Presiden Jokowi Berikan Iriana Hadiah Tas Produk Nasabah PNM Wonogiri

Presiden Jokowi sapa 5.000 nasabah PNM Mekaar di Wonogiri, Kamis (1/2/2024). Dalam kesempatan tersebut, Jokowi membeli tas hasil produk nasabah PNM.

dok. PNM
Presiden Joko Widodo menyapa 5.000 nasabah PNM Mekaar dari Kabupaten Wonogiri di Stadion Krisak Singodutan, Kamis (1/2/2024). 

WARTAKOTALIVE.COM, WONOGIRI - Presiden Joko Widodo dan Ibu Negara Iriana Joko Widodo kali ini menyapa 5.000 nasabah PNM Mekaar dari Kabupaten Wonogiri di Stadion Krisak Singodutan, Kamis (1/2/2024).

Berkeliling melihat berbagai produk nasabah, Jokowi tertarik dengan dua produk yang kemudian ia tunjukkan saat pidatonya.

Yang pertama adalah kopi lokal Wonogiri dengan kemasan rapih yang menurutnya sudah bisa bersaing dengan harga kompetitif. Lalu produk selanjutnya adalah tas manis hasil kriya salah satu nasabah PNM.

“Yang kedua ini juga tas, ini mau saya berikan ke Bu Jokowi,” ungkapnya sambil melihat ke arah Iriana, “tas yang desainnya bagus seperti ini dijual tadi Rp 50.000, artinya barang ini bisa bersaing dibandingkan dengan tas yang sama dari negara-negara lain,” lanjutnya.

Menurutnya tas ini memiliki kualitas yang top mulai dari desain, kemasan, jahitan, bahkan harga jualnya sangat terjangkau sehingga mampu untuk bersaing di pasar. Bukan hanya pasar domestik, namun pasar internasional.

Presiden Jokowi dan Iriana Jokowi menyapa 5.000 nasabah PNM Mekaar di Wonogiri
Presiden Joko Widodo dan Ibu Negara Iriana Joko Widodo kali ini menyapa 5.000 nasabah PNM Mekaar dari Kabupaten Wonogiri di Stadion Krisak Singodutan, Kamis (1/2/2024).

“Bu Jokowi pasti seneng saya belikan ini,” tambahnya.

Produk yang disorot ini hanya sedikit dari beragam jenis produk dari pelaku usaha ultra mikro PNM Mekaar. Walaupun cakupannya dapat dibilang masih ultra mikro atau sangat kecil, Jokowi melihat potensi agar seluruh nasabah dapat terus naik kelas.

“Ibu-ibu semuanya ini pengusaha loh, kategori mikro atau kecil itu urusan lain, tapi ini akan meningkat, yang kecil bisa jadi menengah, yang menengah bisa jadi besar," tandasnya.

Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved