Pilpres 2024
Nelayan dan Loyalis Serukan Dukungan untuk Capres Ganjar Pranowo Lewat Pesta Laut Carita di Banten
Sukarelawan Gerakan Rakyat Desa untuk Ganjar Pranowo atau Gardu Ganjar ramaikan kegiatan pesta laut di Pantai Carita Banten.
WARTAKOTALIVE.COM - Acara pesta laut di Pantai Carita, Kabupaten Pandeglang, Banten, mendapatkan dukungan dan partisipasi dari sukarelawan Gerakan Rakyat Desa untuk Ganjar Pranowo atau Gardu Ganjar.
Ketua Gardu Ganjar Banten, Ahmad Wahyudin Nasyar, akui acara puncak pesta laut diikuti ratusan kapal nelayan dan sukarelawan Gardu Ganjar dan masyarakat.
Mereka berlayar ke tengah laut untuk melaksanakan tradisi yang diwariskan leluhur sejak dulu, sebagai ungkapan syukur atas hasil laut yang melimpah, dan doa bersama untuk kelimpahan ikan di masa depan.
"Kami berpartisipasi dalam kegiatan ini, dan alhamdulillah ini merupakan permintaan dari masyarakat sendiri. Harapannya, semoga seluruh masyarakat bisa terus menjalin silaturahmi," ujar Wahyu, Minggu (6/8/2023).
Menurutnya, acara pesta laut telah berlangsung dalam beberapa hari yang dihadiri oleh ribuan masyarakat.
Rangkaian acara ini dalam beberapa hari tersebut diisi diantaranya dengan wayang golek, hiburan rakyat seperti musik tradisional dan ratusan pedagang.
Hal itu memperkuat rasa kebersamaan dan semangat persaudaraan.
Acara ini juga menjadi momen bersejarah bagi masyarakat setempat, setelah tiga tahun terhenti akibat pandemi Covid-19.
"Semoga semua nelayan selalu melestarikan budaya-budaya baik, adat-adat yang baik, kegiatan-kegiatan yang baik, untuk menjaga laut, menjaga lingkungan, menjaga bumi, serta alam ini," ucap Wahyu.
Wahyu juga menyatakan komitmen Gardu Ganjar untuk terus mendukung berbagai kegiatan yang dibutuhkan oleh masyarakat, dengan tujuan memperkuat rasa kebersamaan dan semangat persaudaraan, sehingga bisa turut serta mensejahterakan masyarakat.
Ketua Gardu Ganjar Kecamatan Carita, Kusnadi, menambahkan bahwa Gardu Ganjar tidak hanya membantu dalam jangka pendek.
Akan tetapi juga berkomitmen untuk memberikan dukungan jangka panjang bagi kebutuhan nelayan.
Tokoh masyarakat, Kholisan, menyampaikan rasa terima kasih kepada relawan Gardu Ganjar atas dukungannya dalam acara ini.
Dia pun juga mengapresiasi peran Ganjar Pranowo yang menjadi inspirasi bagi para relawan untuk membantu dan lestarikan tradisi budaya yang ada di Indonesia, khususnya di Pandeglang, Banten.
"Nelayan di Pantai Carita merasa bersyukur dan berterima kasih atas bantuan baik moril maupun materil yang diberikan," ujar Kholisan dengan penuh senyum.
Ganjar Pranowo untuk Semua
Gardu Ganjar juga turut menyosialisasikan Ganjar Presiden 2024. Menurut Wahyu, nelayan berharap konsep seperti Kartu Nelayan, yang telah berhasil diterapkan Ganjar Pranowo sebagai Gubernur Jawa Tengah dapat diimplementasikan di seluruh Indonesia, ketika Ganjar menjabat sebagai Presiden Indonesia periode 2024-2029.
'Ganjar Untuk Semua, Tuanku Ya Rakyat, Indonesia Tangguh' menjadi semboyan yang makin merekatkan harapan nelayan dan masyarakat Carita untuk masa depan yang lebih baik.
Gardu Ganjar hadirkan semangat dan kepercayaan bahwa Ganjar Pranowo sebagai Presiden Indonesia nantinya akan meneruskan kiprahnya dalam memajukan kesejahteraan nelayan dan seluruh masyarakat Indonesia.
Dengan semangat 'Tuanku Ya Rakyat' yang digelorakan Ganjar, masyarakat menilai kepemimpinan Ganjar dapat mewakili suara dan aspirasi rakyat.
Figur Ganjar dinilai mampu membangun Indonesia menjadi negara tangguh, berdaya saing, serta mampu menghadapi segala tantangan dengan penuh keberanian dan kesatuan.
Dalam pesta laut yang dihiasi semangat kebersamaan, rakyat Desa untuk Ganjar berkomitmen untuk mendukung dan menginspirasi, sejalan dengan semboyan 'Ganjar Untuk Semua'.
