Hamas Lepaskan 81 Tahanan, Dokter Israel Ungkap Semuanya Dirawat dengan Baik dan Sehat

WARTAKOTALIVECOM – Gencatan senjata yang dilakukan oleh Israel dan Hamas, dimana kelompok Hamas dikabarkan kembali melepaskan sebanyak 12 orang sandera sementara dari Israel membebaskan sebanyak 30 tahanan Palestina dari penjara.

Dilansir Reuters, Komite Palang Merah Internasional (ICRC) mengatakan 12 orang sandera itu sudah keluar dari Gaza.

Dari petukaran sandera ini terhitung sejak Selasa (28/11/2023), Hamas telah membebaskan total 81 orang sandera.

Dari jumlah itu, sebanyak 60 orang merupakan warga negara Israel, sementara 21 lainnya merupakan warga negara asing.

Banyak di antara mereka adalah buruh tani asal Thailand.

Kemudian dilansir dari Kompas.com sejumlah warga Israel yang disandera Hamas mengaku tak mengalami penyiksaan atau perlakuan buruk dari tentara Hamas selama mereka berada dalam penjara.

Bahkan seorang sandera asal Israel yang dibebaskan dari Gaza sempat menuliskan surat yang memuji perlakuan baik brigade Al-Qassam dan menyatakan putrinya yang juga disandera diperlakukan layaknya seorang ratu.

Surat yang tertanggal 23 November ini dipublikasikan Al-Qassam pada Senin (27/11/2023), Danielle Aloni menulis bahwa putrinya Emilia (5) menyebut penculik-penculiknya tidak menakutkan dan menyeramkan, tetapi justru malah sebaliknya.

Mereka malah berperilaku layaknya seorang teman untuk putrinya.

Hingga Aloni pun merasa terharu dan menyampaikan terima kasihnya kepada kelompok Hamas, meski ia mengakui bahwa tidak seharusnya anak-anak menjadi tahanan mereka.