Berita Jakarta
Sempat Dibantah MRT Jakarta, Dinas Bina Marga DKI Ungkap Penyebab Jalan Gajah Mada Ambles
Plt Kadis Bina Marga DKI Jakarta Heru Suwondo menjelaskan, kronologi dari relokasi jaringan SKTT 150 kV PLN akibat pembangunan MRT Jakarta Fase 2A.
Penulis: Fitriyandi Al Fajri | Editor: Junianto Hamonangan
WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - PT MRT Jakarta telah membantah Jalan Gajah Mada, Kecamatan Tamansari, Jakarta Barat yang ambles karena proyek pembangunan Fase 2A rute Bundaran HI-Kota.
Pernyataan ini berseberangan dengan Dinas Bina Marga DKI Jakarta.
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Bina Marga DKI Jakarta Heru Suwondo menjelaskan, kronologi dari relokasi jaringan SKTT 150 kV PLN yang terdampak pembangunan MRT Jakarta Fase 2A CP 202 Harmoni-Mangga Besar/
“Relokasi Jaringan SKTT 150 kV PLN ini merupakan relokasi jaringan utilitas yang terdampak pembangunan Stasiun MRT Mangga Besar yang perlu dilaksanakan,” kata Heru dari keterangannya pada Kamis (4/1/2024).
Heru mengatakan, pekerja relokasi ini dilakukan oleh PT PLN Unit Induk Transmisi Jawa Bagian Barat.
Baca juga: Imbas Kemacetan Panjang Akibat Jalan Gajah Mada Amblas, Polisi Terapkan Contraflow
Kata dia, pekerjaan sudah dimulai sejak Bulan Desember 2023 di dua lokasi pembuatan pit SKTT.
“PT PLN sudah berkoordinasi dengan pihak Dishub Provinsi DKI Jakarta terkait Press Release Rekayasa Lalu Lintas saat pekerjaan berlangsung,” ungkapnya.
Selain itu, kata dia, perseroan telah berkoordinasi dengan Bina Marga terkait metode kerja dan metode pengembalian hasil galian.
Terhadap kegiatan tersebut sudah diingatkan bahwa pekerjaan galian relokasi yang berdampak kepada kerusakan jalan di sekitarnya dan mitigasi penanganannya.
“Sesuai dengan meeting (pertemuan) yang telah dilakukan sebelumnya timeline pekerjaan sipil akan selesai pada tanggal 14 Januari 2024,” jelas Heru.
Menurutnya, pekerjaan sipil dilakukan di pit 2, sedangkan pit 1 sudah selesai sebelum akhir tahun 2023.
Baca juga: MRT Jakarta Bantah Jalan Gajah Mada Amblas Akibat Proyek Fase 2A Bundaran HI-Kota
Pada Kamis (4/1/2024) jalan di sekitar mengalami ambles sehingga mengakibatkan penyempitan jalan dan membuat kemacetan.
Dia berkata, pada saat inspeksi di lapangan kejadian, pihak PLN, MRT akan segera melakukan tindak lanjut perbaikan jalan.
Mulai dari perapihan kembali pagar yang terjatuh, koordinasi ke Dishub terkait penutupan jalan dan pengalihan arus lalu lintas.
Kemudian penimbunan kembali pada jalan yang berlubang dengan pasir dan batu (sirtu), dan perbaikan shoring dan sheet pile pada lokasi galian pit.
Presiden Prabowo Didesak Copot Kapolri Jika Kasus Kematian Ojol Affan Kurniawan Tidak Diusut Tuntas |
![]() |
---|
Demo Semakin Rusuh, Halte TransJakarta di Depan Polda Metro Jaya Hangus Dibakar Massa |
![]() |
---|
Pramono Diminta Revisi Pergub KJMU untuk Jangkau Mahasiswa dari Kampus Akreditasi B dan C |
![]() |
---|
Kebutuhan Mendesak, Golkar DKI Jakarta Dukung Pembangunan RS Royal Batavia Cakung |
![]() |
---|
Meninggal Dilindas Rantis Brimob, Cerita Affan Kurniawan Tinggal di Balik Megahnya Gedung Jakarta |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.