Pilpres 2024

Pengakuan Prabowo Subianto Soal Joko Widodo Mendukungnya atau Tidak di Pilpres 2024

Begini pengakuan Capres Nomor Urut 02, Prabowo Subianto soal Presiden RI Joko Widodo mendukungnya atau tidak di Pilpres 2024.

Penulis: Alfian Firmansyah | Editor: PanjiBaskhara
Kolase Wartakotalive.com/Istimewa/Alfian Firmansyah
Begini pengakuan Capres Nomor Urut 02, Prabowo Subianto soal Presiden RI Joko Widodo mendukungnya atau tidak di Pilpres 2024. Foto Kolase: Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) dan Capres Koalisi Indonesia Maju Prabowo Subianto bersama Relawan Matahari Pagi, di Jalan Kertanegara No 4, Jakarta Selatan, Sabtu (18/11/2023) malam. 

WARTAKOTALIVE.COM, LEBAK - Capres Nomor Urut 02, Prabowo Subianto akui ia tak boleh mengklaim kalau Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) mendukungnya di Pilpres 2024.

Hal tersebut disampaikan Prabowo Subianto, seusai ribuan kiai se-Banten mendeklarasikannya di kediaman eks Bupati Lebak, Mulyadi Jayabaya, Jalan Rangkasbitung-Pandeglang, Kecamatan Warunggunung, Kabupaten Lebak, Jawa Barat, Minggu (3/12/2023).

"Tidak boleh lah mengatakan bahwa Pak Jokowi mendukung saya, tapi kira-kira Bapak Ibu bisa kira-kira sendiri lah," katanya Prabowo Subianto disambut riuh para santri, ulama hingga kader.

Tak hanya itu, Prabowo Subianto menegaskan, jika dirinya harus meneruskan program dari Jokowi.

Baca juga: Prabowo, Panglima TNI hingga KSAD Salati Jenazah Doni Monardo di Mako Kopassus Cijantung

"Kita lanjutkan program pak Jokowi dan kita sempurnakan dan kita bawa indonesia menuju indonesia emas 2045," tuturnya Prabowo Subianto.

Kemudian, lanjut Prabowo Subianto, jika dirinya jadi Presiden, nantinya akan memberantas korupsi sampai ke akarnya.

"Kita juga akan menghilangkan kemiskinan," kata Prabowo Subianto.

Dalam acara ini, hadir pula Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono, Ketua TKN Prabowo-Gibran, Rosan Roeslani dan Ketua TKD Prabowo-Gibran Provinsi Banten, Airin Rachmi Diany.

Selain itu, Ketua DPD Demokrat Banten sekaligus Bupati Lebak, Iti Octavia Jayabaya, Ketua Kadin Banten M Azzari Jayabaya, Rais Syuriah Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama Kabupaten Lebak, KH Ahmad Syatibi Hambali, KH Eben Jenal Abidin dan KH Supandi.

Polemik Limbad Gabung Prabowo-Gibran

Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar Pranowo-Mahfud MD (Ganjar-Mahfud) kembali dibuat sibuk soal pencatutan nama tokoh.

Jika sebelumnya nama Niluh Djelantik yang dimasukan ke dalam TPN Ganjar-Mahfud, terbaru adalah nama pesulap Limbad.

Untuk kasus Limbad, sungguh membuat publik tercengang dan bingung.

Karena awalnya diumumkan masuk TPN Ganjar-Mahfud, tiba-tiba muncul di kampanye Prabowo-Gibran di Tasikmlaya, Jaa Barat, Sabtu (2/12/2023).

Menyikapi hal itu, Wakil Ketua Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar Pranowo-Mahfud MD, Andika Perkasa mengaku pihaknya akan menelusuri dulu apakah pesulap Limbad ada dalam struktur TPN atau tidak.

Ini disampaikan usai ditanya momen Limbad dihadirkan dalam kampanye pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 2, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka (Prabowo-Gibran) di Tasikmalaya, Jawa Barat.

Saat itu, Limbad juga dikenalkan sebagai pendukung Prabowo-Gibran, padahal dia disebut masuk TPN Ganjar-Mahfud, sebagai juru kampanye.

"Nah kalau Mas Limbad ini kita cek dulu, Mas ya," kata Andika ditemui di Gedung High End, Jakarta Pusat, Minggu (3/12/2023) malam.

Andika kemudian menjelaskan bagaimana pihaknya merekrut orang-orang untuk bergabung ke TPN Ganjar-Mahfud.

Pertama, TPN Ganjar-Mahfud membuka beragam usulan tokoh-tokoh dari partai politik maupun kalangan profesional untuk nama-nama yang segera bergabung.

"Jadi kita telusuri dulu waktu itu, ini (Limbad) usulan siapa," imbuh Andika.

Mantan Panglima TNI ini menerangkan, setelah diketahui Limbad bergabung karena usulan pihak tertentu, maka TPN Ganjar-Mahfud baru bisa mengambil sikap selanjutnya.

Ia memperkirakan keputusan soal nama-nama masuk dalam struktur organisasi itu bisa diketahui pada rapat rutin TPN Ganjar-Mahfud mingguan setiap hari Rabu.

"Kemudian berdasarkan kejadian kemarin apa tindak lanjutnya? Saya yakin Rabu besok sudah ada keputusan. Rabu kan biasa rapat mingguan TPN," pungkas Andika.

Sebelumnya, pesulap Limbad kedapatan hadir dalam kampanye capres nomor urut dua Prabowo-Gibran di Tasikmalaya, Jawa Barat, Sabtu (2/12/2023).

Padahal Limbad tercatat sebagai Wakil Direktur Representatif dalam Juru Kampanye Ganjar-Mahfud.

Wakil Ketua TPN Ganjar-Mahfud MD, Andika Perkasa mengatakan, pihaknya sedang menelusuri siapa yang mengusulkan nama Limbad gabung timnya.
Wakil Ketua TPN Ganjar-Mahfud MD, Andika Perkasa mengatakan, pihaknya sedang menelusuri siapa yang mengusulkan nama Limbad gabung timnya. (WartaKota/Alfian Firmansyah)

Ketua Tim Kampanye Daerah (TKD) Prabowo-Gibran Jawa Barat, Ridwan Kamil (Kang Emil) memperkenalkan pesulap Limbad sebagai pendukung capres nomor urut 2 Prabowo.

Mulanya, Ridwan Kamil sedang memberi sambutan dalam acara Konsolidasi Tokoh Agama-Masyarakat di Lapangan Primajasa Exhibition Center, Tasikmalaya, Jawa Barat.

Dalam acara tersebut, turut hadir Prabowo, Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), hingga Ketua TKN Prabowo-Gibran Rosan Perkasa Roeslani.

Selain itu, terlihat pula Limbad yang mengenakan pakaian serba hitam.

Ridwan Kamil lantas meminta Limbad untuk ikut maju ke depan panggung.

Dirinya meminta para hadirin memberi tepuk tangan kepada Limbad yang kini merupakan pendukung Prabowo-Gibran.

Kang Emil juga berkelakar dengan menyebut Limbad merupakan sosok yang sangat cerewet.

Padahal, seperti diketahui, Limbad merupakan sosok pesulap yang selalu tampil secara diam tanpa berbicara.

"Minta tepuk tangan, yang mendukung Bapak Prabowo, yang paling banyak cerewet, yang ngomongnya enggak berhenti-berhenti: Limbad. Tepuk tangan," kata Kang Emil disambut tawa hadirin.

Juru Bicara TKN Prabowo-Gibran Budi Satrio Djiwandono mengungkap alasan pemilihan Jawa Barat sebagai tempat kampanye pertama Prabowo Subianto.

Calon presiden nomor urut 2 itu dijadwalkan berkampanye di Tasikmalaya dan Serang, Banten, Jawa Barat pada Sabtu, 2 Desember 2023 hingga Ahad, 3 Desember 2023.

Budi mengatakan, Jawa Barat merupakan daerah dengan pemilih Prabowo terbanyak pada Pilpres 2014 dan 2019.

“Di dua Pilpres sebelumnya Pak Prabowo selalu unggul, dan kita optimis di 2024 juga akan seperti itu," katanya.

Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud mengumumkan deretan tokoh yang akan menjadi juru kampanye bagi pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 3 tersebut.

Berdasarkan salinan dokumen yang diterima Kompas.com, ada sejumlah eks pejabat hingga kalangan selebritis yang masuk dalam Direktorat Juru Kampanye TPN Ganjar-Mahfud.

Eks komisioner Komnas HAM yang menjabat sebagai Direktur Juru Kampanye TPN Ganjar-Mahfud, Choirul Anam, telah membenarkan isi dokumen tersebut.

Dalam dokumen itu disebutkan bahwa posisi direktur eksekutif Direktorat Juru Kampanye diisi oleh Laksamana Madya (Purn) Suyono Thamrin, sedangkan Anam menjabat sebagai direktur.

Lalu, ada tujuh orang yang mengisi posisi wakil direktur eksekutif, yakni Brigjen TNI (Purn) A.A. Ngurah Alit Narapati, Amris Hassan, Enda Nasution, Mohammad Marhaendra Putra, S.H., M.H.

Kemudian, Drs. Henky Kurniadi, S.H., M.H, Piet Cintya Mawar S.Par, dan Mathius Eko Purwanto.

Selanjutnya, ada 23 orang yang menduduki posisi wakil direktur representatif, beberapa di antara mereka adalah selebritis yang kerap kali muncul di televisi.

Sejumlah selebritis yang masuk dalam posisi tersebut, antara lain, musisi Elfonda Mekel alias Once Mekel, Marcell Siahaan, dan Anang Hermansyah.

Selain itu, ada juga pelawak Denny Cagur dan pesulap Limbad yang menjadi wakil direktur representatif.

(Wartakotalive.com/M32/Kompas.com)

Sumber: Warta Kota
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved