Berikut Rekayasa Lalulintas yang Disiapkan Polda Metro Jaya Saat Aksi Bela Palestina di Monas, Besok

WARTAKOTALIVE.COM, KEBAYORAN BARU - Polda Metro Jaya siapkan 3,448 personel gabungan, untuk amankan aksi bela Palestina di Monas, Jakarta Pusat, Minggu (5/11/2023).

"Total personel gabungan untuk pengamanan aksi sebanyak 3.448 personel," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Trunoyudo Wisnu Andiko kepada wartawan, Sabtu (4/11/2023).

Trunoyudo menuturkan, personel gabungan itu terdiri dari unsur Polri, TNI dan Pemprov DKI Jakarta.

Baik, dari Satpol PP, Dinas Perhubungan, Dinas Kesehatan, hingga Pemadam Kebakaran.

"Dari Polri 2.774 personel meliputi Polda Metro Jaya dan Polres, lalu unsur TNI 500 personel, dan Pemda DKI sebanyak 98 personel," ujar Trunoyudo.

Sementara itu, jajaran Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya juga telah menyiapkan rekayasa lalulintas saat aksi bela Palestina besok.

"Rekayasa lalu lintas kita siapkan, tapi sifatnya situasional," ucap Trunoyudo.

Baca juga: Ada Aksi Damai Bela Palestina, KA Keberangkatan Stasiun Gambir Berhenti di Stasiun Jatinegara

Baca juga: 2 Juta Orang Gelar Aksi Damai Palestina di Monas, Polisi Siapkan Pengamanan Preemtif dan Preventif

Berikut rekayasa lalu lintas yang telah disiapkan Direktur Lalulintas Polda Metro Jaya:

1. Arus Lalu Lintas dari arah Jalan Harmoni arah Majapahit dialihkan ke Jalan Juanda dan Jalan Suryopranoto.

2. Arus Lalu Lintas dari arah Jalan Budi Kemuliaan ke arah Gambir dialihkan ke Jalan Medan Merdeka Barat, Jalan Majapahit, dan Jalan Harmoni.

3. Arus Lalu Lintas di Jalan Medan Merdeka Selatan kedua arah Timur dan Barat dialihkan.

4. Arus lalulintas dari arah Tugu Tani menuju Jalan Medan Merdeka Selatan diluruskan ke arah Jalan Medan Merdeka Timur.

Polisi Siapkan Pengamanan Preemtif dan Preventif

Seperti diberitakan sebelumnya bahwa Majelis Ulama Indonesia (MUI) bersama sejumlah tokoh dan aliansi rakyat Indonesia yang turut menyuarakan kebebasan Palestina akan menggelar aksi damai bela Palestina di Monumen Nasional (Monas), Minggu (5/11/2023).

Dikabarkan aksi damai itu akan diikuti oleh dua juta orang.