Berita Nasional

Perjuangkan Keadilan Bagi Masyarakat Tak Mampu, Bamsoet Dirikan Law Firm BS and Partner

Perjuangkan Keadilan Bagi Masyarakat Tak Mampu, Bamsoet Dirikan Law Firm BS and Partner

|
Editor: Dwi Rizki
Warta Kota
Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR), Bambang Soesatyo (Bamsoet) dalam peresmian Law Firm Black Stone & Associates, di D'Javu Bar & Lounge, Jalan Hang Jebat, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan pada Rabu (8/11/2023). 

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Ketua MPR RI sekaligus Wakil Ketua Umum Partai Golkar, Bambang Soesatyo bersama koleganya resmi mendirikan Law Firm BS and Partner.

Pendirian kantor pelayanan hukum itu diungkapkannya untuk memberikan bantuan hukum kepada masyarakat tak mampu.

Hal tersebut disampaikan pria yang akrab disapa Bamsoet itu dalam peresmian Law Firm BS and Partner, di D'Javu Lounge, Black Stone Garage Kebayoran Baru, Jakarta Selatan pada Rabu (8/11/2023).

"Selain membantu pencari keadilan dari sektor korporasi, Law Firm BS and Partner juga saya dorong harus banyak terlibat dalam aktifitas pro bono (gratis) bagi warga 62 (Indonesia) yang tidak mampu dan juga legal aid (bantuan hukum) bagi pencari keadilan yang dikriminalisasikan," ungkap Dosen Tetap Pascasarjana Program Doktor Ilmu Hukum Universitas Borobudur dan Universitas Pertahanan (UNHAN) itu.

"Sebagai implementasi amanah UU Nomor 18 Tahun 2003 tentang advokat yang mengamanahkan bahwa setiap advokat wajib memberikan bantuan hukum secara gratis kepada pencari keadilan yang tidak mampu," bebernya.

Dalam Law Firm BS and Partner, lanjutnya diisi lima profesor dan guru besar hukum, serta para purnawirawan jenderal polisi, mantan jaksa, mantan pemeriksa keuangan negara, hingga mantan hakim, bankir serta para ahli asuransi.

Di antaranya, Presiden KAI Tjoetjoe Sandjajaj Hernanto, Wakil Presiden KAI Umar Husein, Wakil Presiden KAI Aldwin Rahadian, Mantan Sekretaris Kepaniteraan dan Direktur di Mahkamah Agung Anton Suyatno, Mantan Deputi Bidang Pemberdayaan Masyarakat BNN Irjen Pol (purn) Suhaidi Husein, serta Direktur Pascasarjana Universitas Borobudur sekaligus Ahli Hukum Pengadaan Barang/Jasa dan Penanaman Modal Prof. Faisal Santiago.

Selanjutnya, Dosen Pascasarjana Hukum Universitas Borobudur sekaligus Ahli Hukum Pertambangan Ahmad Redi, Mantan Kepala Badan Keahlian Dewan DPR RI sekaligus pakar Hukum Tata Negara Johnson Rajagukguk.

Selain itu, Ahli Hukum Tata Negara Laksanto Utomo, Ahli Hukum Tata Negara Taufiqurrohman Syahuri, Ahli Hukum Pidana Eka Martiana Wulansari, Partnership Mangement Team Member Lecturer FHISIP Universitas Terbuka Sri Wahyu Kridasakti, dan Pakar Kebijakan Publik Pascasarjana Universitas Terbuka Sofjan Arifin serta beberapa ahli hukum dari UNPAD.

"Kantor Law Firm ini akan dipimpin oleh Dr. Umbu Rudi Kabunang SH MH CLI yang juga Ketua DPD Kongres Advokad Indonesia (KAI) DKI Jakarta," ujar Bamsoet.

Sementara dirinya yang masih terikat sumpah jabatan sebagai Ketua MPR RI dan anggota Komisi III DPR RI, bersama Ketua Komite II DPD RI, Yorrys Raweyai dan Anggota DPR RI, Robert Kardinal berada di posisi senior partner (non aktif).

Lebih lanjut dipaparkannya, Bamsoet menjelaskan, Law Firm BS and Partner siap menyelesaikan berbagai masalah hukum yang dihadapi masyarakat.

Fokus Law Firm BS and Partner adalah agar para pencari keadilan bisa mendapatkan haknya sesuai ketentuan hukum yang berlaku.

"Dalam menyambut Pemilu 2024, Law Firm BS and Partner juga akan memberikan konsultasi hukum dalam menghadapi sangketa pemilu dan pilkada kepada para Calon Anggota Legislatif DPR RI, DPRD Provinsi, DPRD Kabupaten/Kota, serta para calon Kepala Daerah dari mulai Gubernur, Walikota, dan Bupati," jelas Bamsoet.

"Sehingga mereka bisa melakukan kampanye secara tepat, tidak salah langkah, dan tidak dikalahkan karena berbagai kecurangan. Karena selain tidak berbuat curang, para calon yang maju dalam pemilihan juga harus mampu menghindari kecurangan yang dilakukan pihak-pihak lain yang tidak bertanggungjawab," bebernya.

Halaman
12
Sumber: Warta Kota
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved