HUT PDIP
Absen di HUT PDIP, Jokowi Pilih Bertemu Ferdinand Marcos Jr di Filipina
Presiden Joko Widodo pilih bertemu dengan Ferdinand Marcos Jr ketimbang hadiri HUT PDIP. Istana sebut hubungan Presiden dengan PDIP baik-baik saja.
WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA--Presiden Joko Widodo dipastikan tidak akan hadir dalam perayaan HUT ke-51 PDIP Perjuangan.
Pihak Istana menegaskan hubungan antara Presiden dengan PDIP baik-baik saja. Kedua pihak tetap berkomunikasi.
Hal tersebut disampaikan oleh Koordinator Staf Khusus Presiden Ari Dwipayana.
Menurutnya, Presiden selalu mambangun komunikasi yang baik, tidak hanya dengan PDIP tetapi juga dengan semua parpol.
"Komunikasi bagus lah (dengan PDIP). Tetap dengan semua tokoh politik, dengan semua tokoh partai komunikasi Presiden bagus sekali," ujar Ari di Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa (9/1/2024).
Baca juga: Presiden Jokowi Dipastikan Absen di HUT ke-51 PDIP, Hasto: Kami Usung Tema Kebenaran Pasti Menang
"Dan kita harap ini juga bisa menjaga suasananya ya, kita harap suasana dengan komunikasi yang baik suasana politik kita tetap sehat ya, dan tentu kita harapkan demokrasi kita juga berkualitas dan berjalan dengan damai ya," lanjutnya seperti dikutip dari Kompas.com.
Presiden Jokowi sampai saat ini masih tercatat sebagai kader PDIP. Pasalnya, meski banyak yang menyebut hubungan mereka semakin renggang, Jokowi tidak pernah tegas menyatakan keluar dari pertai Moncong Putih itu.
Isu renggangnya Jokowi dengan PDIP semakin kencang saat Presiden memilih melakukan kunjungan keluar negeri ketimbang hadir pada HUT partai yang telah membesarkan namanya itu.
Presiden Jokowi terbang ke Filipina dalam rangka kunjungan kerja untuk bertemu Presiden Ferdinand Marcos Jr pada Rabu ini.
Jokowi sebelumnya mengaku belum mendapatkan undangan dari PDI-P untuk menghadiri perayaan HUT tersebut.
Sebelumnya, Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDI-P Hasto Kristiyanto menyebutkan, rangkaian peringatan HUT ke-51 PDI-P bakal dibuka di Sekolah Partai, Lenteng Agung, Jakarta Selatan pada Rabu (10/1/2024) pukul 10.00 WIB.
Baca juga: Peneliti Imparsial: Jokowi Bukan hanya Sekadar Mendukung, Tapi Terlibat Aktif Menangkan Prabowo
Dalam peringatan tersebut, PDI-P bakal mengundang 51 orang. Sebab, partai ingin menggelar peringatan HUT dengan sederhana dan khidmat.
"Mengingat ini bersamaan dengan pemilu legislatif dan pemilu presiden, sehingga yang diundang nanti hanya 51 orang. Dan sesuai dengan usia PDI Perjuangan," kata Hasto dalam konferensi pers di Kantor DPP PDI-P, Jalan Diponegoro, Menteng, Jakarta Pusat, Senin (8/1/2024).
Namun, ia tak mengungkapkan siapa saja 51 orang yang diundang tersebut.
Hasto hanya mengatakan, acara ini akan diikuti oleh seluruh kader PDI-P dan simpatisan partai secara daring.
Seruan Megawati Mundur dari Ketum PDIP, Puan Maharani: Jangan Berandai, Hormati Internal |
![]() |
---|
Siang ini Megawati Soekarnoputri akan Sampaikan Pidato Politik di HUT ke-52 PDIP |
![]() |
---|
Ditengah Kasus Hasto Kristiyanto, HUT PDIP akan Digelar Sederhana Dengar Arahan Megawati |
![]() |
---|
Jokowi Tidak Hadir dan Tak Ucapkan Selamat HUT ke-51 PDIP, Anies Berharap Kader PDIP Bisa Akur |
![]() |
---|
Jokowi tak Ucapkan Selamat HUT PDIP, Karangan Bunga pun tak Ada, Ini Reaksi Hasto dan Ganjar |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.