Pilpres 2024

Golkar Dukung Prabowo Jadi Capres 2024, Waketum SOKSI: Airlangga Tidak Mengerti Organisasi

Waketum Dewan Pimpinan SOKSI Lawrence TP Siburian kritisi keputusan Airlangga Hartarto dalam mendukung Prabowo Subianto di Pilpres 2024.

Penulis: Alfian Firmansyah | Editor: Sigit Nugroho
WartaKota/Alfian Firmansyah
(Dari kiri ke kanan): Ketum PAN Zulkifli Hasan, Ketum Golkar Airlangga Hartarto, bacapres Prabowo Subinato, dan Ketum PKB Muhaimin Iskandar. 

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Dukungan Partai Golkar kepada Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto, sebagai calon presiden (capres) di Pilpres 2024 dikritik oleh Sentral Organisasi Karyawan Swadiri (SOKSI).

Politisi senior Partai Golkar sekaligus Wakil Ketua Umum (Waketum) Dewan Pimpinan SOKSI Lawrence TP Siburian mengatakan bahwa soal dukung mendukung tidak menjadi masalah. 

Namun, menurut Lawrence caranya harus sesuain dengan AD/RT Partai Golkar.

"Bagi kami, mendukung capres atau koalisi kemana saja tidak masalah, baik-baik saja," kata Lawrence saat dihubungi Warta Kota, Minggu (13/8/2023).

"Yang penting caranya harus konstitusinal sesuai AD/ART dan aturan-aturan partai. Tidak seenaknya sendiri seolah-olah Partai Golkar miliknya sendiri," ujar Lawrence.

Lawrence mengucapkan bahwa Partai Golkar itu sudah dicalonkan sebagai Capres di Pilpres 2024

Hal itu sudah dalam keputusan Musyawarah Nasional (munas) 2019. 

"Airlangga kan sudah dicalonkan untuk  menjadi Capres dan atau Cawapres di Munas 2019 dan Rapimnas 2021," ucap Lawrence.

Baca juga: Politisi Senior Golkar Sebut Airlangga Hartarto Tak Paham Berorganisasi Karena Dukung Prabowo

Lawrence menjelaskan, bahwa Airlangga Hartarto sebagai Ketum Golkar harusnya dipertanggungjawabkan terlebih dahulu. 

"Ini harus dipertanggung jawabkan terlebih dahulu di Rapimnas, dan apabila ada perubahan harus diputuskan di dalam Rapimnas juga. Tidak seenaknya saja," jelas Lawrence. 

Lawrence secara tegas mengatakan bahwa Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto itu tidak mengerti mengerti perihal caranya berorganisasi. 

"Di sini terlihat, bahwa Airlangga itu tidak mengerti organisasi, dan para pendukungnya juga sama semua. Sangat memprihatinkan,"pungkas Lawrence.

Berbeda dengan Lawrence, Ketua Umum Pimpinan Pusat Kolektif (PPK) Kesatuan Organisasi Serbaguna Gotong Royong (Kosgoro) 1957 Dave Laksono mengatakan bahwa keputusan Airlangga mendukung Prabowo adalah hal terbaik.

Baca juga: Komit Lanjutkan Program Jokowi, Prabowo Subianto Disebut Sebagai Capres dengan Elektabilitas Terkuat

"Ini adalah keputusan yang terbaik demi melanjutkan pembangunan negara untuk kesejahteraan rakyat," kata Dave.

Dave berujar bahwa pihaknya sudah menyerahkan soal koalisi partai Golkar kepada Airlangga.

Sumber: Warta Kota
Halaman 1 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved