Berita Internasional
Vladimir Putin Murka, Warga Sipil Kena Target Serangan Ukraina, 24 Orang Tewas Termasuk Anak-anak
Serangan pasukan militer Ukraina menyebabkan 24 warga sipil termasuk anak-anak tewas sehingga membuat Presiden Rusia Vladimir Putin murka.
Rusia tidak akan membalas tindakan Kiev dengan cara yang sama, meskipun mampu melakukannya, tegas Putin.
"Tentu saja kami bisa, kami mampu melakukan bom karpet di Kiev dan kota-kota [Ukraina] lainnya" jelasnya kembali.
Sebaliknya, Rusia akan terus menargetkan aset dan infrastruktur militer Ukraina, kata Putin, sambil memperingatkan jumlah serangan semacam itu pasti akan bertambah.
Kegiatan teroris yang dilakukan pihak berwenang Ukraina tidak akan dibiarkan begitu saja, tegasnya.
Tentu saja, tidak ada satu pun kejahatan seperti itu, dan ini tentu saja merupakan kejahatan terhadap penduduk sipil, yang tidak akan dihukum, dan hal itu tidak dapat diragukan lagi.
“Kami menyerang dengan senjata presisi tinggi di pusat-pusat pengambilan keputusan, di lokasi di mana personel militer dan tentara bayaran berkumpul,"
"Di titik-titik lain semacam ini, di fasilitas-fasilitas militer, pertama-tama. Dan serangan ini cukup menyakitkan. Itu yang akan terus kami lakukan" kata Putin.
Belgorod, serta wilayah lain di barat daya Rusia, berulang kali menjadi sasaran serangan artileri, rudal, dan drone pasukan Ukraina di tengah konflik yang sedang berlangsung.
Kota ini menjadi sasaran serangan paling mematikan hingga saat ini pada hari Sabtu, ketika kota tersebut diserang dengan rudal yang ditembakkan oleh beberapa peluncur roket.

Amunisi tersebut merusak sejumlah tempat umum dan bangunan tempat tinggal.
Serangan itu, yang dilaporkan diperintahkan secara pribadi oleh Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy, merenggut nyawa sedikitnya 24 warga sipil dan menyebabkan lebih dari 100 orang terluka.
Rusia Tolak Ajakan Amerika Serikat Kecam Aksi Serangan Hamas
Rusia disebut ogah nurut dengan Amerika Serikat yang meminta untuk mengutuk serangan Hamas di Israel.
Dalam pertemuan Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-bangsa (PBB) yang digelar Senin (9/10/2023) Amerika Serikat telah meminta 15 anggota untuk mengecam keras Hamas.
Namun diplomat senior AS Robert Wood menyebut tidak semua anggota menerima ajakan Amerika Serikat.
Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy
Presiden Rusia Vladimir Putin
Volodymyr Zelenskyy
Vladimir Putin
Ukraina
Belgorod
Rusia
sipil
Galak! Presiden Irlandia Minta PBB Tendang Israel Usai Terbukti Genosida |
![]() |
---|
Pelantikan TNI dan Polri Jadi Sorotan Dunia Usai Yel-yel Viral di Rusia |
![]() |
---|
Timor Leste Ikut Memanas, Gen Z Mulai Turun Unjuk Rasa Parlemen |
![]() |
---|
Kepanikan Warga Gaza Saat Gedung-gedung Tinggi Dibom Israel |
![]() |
---|
Segini Kekuatan Militer Qatar Apabila Mau Balas Dendam ke Israel |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.