Pilpres 2024

Isu Anies dan Ganjar Satukan Kekuatan Hadapi Prabowo, TKN: Ibarat Batman, Jagoan Selalu Dikeroyok

Nusron Wahid mengungkapkan pihaknya santai kubu Ganjar-Mahfud dan Anies-Muhaimin bersatu melawan Prabowo Subianto karena 'jagoan’ biasa dikeroyok.

Tribunnews.com
Sekretaris Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Nusron Wahid mengungkapkan bahwa pihaknya tidak ada masalah kubu Ganjar-Mahfud dan Anies-Muhaimin bersatu melawan Prabowo Subianto karena seorang 'jagoan' sudah biasa dikeroyok. 

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Kubu Anies-Muhamin dan Ganjar-Mahfud dikabarkan bersatu untuk menghadapi Prabowo Subianto di debat-debat berikutnya mendapatkan tanggapan.

Sekretaris Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Nusron Wahid mengungkapkan bahwa pihaknya tidak ada masalah karena seorang 'jagoan' sudah biasa dikeroyok.

"Batman juga dari dulu dikeroyok terus-menerus, biasa itu. Kalau kita menonton film-film waktu kecil, yang namanya jagoan tuh selalu dikeroyok dan ending-nya selalu menang. Itu namanya jagoan," kata Nusron di Media Center TKN Prabowo-Gibran, Jakarta Selatan, Kamis (11/1).

Nusron menilai, Prabowo diserang lantaran dianggap sebagai kandidat terkuat dan berpotensi memenangkan Pilpres 2024 dalam satu putaran.

Baca juga: Dikritik Anies Gara-gara Beli Alutsista Bekas Pakai Uang Rakyat, Prabowo: Ndoro, Aku Ini Prajurit

Ia kemudian menyebutnya sebagai hal yang biasa dalam sebuah pertempuran segi tiga.

"Pak Prabowo itu tidak mungkin dikeroyok kalau tidak dianggap dan diyakini mereka menang dalam satu putaran," ujar Nusron.

Lebih lanjut, politisi Partai Golkar tersebut menegaskan pihaknya siap dan yakin menang sekalipun jagoannya dikeroyok bahkan oleh lima orang sekaligus.

"Pokoknya namanya jagoan itu harus siap tarung bagaimanapun medan dan cuacanya," pungkas Nusron.

Baca juga: Jusuf Kalla Sindir Calon Pemimpin yang Doyan Marah-marah, TKN Prabowo-Gibran: Tidak Ada yang Emosi

Baca juga: Khofifah Gabung TKN Prabowo-Gibran, Ganjar: Kami Tetap Confident, Bangun Kekuatan & Bertemu Rakyat

Sebelumnya, Komisi Pemilihan Umum (KPU) menyelenggarakan debat capres ketiga di Istora Senayan, Jakarta pada Minggu (7/1) malam.

Debat tersebut membahas topik Pertahanan, Keamanan, Hubungan Internasional, Globalisasi, Geopolitik dan Politik Luar Negeri.

Kemudian dalam sesi tanya jawab, capres nomor urut 1, Anies Baswedan meminta capres nomor urut 2, Ganjar Pranowo untuk memberi skor penilaian pada kinerja Kementerian Pertahanan yang dipimpin oleh capres nomor urut 2, Prabowo Subianto.

Keduanya lantas memberi skor rendah, Ganjar memberi skor 5, sedangkan Anies Baswedan memeberi skor 11 dari skala 100.

Baca berita Wartakotalive.com lainnya di Google News.

Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved