Pilpres 2024
Amerika Serikat Sentil Kemenangan Prabowo Subianto dengan Pelanggaran HAM
Amerika Serikat sentil kemenangan Prabowo Subianto dengan pelanggaran HAM masa lalu.
Jika pada hasil resmi dari Komisi Pemilihan Umum (KPU), suara yang memiliki Prabowo tetap berada di atas 50 persen, maka pemilu 2024 tetap satu putaran.
Berbeda dengan Amerika Serikat, Australia lewat Perdana Menteri Australia Anthony Albanese mengucapkan selamat kepada capres nomor urut 2 Prabowo Subianto yang unggul di pilpres 2024 dalam hasil perhitungan sementara.
Hal itu diungkapkannya di unggahan Albanese di akun X pribadinya @AlboMP, Selasa (15/2).
"Saya merasa terhormat menjadi pemimpin luar negeri pertama yang hari ini berbicara dengan @prabowo, yang jelas-jelas unggul dalam perhitungan resmi dan tidak resmi, mengenai ambisi untuk masa depan hubungan Australia-Indonesia," tulis dia.
"Sebagai sesama negara demokrasi dan sahabat dekat, Australia menyampaikan ucapan selamat kepada Indonesia karena berhasil menyelenggarakan pemilihan presiden pada tanggal 14 Februari," lanjut dia.
Albanese berharap dapat segera menjalin kerja sama bilateral dengan Indonesia, yang akan dipimpin oleh presiden baru saat dilantik pada Oktober 2024 mendatang.
"Saya berharap dapat bekerja sama dengan Presiden Indonesia yang baru setelah dilantik pada Oktober 2024," kata dia.
(Wartakotalive.com/DES/Tribunnews.com)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.