Pilpres 2024
Mahfud MD Janjikan Perayaan Natal yang Aman dan Damai, 129 Ribu Aparat Gabungan Siap
Menkopolhukam Mahfud MD janjikan perayaan natal dan tahun baru yang aman dan damai di penghujung tahun 2023 ini.
WARTAKOTALIVE.COM - Menkopolhukam Mahfud MD janjikan perayaan natal dan tahun baru yang aman dan damai di penghujung tahun 2023 ini.
Hal itu diungkapkan Mahfud MD usai pertemuan dengan Ketua Persekutuan Gereja Indonesia (PGI) di GRHA Oikoumenei, Jakarta Pusat pada Selasa (19/12/2023).
Mahfud MD mengatakan bahwa pemerintah menjamin natal akan damai dan tahun baru akan aman.
Apalagi, pekan lalu Presiden Jokowi sudah mengundang rapat Paripurna yang diikuti seluruh kabinet termasuk TNI dan Polri.
“TNI dan Polri juga sudah nyatakan kesiapan natal dan tahun baru 2024 aman,” jelas Mahfud MD seperti dimuat Facebook Kompas.com.
Maka dari itu, di hadapan pengurus PGI Mahfud MD berharap umat kristiani bisa merayakan natal dengan tenang.
Bukan hanya soal keamanan, kata Mahfud MD pemerintah juga sudah siap soal keamanan logistik untuk natal dan tahun baru.
“Pemerintah dan aparat sudah siap bukan hanya soal keamanan tapi logistik untuk natal dan tahun baru,” jelasnya.
Diketahui Kepolisian Republik Indonesia (Polri) akan menggelar Operasi Lilin 2023 dalam rangka pengamanan Hari Raya Natal 2023 dan Tahun Baru 2024. Operasi ini akan digelar selama 12 hari, terhitung mulai dari 22 Desember 2023 hingga 2 Januari 2024.
Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Pol. Ahmad Ramadhan mengatakan, total kekuatan yang akan dikerahkan dalam Operasi Lilin 2023 sebanyak 129.923 personel gabungan. Personel tersebut terdiri dari Polri, TNI, dan instansi terkait lainnya.
Baca juga: Mahfud MD Minta KPU Periksa Bendahara Parpol yang Terseret Transaksi Janggal Pemilu 2024
“Selain itu, kami juga akan menyiapkan sebanyak 2.451 posko, terdiri dari posko pengamanan, posko pelayanan, dan posko terpadu,” Ungkap Ramadhan.
Ramadhan memprediksi akan terjadi pergerakan masyarakat sebanyak 107,63 juta orang dan 2.884.595 kendaraan yang keluar dari Jakarta.
Puncak arus mudik diperkirakan akan terjadi pada 22-23 Desember 2023 dan 29-30 Desember 2023, sedangkan arus balik diperkirakan akan terjadi pada 26-27 Desember 2023 dan 1-2 Januari 2024.
Untuk mengantisipasi lonjakan arus lalu lintas, Polri akan menerapkan rekayasa lalu lintas yang disesuaikan dengan hasil traffic counting yang telah dilaksanakan pada Operasi Ketupat 2023.
“Polri akan memberlakukan rekayasa lalu lontas dengan strategi, baik contra flow dann one way sesuai dengan strategi traffic counting yang sudah pernah dilaksanakan pada Ops Ketupat 2023.” Ujar Ramadhan.

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.