Pihak UNHCR Disebut Mendadak Sulit Dihubungi Saat Kadatangan Pengungsi Rohingya di Aceh Timur

Pihak United Nations High Commissioner for Refugees (UNHCR) disebut mendadak tidak bisa dihubungi usai kedatangan kembali 50 etnis Rohingya di Aceh

Editor: Desy Selviany
Dok. Kompas TV
Warga Bireuen dan Ulee Madon Aceh Utara Ramai-ramai Tolak Ratusan Pengungsi Rohingya Yang Mengaku Terdampar 

WARTAKOTALIVE.COM - Pihak United Nations High Commissioner for Refugees (UNHCR) disebut mendadak tidak bisa dihubungi usai kedatangan kembali 50 etnis Rohingya di Aceh Timur.

Diberitakan sebanyak 50 etnis Rohingya tiba di Darul Aman, Aceh Timur pada Kamis (14/12/2023). Keseluruhannya pengungsi merupakan laki-laki.

Namun pihak UNHCR sampai saat ini belum terlihat di lokasi, Kamis (14/12/2023).

Dikutip dari Serambinews Camat Darul Aman, Azani menjelaskan dari Rabu malam sampai Kamis siang pihak UNHCR belum terlihat di lokasi.

Sehingga para Rohingya ditampung sementara di desa tersebut. Pihak Kecamatan Darul Aman juga sudah menghubungi pihak UNHCR namun belum menerima jawaban.

"Belum terlihat, dan saya juga tidak tersambung dengan pihak UNHCR sampai saat ini," tuturnya.

Jumlah etnis Rohingya awalnya 37 orang kemudian bertambah menjadi 49, dan bertambah lagi jadi 50 orang. Sehingga total ada 136 pengungsi Rohingya di lokasi tersebut.

Baca juga: Kisah Mencekam Rohingya Sampai ke Indonesia, Ditipu Agen Perjalanan Hingga Kelaparan

Kemudian satu orang terakhir di bawa ke TPI setelah diminta keterangan petugas keamanan.

Saat ini para pengungsi Rohingya masih berada di TPI Idi Cut, Gampong Seneubok Baroh, Kecamatan Darul Aman Aceh Timur.

Diketahui gelombang pengungsi etnis Rohingya ditolak oleh warga Aceh.

Bukan tanpa sebab, selama hidup berdampingan dengan etnis Rohingya bertahun-tahun, terjadi gesekan di antara warga dan pengungsi.

Apalagi semakin hari, jumlah etnis Rohingya ke Indonesia semakin bertambah.

Pemerintah Indonesia pun curiga ada oknum-oknum yang melakukan perdagangan manusia di kasus gelombang pengungsian Rohingya.

(Wartakotalive.com/DES/Serambinews.com)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved