Penganiayaan
Polisi Tingkatkan Status Kasus Perundungan Siswa Binus Serpong dari Penyelidikan Jadi Penyidikan
Iptu Wendi Afrianto beberkan perkembangan pengusutan kasus perundungan terhadap siswa SMA Binus Internasional, Serpong, Tangsel.
Penulis: Ikhwana Mutuah Mico | Editor: Sigit Nugroho
WARTAKOTALIVE.COM, SERPONG - Polisi telah melakukan gelar perkara terkait kasus perundungan terhadap siswa Sekolah Menengah Atas (SMA) Binus Internasional, Serpong, Tangerang Selatan (Tangsel), Selasa (20/2/2024).
Setelah melakukan gelar perkara, status perkara dari penyelidikan kini naik menjadi penyidikan.
Demikian dikatakan oleh Kasi Humas Polres Tangerang Selatan Iptu Wendi Afrianto.
"Hasil dari gelar perkara yang dilakukan Kanit PPA Satreskrim Polres Tangsel kemarin proses tahapan sebelumnya dari penyelidikan jadi proses penyidikan," kata Wendi saat ditemui di kantornya, Serpong, Tangerang Selatan, Rabu (21/2/2024).
Pihak kepolisian juga sudah melakukan pemeriksaan saksi yaitu orangtua korban.
"(Saksi yang telah diperiksa) untuk saat ini dari orangtua korban," ucap Wendi.
Sebelumnya telah diberitakan soal kondisi korban perundungan di Binus Serpong.
Menurut informasi, korban saat ini telah keluar dari rumah sakit dan menjalani rawat jalan.
Baca juga: Viral Kasus Dugaan Bullying di SMA Binus Serpong, Anak Vincent Diduga Terlibat
Hal ini disampaikan Kasatreskrim Polres Tangerang Selatan, AKP Alvino, pada Selasa (20/2/2024).
"Kondisi korban saat ini menurut informasi yang kami terima sudah keluar dari rumah sakit dengan kondisi rawat jalan," kata Alvino.
Seperti diberitakan sebelumnya bahwa sempat viral kabar kekerasan di SMA Binus Serpong, Tangerang Selatan di aplikasi X.
Dalam cuitan satu akun, ada satu murid SMA yang dikeroyok seniornya sampai masuk rumah sakit.
"Ada perundungan di SMA Binus International BSD. Seorang anak dipukulin sama belasan seniornya hingga masuk rumah sakit. Ngerinya lagi, sampai disundut rokok," bunyi tulisan yang diunggah akun @BosPurwa dikutip pada Senin (19/2/2024).
Dari informasi yang tengah viral, anak Vincent Rompies, Farrel Legolas Rompies diduga terlibat dalam kasus ini.
Hingga saat ini, Vincent Rompies masih belum buka suara usai namanya terus terseret terkait kasus dugaan perundungan.
BERITA VIDEO: SBY Sumringah AHY Jadi Menteri Setelah 9 Tahun Puasa di dalam Kabinet
Menyeret Nama Anak Vincent Rompies
Seperti diberitakan sebelumnya bahwa kejadian perundungan di Sekolah Menengah Atas (SMA) Binus Internasional, Serpong, Tangerang Selatan diduga sudah terjadi lebih dari sekali.
Hal ini disampaikan Kasatreskrim Polres Tangerang Selatan, AKP Alvino setelah mendapatkan keterangan sementara.
"Untuk kronologinya, keterangan sementara yang kita dapatkan, kejadian ini diduga terjadi tindakan kekerasan itu terjadi sekitar dua kali yaitu 2 Februari dan 13 Februari," ucap Alvino di kawasan Serpong, Tangerang Selatan, Rabu (20/2/2024).
Alvino akan mendalami kembali terkait kronologi melalui keterangan saksi dan bukti yang ada.
Pihaknya juga telah meminta klarifikasi dari korban saat masih di rumah sakit dan keterangan dari pihak keluarga.
