/2024) sekira pukul 02.00 WIB.

Andika merupakan penanggung jawab salah satu kantor di area perkantoran tersebut.

Beruntung tembakan GSL meleset dan hanya mengenai kaca kantor.

Karena apa yang terjadi, Andika sudah melaporkan perbuatan GSL yang mencoba membunuhnya ke Polres Jakarta Timur.

Baca juga: Pelaku Pengancaman Penembakan Ditangkap, Anies Apresiasi Gerak Cepat Kapolri

Andika menjelaskan kejadian bermula ketika dirinya tengah berjalan kaki seorang diri di area perkantoran usai membeli makan.

Ia berpapasan dengan GSL di area parkir perkantoran Kamis (8/2/2024) sekira pukul 02.00 WIB.

"Enggak tahu ada masalah apa tiba-tiba dia (GSL) datang naik mobil langsung nyamperin saya sambil kokang pistol," kata Andika di Jatinegara, Jakarta Timur, Senin (26/2/2024), dikutip dari TribunJakarta.com.

Baca juga: Pengancam Penembakan ke Anies Saat Live Tik Tok yang Ditangkap di Jember Ternyata Pemuda Lulusan SMA

Melihat GSL mengokang senjata api dan menyambanginya, Andika mengaku panik dan ketakutan.

Andika berupaya menyelamatkan diri naik ke lantai dua melewati tangga lalu menutup pintu kantor.

Sempat terjadi aksi saling dorong antara Andika dengan pelaku karena GSL berupaya mendobrak pintu besi kantor hingga rusak.

"Pintu ditendang sampai rusak, tapi berhasil saya gembok. Setelahnya saya langsung naik ke lantai dua. Saya keluar jendela, saya tanya ada masalah apa sampai begini," ujarnya.

Andika mengaku saling kenal dengan GSL.

Namun dia tidak mengetahui secara pasti masalah yang menyebabkan pelaku kalap hingga melakukan penembakan pada dirinya.

Halaman
123
Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved