Fakta Miris Mahasiswi Korban Pembunuhan Argiyan di Sukmajaya Depok, Ini Kata Keluarga

WARTAKOTALIVE.COM, DEPOK - Seorang mahasiswi berinisial KRA (20) tewas mengenaskan di tangan seorang pria bernama Argiyan Arbirama (20) pada Kamis (18/1/2024) lalu.

Selain mencekik leher korban hingga tak berdaya, tersangka juga melakukan aksi rudapaksa kepadanya hingga akhirnya korban tewas.

Baca juga: Argiyan Tinggalkan Pesan ke Ibunya Lewat WA, Soalnya Pacarnya yang Sudah Dibunuh

Pembunuhan tersebut dilakukan tersangka di kontrakannya, Jalan Belacus, Kelurahan Sukmajaya, Kecamatan Sukmajaya, Kota Depok.

Paman korban Yudi mengungkapkan, pihak keluarga mengalami syok berat akibat pembunuhan sadis yang menimpa KRA.

Terlebih, pihak keluarga sedang menanti KRA yang akan melangsungkan wisuda jenjang diploma tiga (D3) di sebuah perguruan tinggi swasta Kota Depok.

“Dia sudah semester lima, mau ke enam. Mau wisuda sebentar lagi,” kata Yudi saat dikonfirmasi, Kamis (25/1/2024).

Baca juga: Argiyan, Pemerkosa dan Pembunuh Kekasihnya Simpan Banyak Video Porno di Dalam Handphone

Namun saat ditanya jurusan perkuliahan yang diambil korban, Yudi tidak dapat menjelaskannya.

“Kurang tahu juga dia ngambil apa yah, tapi yang saya tahu dia sebentar lagi mau wisuda,” ujarnya.

“Itu juga mungkin yang bikin orang tua syok,” sambungnya.

Menurut Yudi, korban menjadi satu-satunya harapan orang tua sebelum akhirnya ia tewas mengenaskan

“Gimana sih anak yang sebentar lagi mau diwisuda harapan satu-satunya orang tua nggak ada gitu,” ungkapnya.

Jalani Rekonstruksi

Sebelumnya, tersangka pembunuhan dan pemerkosaan mahasiswi di Sukmajaya, Kota Depok menjalani rekonstruksi pada Selasa (23/1/2024) siang.

Tersangka atas nama Argiyan Arbirama (20) setidaknya melakukan 30 adegan rekonstruksi pembunuhan terhadap korban KRA (20).

Adegan yang diperankan tersangka bertambah dari awal yang tertera berkas berita acara pemeriksaan (BAP) berjumlah 25 adegan.

Salah satu adegan yang diperankan dalam rekonstruksi tersebut, tersangka memerkosa korban saat kondisinya sudah tidak berdaya.

Tersangka terlebih dahulu mencekik leher korban hingga tak berdaya, kemudian ia melucuti pakaiannya sebelum melakukan tindakan senonoh itu.

Rekonstruksi diawali dengan korban mendatangi kontrakan pelaku di Jalan Belacus, Kecamatan Sukmajaya, Kota Depok.

Kemudian, tersangka menjemput korban yang sudah ada di gang menuju kontrakannya.

Usai memasuki kontrakannya itu, tersangka sempat mengajak korban untuk berhubungan badan.

Namun, saat itu korban menolak dan melakukan perlawanan hingga pelaku mencekik leher korban.

Dalam kondisi marah, tersangka kemudian memperkosa korban sebelum akhirnya kabur menggunakan sepeda motor.

Rekonstruksi tersebut dilaksanakan kurang lebih 1,5 jam, dimulai dari pukul 10.00 WIB hingga pukul 11.30 WIB.

Baca berita Wartakotalive.com lainnya di Google News