Baca juga: Dede Yusuf Emosi Dengar Bullying di Binus Scholl Serpong: Bubarkan Geng, Seret ke Ranah Hukum!
"Mengumpulkan beberapa bukti sebagai bahan kita untuk melanjutkan ke proses hukum," ucap Alvino.
Lebih lanjut, untuk kasus dugaan perundungan ini pihak kepolisan sudah mengantongi sejumlah bukti.
"Sementara bukti dari video, kemudian ada beberapa bukti lainnya," pungkasnya.
Sebagai informasi, sempat viral kabar kekerasan di SMA Binus Serpong, Tangerang Selatan di aplikasi X.
Dalam cuitan satu akun, ada satu murid SMA yang dikeroyok seniornya sampai masuk rumah sakit.
"Ada perundungan di SMA Binus International BSD. Seorang anak dipukulin sama belasan seniornya hingga masuk rumah sakit. Ngerinya lagi, sampai disundut rokok," bunyi tulisan yang diunggah akun @BosPurwa dikutip pada Senin (19/2/2024).
Dari informasi yang tengah viral, anak Vincent Rompies, Farrel Legolas Rompies diduga terlibat dalam kasus ini.
Klarifikasi Sekolah
Kasus perundungan yang dilakukan anak Vincent Rompis dibenarkan pihak sekolah.
Corporate Marketing Communications General Manager Binus Group Haris Suhendra saat dikonfirmasi Kasus perundungan 'Geng Tai' oleh awak media.
"Iya (keterlibatan anak VR)," kata Haris, Senin (20/2/2024).
Saat ini kata dia, pihak sekolah tengah dalam upaya memanggil siswa yang diduga terlibat dalam kasus ini termaksud anak dari seleb VR.
Meski tak menjabarkan secara rinci soal keterlibatan anak seleb itu dalam kasus perundungan 'Geng Tai', namun ia mengatakan pihaknya masih menyelidiki kasus ini.
Baca juga: Vincent Rompies Diminta Datang ke Sekolah Setelah Anaknya Diduga Melakukan Perundungan dan Kekerasan
Ia pun memastikan bahwa pihak sekolah, akan sepenuhnya memberi dukungan pada korban.
“Tujuan kami menegakkan aturan sekolah, dan mencegah hal serupa tidak terjadi lagi. Binus School Serpong tidak akan menoleransi tindakan kekerasan dalam bentuk apa pun,” kata Haris.
Sebelumnya, ramai di sosial media X bahwa anak artis Vincent Rompies terlibat dalam kasus perundungan yang melibatkan siswa Binus School Serpong.
Kasus ini mencuat, setelah akun @BosPurwa di media sosial X menuliskan dugaan perundungan di sekolah itu oleh sekelompok siswa yang dinamai sebagai 'Geng Tai'.
Dalam unggahan itu, disebut bahwa kakak tingkat atau senior yang tergabung dalam Geng Tai kerap melakukan perundungan terhadap juniornya.
Korban mendapatkan kekerasan fisik seperti dicekik, diikat di tiang, bahkan dipukul dengan kayu.
Selain itu, korban juga dipaksa membelikan sesuatu yang diminta senior, hingga disundut rokok.
Berdasar perkembangan terkini, kasus perundungan ini sudah dalam penanganan polisi.
Kasus ini dalam penyelidikan oleh Polres Tangerang Selatan.
“Proses hukum sedang berjalan,” jelas Kasatreskrim Polres Tangerang Selatan Alvino.
Diketahui, kasus ini terjadi di luar lingkungan sekolah.
Diberitakan, korban yang mengalami perundungan mengalami luka memar pada tubuhnya dan beberapa luka bakar,
Polisi pun kini masih mendalami kasus ini khususnya terkait anak-anak yang terlibat di dalamnya.
Vincent akan dimintai keterangan
Vincent Rompies juga akan dipanggil pihak sekolah terkait kasus dugaan perundungan tersebut.
Haris Suhendra, Corporate Public Relations Binus University, membenarkan jika salah satu pelajar yang melakukan tindak perundungan itu adalah anak Vincent Rompies.
"Saat ini dalam proses pemanggilan," kata Haris Suhendra saat dikonfirmasi wartawan, Senin (19/2/2024)
Vincent Rompies yang menjadi orang tua pelaku dugaan perundungan juga akan dipanggil sekolah.
Anak musisi Vincent Rompies yang bernama Farel Legolas Rompies diduga terlibat kasus perundungan dan tindak kekerasan di salah satu sekolah di Serpong, Tangerang Selatan.
Baca juga: Anak Vincent Rompies Diduga Terlibat Perundungan hingga Tindak Kekerasan, Korban Sudah Lapor Polisi
Kepala Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polres Tangerang Selatan Ipda Galih Dwi Nuryanto mengatakan, pihaknya kini sedang menyelidiki kasus tersebut.
Polisi juga mendalami dugaan keterlibatan anak Vincent Rompies di kasus perundungan itu.
"(Terkait keterlibatan anak Vincent Rompies) Masih dalam penyelidikan," kata Galih Dwi Nuryanto, Senin (19/2/2024).
Polisi telah mendengar keterangan korban dan sejumlah saksi terkait kasus dugaan perundungan di salah satu sekolah ternama di Serpong itu.
Orang tua korban juga telah melaporkan pelaku yang diduga melakukan perundungan ke Polres Tangerang Selatan.
Polisi juga akan melakukan pemeriksaan di tempat kejadian perkara.
"Tempat perundungan disebutkan terjadi di salah satu warung yang berlokasi di depan sekolah menengah atas itu," ujar Galih Dwi Nuryanto.
Kabar dugaan perundungan yang melibatkan anak Vincent Rompies itu viral di media sosial.
Baca juga: Enzy Storia dan Maulana Kasetra Menikah, Hassan Wirajuda dan Vincent Rompies Jadi Saksi Akad Nikah
Perundungan itu bermula saat ada sekelompok siswa yang membentuk geng hingga 9 angkatan di sekolah tersebut.
Salah satu siswa SMA itu menjadi korban usai diduga dikeroyok hingga dirawat di rumah sakit.
Pelaku pengeroyokan salah satunya diduga anak Vincent Rompies.
"Ada perundungan, seorang anak dipukuli sama belasan seniornya hingga masuk rumah sakit," tulis warganet.
"Ngerinya sampai disundut rokok," lanjut warganet.
Sampai tulisan ini disusun, Vincent Rompies belum dapat dimintai komentarnya. (m30)
Sebagia artikel ini diolah dari Kompas.com.
Baca berita Wartakotalive.com lainnya di Google News
SMA Binus Serpong
anak Vincent Rompies perundungan
perundungan
Sosok Vincent Rompies
Vincent Ryan Rompies
| Pria di Bekasi Tewas Dibacok dengan Celurit oleh Orang Tak Dikenal, Polisi Masih Buru Pelaku |
|
|---|
| Bocah 6 Tahun Tewas Usai Diduga Dianiaya Ibu Tiri di Bojonggede Bogor, Disiksa Selama Tiga Hari |
|
|---|
| Mengerikan, Bocah 6 Tahun Tewas Penuh Luka di Bojonggede Bogor, Diduga Dianiaya Ibu Tiri |
|
|---|
| Sempat Viral, ART Benturkan Kepala 2 Balita di Bojongsari Depok, Orangtua Selesaikan Secara Damai |
|
|---|
| Pomdan Jaya Tetapkan Praka NC Tersangka, Oknum TNI yang Aniaya Karyawan Zaskia Adya Mecca |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/wartakota/foto/bank/originals/Iptu-Wendi-Afrianto-ungka-up-date-kasus-perundungan-siswa-SMA-Binus-Internasional.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.