Berita Nasional

Novel Bamukmin Ancam Bakar Konser Coldplay, Komunitas Penggemar Anggap Gertak Sambal: Gak Khawatir

Penggemar Coldplay mengaku tak khawatir atas ancaman penolakan konser Coldpklay oleh Novel Bamukmin Cs

Penulis: Nurmahadi | Editor: Budi Sam Law Malau
WartaKotalive.com/ Nurmahadi
Komunitas fans berat Coldplay yang tergabung dalam Indonesia Coldplay Community mengaku tak khawatir dengan ancaman bakar panggung Coldplay dan dianggap hanya gertak sambal saja karena konser Coldplay tidak mungkin batal hanya karena ancaman tidak jelas. 

Hal tersebut disampaikan Jubir Granati LGBT, Novel Bamukmin, Selasa (14/11/2023).

"Untuk ribuan sudah pasti itu, dan masyarakat juga akan bergabung. Masa sampai saat ini Insya Allah akan turun dari Jabodetabek," kata dia.

Adapun jika saat aksi di GBK terdapat aparat TNI dan Polri yang menghalau, Novel mengaku akan menunggu komando Panglima Granati LGBT sekaligus Wakil Ketua Pertimbangan MUI Pusat, Muhyidin Junaidi.

"Nanti di lapangan yang sudah berada aparat saat konser Coldplay, kami tunggu komando Panglima Granati LGBT yaitu KH Muhyidin Junaidi dari wakil ketua pertimbangan MUI Pusat," kata Novel.

Baca juga: Novel Bamukmin Ancam Kepung Lokasi Konser, Sandiaga Pasang Badan Pastikan Coldplay Tetap Manggung

Sementara itu, Novel mengatakan hingga kini pihaknya masih mencari informasi, terkait kedatangan Coldplay di bandara.

Termasuk, informasi terkait hotel yang akan disinggahi para personil band asal Inggris tersebut.

"Untuk Bandara apabila kami dapat info pasti kedatangan Coldplay, atau kabar Coldplay menginap di hotel mana, bisa saja nanti dikondisikan oleh korlap atau wakorlapnya nanti," ungkapnya.

Padahal Coldplay dipastikan sudah tiba di Jakarta, Selasa siang.

Novel Bamukmin mengatakan pemerintah masih belum memberikan jaminan bahwa Coldplay tak akan mengkampanyekan LGBT, hingga saat ini.

Padahal kata dia, konser satu hari lagi akan digelar, yakni pada 15 November 2023 mendatang.

Atas hal itu, pihaknya akan terus melakukan aksi tolak konser Coldplay, selama pemerintah tak memberikan jaminan tersebut.

"Untuk aksi tolak konser Coldplay akan lanjut selama tidak ada jaminan Coldplay tidak kampanye LGBT," katanya saat dihubungi, Selasa (14/11/2023).

Terlebih, jika dalam konser tersebut, ternyata ada unsur LGBT yang dipertontonkan Coldplay, Novel mengaku tak akan segan untuk berjihad.

"Apalagi ternyata dalam konsernya benar-benar ada kampanye itu (LGBT), maka saya serahkan kepada umat Islam untuk menyikapinya dan saya siap jihad untuk itu," ungkapnya.

Sebelumnya Menkopolhukam Mahfud MD memastikan akan menindak pihak yang menghalangi konser Coldplay di Gelora Bung Karno (GBK) pada Rabu 15 November mendatang.

Halaman
1234
Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved