Berita Tangerang

Coldplay Sumbang Kapal Neon Moon II Seharga Rp 12 M, Pemkab Tangerang Janji Bersihi Sungai Cisadane

Band asal Inggris, Coldplay, luar biasa. Kehadirannya di Indonesia bukan sekadar konser, tapi ada misi mulia, mengatasi sampah di Sungai Cisadane.

Penulis: Gilbert Sem Sandro | Editor: Valentino Verry
warta kota/gilbert sem sandro
Manajemen band asal Inggris Coldplay memberikan sumbangan Kapal Neon Moon II kepada Pemkab Tangerang untuk mengatasi sampah di Sungai Cisadane, Senin (20/11/2023). Harga kapal itu Rp 12 miliar. 

WARTAKOTALIVE.COM, TANGERANG - Usai menggelar konser di GBK, band rock asal Inggris Coldplay memberikan bantuan kapal jenis Interceptor kepada Pemerintah Kabupaten Tangerang.

Bantuan kapal bernama Neon Moon II itu diperuntukan untuk membantu mengatasi masalah lingkungan di Sungai Cisadane bekerjasama dengan The Ocean Cleanup.

Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kabupaten Tangerang, Fachrul Rozi mengatakan, keberadaan kapal tersebut mampu membantu mengurangi tingginya volume sampah.

Baca juga: Vokalis Coldplay Chris Martin Fasih Berbahasa Indonesia Cuma Butuh Belajar 1 Jam, Ini Gurunya

Pasalnya, alat tersebut dapat mengurangi sampah khususnya sampah plastik yang masuk ke laut yang merupakan muara Sungai Cisadane.

"Pemerintah Kabupaten Tangerang sangat mengapresiasi bantuan kapal penyedot sampah yang diberikan The Ocean Cleanup termasuk kepada band Coldplay selaku penyumbang dana pembuatan kapalnya," ujar Fachrul Rozi, Senin (20/11/2023).

"Biaya pembuatan Neon Moon II ini merupakan generasi ketiga yang memakan biaya 777.000 dolar AS atau sekitar Rp12 miliar dan salah satu penyokong terbesar adalah Band Coldplay," imbuhnya.

Kemudian Fachrul menerangkan, pihaknya akan menyiapkan beberapa pegawai sebagai operator untuk mengoperasikan kapal penangkap sampah tersebut.

Baca juga: Viral Remaja Putri Raup Rp 15 M dari Penipuan Tiket Konser Coldplay, Uang Disimpan di Bank Belanda

Sebelum bertugas, mereka akan diberikan pelatihan dahulu agar bisa mengoperasikan kapal penangkap sampah dengan baik.

"Saat ini, kami tengah menyiapkan orang untuk mengikuti pelatihan pengoperasian Interceptor yang akan diberikan The Ocean Cleanup," katanya.

Sementara itu, aktivis dan penggiat lingkungan hidup Ade Yunus turut menyambut baik kehadiran Kapal New Moon II karya The Ocean Cleanup di Sungai Cisadane.

Sebagai Ketua Bank Sampah Sungai Cisadane (Banksasuci) Foundation, Ade menilai bantuan itu merupakan dukungan untuk mewujudkan Sungai Cisadane bebas sampah di tahun 2045.

Baca juga: Abaikan Gertak Novel Bamukmin, Konser Coldplay Usung Simbol Pelangi, 70 Ribu Penonton Terhipnotis

"Tentu kami Aprsesiasi dan sambut baik Kapal New Moon II akan berlabuh di Sungai Cisadane, pastinya akan sangat membantu mewujudkan Cisadane Bebas Sampah 2045," ungkapnya.

Menurut Ade, pihaknya mendukung penuh The Ocean Cleanup untuk mendatangkan kapal tersebut.

Salah satu bentuk dukungan yang dilakukan adalah mendampingi tim dari The Ocean Cleanup melihat langsung kondisi eksiting Sungai Cisadane.

"Ya, beberapa bulan lalu team The Ocean Cleanup intens datang ke saung Banksasuci sebanyak empat kali untuk melihat kondisi Sungai Cisadane secara langsung, semoga segera terwujud," jelas Ade Yunus.

Kapal pembersih sampah Interceptor 020 dan 005 yang didonasikan Coldplay ke Indonesia dan Malaysia.(The Ocean Cleanup)
Kapal pembersih sampah Interceptor 020 dan 005 yang didonasikan Coldplay ke Indonesia dan Malaysia.(The Ocean Cleanup) (kompas.com)
Halaman
123
Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved