Breaking News

BREAKING NEWS: Timnas AMIN Ajukan Sengketa Pilpres ke MK, Berharap yang Curang Didiskualifikasi

Timnas AMIN akhirnya memutuskan untuk menggugat hasil Pemilu dan Pilpres 2024 ke MK, karena terindikasi curang. Nanti ada ratusan pengacara.

WartaKota/Yolanda Putri Dewanti
Ketua Tim Hukum Nasional Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (THN Amin) Ari Yusuf Amir mengatakan pihaknya dalam waktu dekat ini akan mengajukan gugatan ke MK terkait hasil Pilprs 2024 yang dituding penuh kecurangan. 

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Ketua Tim Hukum Nasional (THN) AMIN Ari Yusuf Amir mengatakan, pihaknya bakal mengajukan sengketa Pemilu 2024 kepada Mahkamah Konstitusi (MK) RI.

Timnas AMIN telah menunjuk orang-orang yang mengurus sengketa tersebut.

Baca juga: Publik Tuding Ikut Merekayasa Kecurangan Pilpres 2024, Qodari: Mereka Tamper Tantrum Sebut Curang

Dia ditunjuk menjadi pemimpin dalam upaya pengajuan sengketa Pemilu 2024.

"(Pengajuan sengketa Pemilu) akan dipimpin Ketua TKN AMIN Ari Yusuf Amir, dibantu Hamdan Zoelfa, Refly Harun, Sugito Atmo, Zaid Mushafi, dan ratusan pengacara lainnya," jelas Ari, Minggu (25/2/2024).

Ari menyampaikan, susunan tersebut ditunjuk langsung oleh paslon nomor urut 01 Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar 'AMIN'.

Dia menjelaskan secara pasti Timnas AMIN sudah sepakat akan mengajukan sengketa pemilu ke MK.

Adapun tujuan dari pengajuan sengketa pemilu ke MK diharapkan pihak yang melakukan kecurangan untuk didiskualifikasi dari Pemilu 2024.

Baca juga: Demo di KPU soal Pemilu Curang, Massa Buka Paksa Barikade, Saling Dorong dan Berseteru dengan Polisi

"(Hasil yang diharapkan) mereka didiskualifikasi," imbuhnya.

Sebagai informasi, capres nomor urut 01 Anies Baswedan mengatakan tetap akan menempuh jalur MK untuk mengungkap kecurangan Pemilu 2024.

Sehingga, langkah penyelesaian perkara pemilu tak hanya akan digulirkan lewat hak angket DPR RI, tapi juga MK.

"Tidak ada jalur yang opsinya tertutup. Semua jalur terbuka (termasuk jalur MK)," kata Anies di Wisma Nusantara, Jakarta Pusat, Jumat (23/2/2024).

Anies mengisyaratkan bahwa dirinya masih memiliki kepercayaan pada MK untuk penyelesaian perkara pemilu.

Setelah segala hiruk pikuk problematika yang terjadi di pucuk pimpinan MK Anwar Usman yang melanggengkan keponakannya yang juga anak sulung Presiden RI Joko Widodo, Gibran Rakabuming Raka.

"Saya percaya MK malah justru sekarang makin hari makin mau membuktikan bahwa MK itu adalah majelis yang independen," ujarnya.

Anies menjelaskan, saat ini pihaknya di Koalisi Perubahan masih terus mengumpulkan data dan fakta serta bukti mengenai dugaan kecurangan Pemilu 2024.

Dia mengaku ingin berhati-hati dan tidak terburu-buru untuk menyimpulkan pembongkaran kecurangan Pemilu melalui berbagai cara.

"Pada fase ini yang penting mengumpulkan semua temuan, nanti baru ditentukan lewat jalur mana aja," tutup dia.

Baca berita Wartakotalive.com lainnya di Google News

Sumber: Warta Kota
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved