Puluhan KK Warga Kampung Bayam Mengaku Senang dan Nyaman Tinggal di Rusunawa Nagrak

WARTAKOTALIVE.COM, GAMBIR - Puluhan Kepala Kekuarga (KK) Kampung Bayam, Jakarta Utara sudah dipindahkan ke Rumah Susun Sederhana Sewa, Nagrak secara bertahap.

Kepala Satuan Pelaksana Pelayanan Unit Pengelola Rumah Susun Sederhana Sewa (UPRS) III Faisal Rahman menjelaskan, sebanyak 35 KK eks Kampung Bayam mengaku nyaman tinggal di Rusunawa Nagrak.

Mereka merasa memiliki kehidupan baru tinggal di Rusun tersebut dengan ukuran 36 meter persegi.

"Ada dua kamar tidur, ruang tamu, dapur, kamar mandi, dan balkon jemur pakaian," katanya, Senin (8/1/2024).

Baca juga: Fakta Nilai Anies Politisi Masalah Warga Kampung Bayam, Solusi Datang dari Heru

Menurutnya, Rusunawa Nagrak juga sudah dilengkapi dengan sejumlah fasilitas agar para penghuni nyaman, aman dan betah.

Misalnya, di sana ada taman bermain anak, masjid, sarana olahraga, hingga armada bus sekolah dan Mikrotrans untuk antar jemput siswa Rusunawa. 

"Pemprov DKI Jakarta juga masih memberlakukan tarif sewa rusun gratis sampai Juni 2024. Jadi, mereka hanya membayar air dan listrik sesuai dengan pemakaian," imbuhnya.

Sebelumnya, Warga eks Kampung Bayam kini telah menempati Rumah Susun Sewa (Rusunawa) Nagrak, Jakarta Utara sejak beberapa bulan terakhir.

Baca juga: Kritik Anies Soal Kampung Susun Bayam Dianggap Tak Proporsional, Harusnya Apresiasi Heru

Ada sekira 35 Kepala Keluarga (KK) yang sepakat dipindahkan ke Rusunawa Nagrak, Jakarta Utara.

Hal ini pun menjadi komitmen Pemprov DKI Jakarta untuk memberikan rumah layak huni bagi warganya. 

Lurah Papanggo Tomy Haryono menjelaskan, pihaknya sudah sosialisasi mengajak warga Kampung Bayam untuk mau pindah ke Rusun.

"Kini, mereka menempati fasilitas yang lebih bagus. Ada dua kamar tidur dalam satu unit hunian dan mereka nyaman tinggal di sana," katanya, Sabtu (6/1/2024). (m26)

Baca berita Wartakotalive.com lainnya di Google News.