Info BPJS

Pegawai PPPK Astriana Wardana Tenang Jalani Pengobatan Hemodialisa dengan Program JKN

Astriana Wardani (33), warga Bogor, Jabar, adalah salah satu warga yang merasakan manfaat JKN setelah seminggu sekali harus cuci darah.

Editor: Suprapto
Humas BPJS
Astriana Wardani (33), salah satu peserta Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) yang berdomisili di Bogor, Jawa Barat, adalah salah satu warga yang merasakan manfaat JKN tersebut setelah ia ini memiliki riwayat sakit gagal ginjal. Dia melakukan cuci darah seminggu sekali. 

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA-- Hadirnya Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) selama satu dekade di Indonesia membuat masyarakat menggantungkan pembiayaan pelayanan kesehatan pada salah satu program pemerintah tersebut.

Astriana Wardani (33), salah satu peserta JKN yang berdomisili di Bogor, Jawa Barat, adalah salah satu warga yang merasakan manfaat JKN tersebut setelah ia ini memiliki riwayat sakit gagal ginjal.

Penyakit yang ia idap ini mengharuskan dirinya di usia muda mendapati pengobatan hemodialisa atau yang umum disebut cuci darah.

Mengetahui rangkaian pengobatan hemodialisa membutuhkan biaya yang tidak sedikit, ia mengandalkan jaminan Program JKN untuk mendapatkan pelayanan kesehatan tersebut.

“Alhamdulillah saya terdaftar sebagai peserta JKN di kelas satu karena saya bekerja di instansi pemerintah sebagai Pegawai Pemerintah Dengan Perjanjian Kerja (PPPK)," ujar Astri, kemarin.

Dia menjalani hemodialisa dalam kurun waktu satu bulan dengan pengobatan satu minggu sekali. Hal ini menjadi pengobatan yang panjang dan rutin, beruntungnya di Indonesia sudah ada jaminan kesehatan terhadap penyakit ini.

Baca juga: BPJS Kesehatan Cibinong Lakukan Pendampingan Saat Kunker Komisi IX DPR RI di Puskesmas Cimandala

"Fungsi ginjal yang menurun serta komplikasi mengharuskan saya mendapatkan pelayanan hemodialisa ini,” kata Astri.

Belakangan ini ibu dua orang anak ini mengeluhkan sesak dada serta mudah kelelahan. Dicek keseluruhan dan diagnosa dokter dengan berdasarkan hasil laboratorium ia mengetahui fungsi ginjalnya yang sudah menurun.

Bagai tersambar petir di siang bolong ia direkomendasikan untuk menjalankan pengobatan hemodialisa.

Tidak pernah terpikirkan sebelumnya akan menjalani pengobatan cuci darah, namun ia berpikiran harus bangkit kembali dan direkomendasikan untuk menggunakan jaminan kesehatan dari Program JKN. Hal tersebut membuatnya tenang menjalani pengobatan dengan sepenuhnya ditanggung Program JKN.

Sudah satu bulan ini selama seminggu sekali Astri menjalani pelayanan kesehatan hemodialisa di Rumah Sakit Umum Daerah Ciawi, Bogor.

"Saya Ikhlas dan menjalani hari dengan semangat karena masih harus bekerja fisik saya juga harus prima. Selain itu, menjaga pola hidup sehat tentu sangat penting bagi saya terlebih lagi sudah rutin mendapatkan pelayanan kesehatan hemodialisa harus diimbangi dengan konsumsi yang sehat tidak berlebihan dan tidak kurang,” tambah Astri.

Astri mulai merasakan kondisinya jauh lebih baik setelah berobat sehingga ia bisa melakukan aktivitas kembali seperti sediakala.

Ditemui oleh tim Jamkesnews Astri sedang mendapati pelayanan kesehatan hemodialisa, dengan raut wajah tersenyum ia juga menceritakan bersyukurnya ia pelayanan kesehatan yang ia jalani dapat ditanggung oleh salah satu program pemerintah.

Masyarakat yang sehat dapat membangun negara yang kuat, Astri merasakan pentingnya jaminan kesehatan di Indonesia.

Sumber: Warta Kota
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved