Rusuh Pulau Rempang Batam

Mahfud MD Soal Rusuh Rempang: Dapat Rumah dan Uang Rp 120 Juta Kok Masih Ribut, Ada Provokator

Mahfud MD menegaskan pemerintah telah memenuhi permintaan warga rempang termasuk membangun rumah dan uang Rp 120 juta. Kok masih ribut, ada provokator

Editor: Rusna Djanur Buana
Tribunbatam / Aminudin
Herman menggendong bayinya yang pingsan di tengah bentrokan warga Rempang dan aparat gabungan di Jembatan 4 Barelang, Batam, Kamis (7/9/2023). Bayinya pingsan karena gas air mata masuk ke dalam rumahnya lewah jendela yang terbuka. 

"Karena ini untuk kebaikan pulau rempang, pulau rempang ini nantinya akan jadi Pusat ekonomi industri hijau, artinya kita mendukung menciptakan lapangan kerja investasi," lanjut Sandiaga.

Kemudian, Sandiaga juga menyatakan, jika warga ingin mengajukan kerugian itu bisa, dengan mekanisme yang nantinya disediakan.

"Hak-hak masyarakat juga sesuai hukum perlu dilindungi, misal harus ada ganti rugi ya disesuaikan dulu, misal ada uang ke rohiman walaupun secara legalitas berhak itu nanti sisosialisasikan," kata Sandiaga Uno.

Selain itu, saat ditanya apakah pemerintah tidak melakukan evaluasi terkait pendekatan kepada warga yang membuat polemik tersebut.

Sandiaga pun menyatakan, bahwa dirinya menyebut Presiden Joko Widodo atau Jokowi yang ahli.

"Yang ahli ini sebenarnya Jokowi, Jokowi kan di solo sudah menerapkan sampai 70 kali mangajak para UMKM itu untuk berdialog dan nemerima relokasi, ini juga kami lakukan saat di Jakarta," kata Sandiaga Uno.

"Jadi sebetulnya itulah kearifan pemerintah daerah setempat pemerintah lokal, untuk mengajak warganya berdialog untuk kepentingan dan kemaslahatan secara umum," kata Sandiaga Uno.

Sebagian artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Mahfud Duga Ada Provokator di Kericuhan Rempang, Minta Aparat Berhati-hati"

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved