Pilpres 2024

TKN Fanta Prabowo-Gibran Ajak Relawan dan Pedagang Bakso Nobar Debat Pilpres 2024 di Kemang Village

Komandan TKN Fanta, Arief Rosyid Hasan meyakini debat capres perdana yang digelar oleh KPU RI akan dimenangkan oleh pasangan Prabowo-Gibran.

Penulis: Alfian Firmansyah | Editor: PanjiBaskhara
Wartakotalive.com/Alfian Firmansyah
Komandan TKN Fanta Prabowo-Gibran, Arief Rosyid Hasan mengajak relawan dan pedagang bakso nonton bareng atau nobar debat Pilpres 2024 di Kemang Village, Selasa (12/12/2023) malam. 

Setelah selesai menjawab, giliran Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan memberikan respons terhadap jawaban Prabowo tersebut.

Seusai mereka merespon, Prabowo Subianto diberi kesempatan untuk menjawab pernyataan Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan.

"Benar saya sangat setuju harus ada pendekatan dialog, dan saya juga setuju," kata Prabowo Subianto.

Nah, disini pria berzodiak libra itu keluarkan jurus andalannya yakni joget silat.

"Tunggu dulu saya mau jawab," kata Prabowo Subianto sambil joget silat.

Debat Prabowo dan Anies Soal Angin dan Polusi Udara

Prabowo Subianto, mempertanyakan kinerja Anies Rasyid Baswedan, saat menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta kala itu.

Dikatakan Prabowo Subianto, jika Pemerintah Provinsi DKI Jakarta diberikan anggaran besar setiap tahunnya.

Namun, menurut Prabowo Subianto, walaupun memiliki anggaran dengan nominal besar, masalah polusi sampau saat ini tidak dapat ditangani.

Hal ini disampaikan Prabowo Subianto kepada Anies Baswedan dalam debat Pilpres 2024 di Kantor KPU RI, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (12/12/2023) malam.

"Selama Mas Anies memimpin, sering sekali DKI menerima indeks polusi tertinggi di dunia. Bagaimana dengan anggaran Rp80 triliun?" kata Prabowo Subianto.

"Pak Anies sebagai gubernur tidak dapat berbuat sesuatu yang berarti untuk mengurangi polusi?" lanjutnya.

Selanjutnya, menurut Prabowo Subianto, APBD DKI Jakarta jauh lebih besar dibandingkan Jawa Barat yang notabene berpenduduk lebih banyak dibandingkan DKI Jakarta.

"Mas Anies pernah jadi gubernur 5 tahun di DKI. Anggaran DKI setahun sekitar Rp80 triliun. Jumlah penduduk DKI 10 juta kira-kira kurang lebih. APBD Jawa Barat Rp35 triliun, jumlah penduduknya 50 juta, 5 kali DKI," kata Prabowo Subianto.

Lantas, Prabowo Subianto menyinggung jawaban Anies Baswedan mengenai angin yang menjadi penyebab polusi di DKI Jakarta.

Sumber: Warta Kota
Halaman 3 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved