Pilpres 2024
Anies soal Lapangan JIS Tergenang: Makanya Jangan Main-main Sama Rumput
Capres nomor urut 1 Anies Baswedan kembali menyorot lapangan JIS yang sempat tergenang saat Piala Dunia U17.
Penulis: Yolanda Putri Dewanti | Editor: Valentino Verry
WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Capres nomor urut 1, Anies Baswedan dan calon wakil presiden (cawapres) Muhaimin Iskandar alias Cak Imin menghadiri acara yang bertajuk Resolusi Indonesia di Tennis Indoor Senayan, Jakarta, Jumat (5/1/2024) malam.
Acara itu akan dipandu oleh politikus Partai NasDem Ahmad Sahroni dan diramaikan hiburan dari beberapa selebritas, seperti Kiky Saputri, D’Masiv, Nassar, Tiga Pemuda Berbahaya ft. Veni Nur, serta Ate Komika.
Baca juga: Bantah Ada Genangan, Pitch Management FIFA Sebut Rumput JIS Terbaik di antara Tiga Venue Lainnya
Dalam acara tersebut, mantan Gubernur DKI Jakarta itu sempat melontarkan guyonannya saat menanggapi pertanyaan soal banjir di Jakarta International Stadium (JIS).
Saat pagelaran Piala Dunia U17 pada November 2023 lalu, JIS sempat tergenang air.
“Pak Anies, waktu itu ada (pertandingan) bola, ada banjir (di JIS), Pak Anies," tanya Ahmad Sahroni, yang menjadi pemandu acara tersebut.
"Makanya jangan suka main-main sama rumput," jawab Anies sambil tertawa.
"Jangan main-main sama rumput. Rumput itu biarkan aslinya di situ," tambahnya.
Selain itu, Anies juga menjawab pertanyaan warga soal isu jika ia jadi presiden, maka akan ada banyak konser yang didemo.
Baca juga: Sesalkan Adanya Genangan di JIS Saat Piala Dunia U-17, PKS: Dulu Enggak Pernah Kayak Gitu
Menurut Anies, isu semacam itu memang kerap muncul di masa kampanye untuk menakut-nakuti.
"Zaman dulu juga gitu di Jakarta, banyak sekali nakut-nakutin, 'Nanti kalau Anies jadi Gubernur, IMB rumah ibadah susah.' Yang terjadi justru sebaliknya. Justru semuanya berhak mendapatkan IMB, betul enggak?" jelas dia.
Anies menjelaskan, selama memang sesuai dengan aturan, semua kegiatan boleh digelar karena negara memang sudah memberikan ruang untuk itu. Namun di sisi lain, jika ada yang memprotes kegiatan tersebut, hal itu juga tak dilarang sebagai bagian dari demokrasi.
"Tapi apakah negara melarang? Tidak. Negara bukan melarang berdasarkan protes. Negara melarang bila ada melanggar peraturan. Kebebasan dibolehkan. Itu prinsip demokrasi. Bahwa kita ikut aturannya dan kita memberikan ruang untuk yang mendukung dan menentang," ucap Anies.
Dia memastikan, saat ia terpilih nanti, tidak akan ada konser yang dilarang digelar di Indonesia selama memenuhi syarat dan aturan. Bahkan, kata Anies, selama ia menjadi gubernur DKI, ada banyak konser yang digelar di Ibu Kota.
“Kami malah berharap seperti kemarin dikerjakan, di Jakarta itu bikin JIS, dipakai siapa? Nidji konser di situ, Dewa konser di situ, betul tidak? Jakarta penuh dengan konser kemarin, kenapa jadi khawatir besok enggak ada konser? Betul enggak?" jelasnya.
JIS Tergenang
Tim Sinkronisasi Prabowo-Gibran Tegaskan Pemangkasan Makan Bergizi Rp 7.500 Cuma Isu |
![]() |
---|
Gibran Mundur dari Wali Kota Solo, Mardani Ali Sera Sebut Perlu Banyak Menyerap dan Siapkan Diri |
![]() |
---|
Menko PMK Muhadjir Sebut Transisi Pemerintahan Jokowi ke Prabowo Sudah Dibahas Dalam Rapat Kabinet |
![]() |
---|
AHY Dukung Prabowo Tambah Pos Kementerian dan Tak Persoalkan Berapa Jatah Menteri untuk Demokrat |
![]() |
---|
Prabowo-Gibran Ngopi Santai di Hambalang, Gerindra: Sangat Mungkin Bahas Format dan Formasi Kabinet |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.