Dengan kehadiran Gardu Ganjar, harapan dan aspirasi nelayan di Carita, serta seluruh Indonesia dapat terwujud, dan Indonesia jadi lebih tangguh dalam mewujudkan masa depan yang cerah dan sejahtera bagi seluruh rakyatnya.
Kabar Cak Imin Bakal Merapat ke PDIP Mendukung Capres Ganjar Pranowo
Sekjen DPP PDIP Hasto Kristiyanto sambut positif sinyal dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).
Dimana sinyal PKB dimaksud Hasto Kristiyanto mengenai peluang untuk membangun kerja sama politik di Pilpres 2024.
Hal itu disampaikan Hasto Kristiyanto menyusul pernyataan Ketua Umum PKB Abdul Muhaimin Iskandar alias Gus Muhaimin atau Cal Imin, yang memberi sinyal akan merapat ke PDIP, mendukung Ganjar Pranowo sebagai Capres.
Hasto Hasto Kristiyanto pun menilai, kerja sama politik merupakan sebuah kultur bangsa dalam membangun Indonesia ke depan.
"Ya kami welcome, karena kerjasama itu kan menjadi suatu keharusan menjadi bagian dari kultur bangsa," ujar Hasto Kristiyanto di sela-sela kegiatan Pelatihan Jurkam PDIP Tingkat Nasional Dalam Menghadapi Pemilu 2024 di Sekolah Partai, Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Sabtu (5/8/2023).
Hasto Kristiyanto menambahkan, bahwa PDIP dan PKB memiliki sejarah dan historis yang amat panjang, terutama dari aspek ideologi kedekatan para pemimpinnya.
Tak hanya itu, ia juga menilai bahwa PDIP dan PKB memiliki akar basis massa yang saling melengkapi satu sama lainnya.
Sehingga, kemungkinan kerja sama itu pun disambut baik oleh partai berlambang banteng moncong putih itu.
"Apalagi hubungan PDI Perjuangan dengan PKB itu kan memang dari sejarah pembentukannya dari aspek ideologi kedekatan para pemimpinnya, dan juga secara kultural serta akar basis massa itu memang saling melengkapi," ungkap Hasto.
Sebelumnya, Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar atau Cak Imin masuk menjadi satu diantara kandidat cawapres untuk Ganjar Pranowo.
Sebab itu, menjadi pertimbangan PKB untuk merapat ke koalisi PDIP yang mengusung Ganjar Pranowo.
"Pintu itu terbuka, nah pintu terbuka itu kan harus dijadikan satu pertimbangan lah," kata Cak Imin di Kantor DPP PKB, Jakarta, Jumat (4/8/2023).
Namun realitanya saat ini, PKB telah menekan kerja sama politik dengan Partai Gerindra.
PKB dan Gerindra telah membuat poros Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KKIR).
"Tapi hari ini pertimbangan PKB pintunya adalah di Pak Prabowo (Ketua Umum Partai Gerindra)," ujar Cak Imin.
Sebelumnya juga, Ketua DPP PDIP Puan Maharani ungkap, saat ini bakal cawapres pendamping Ganjar Pranowo sudah mengerucut menjadi lima nama.
Dari lima nama tersebut, ada nama politikus PPP Sandiaga Uno, Ketum Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), hingga Ketum PKB Muhaimin Iskandar alias Cak Imin.
Capek Menunggu Gerindra, Cak Imin Seriusi Tawaran PDIP
Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar alias Cak Imin mulai capek menunggu harapan dari Partai Gerindra.
Pasalnya, nyaris setahun Cak Imin hanya di-PHP kan oleh sang Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto.
Prabowo dianggap 'melirik' kandidat cawapres lain karena terpengaruh elektabilitas.
Prabowo dianggap lupa pada Cak Imin, padahal PKB sejak dini memberanikan diri berkoalisi membentuk Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KKIR).
Di saat masa galau itu, PDIP pun menggoda Cak Imin, dan kini mulai diseriusi, yakni terbuka untuk berkoalisi di Pilpres 2024.
Opsi berkoalisi dengan PDIP itu dimungkinkan terjadi apabila partai pimpinan Megawati Soekarnoputri itu memiliki tawaran yang lebih jelas.
"Barangkali (opsi kedua). Tawarannya apa dulu?" kata Cak Imin saat ditemui awak media di kantor DPP PKB, Jakarta Pusat, pada Jumat (4/8/2023).
Saat disinggung terkait tawaran yang diinginkan di PDIP, Wakil Ketua DPR RI ini menyebut tawarannya adalah kursi cawapres.
Cak Imin menjadi satu dari lima kandidat cawapres Ganjar Pranowo yang pernah disebutkan Ketua DPP PDIP Puan Maharani.
"Ya Cawapres kan (tawarannya), tapi kan masih nominasi," ujar Cak Imin.
Masuknya nama Cak Imin dalam lima besar cawapres Ganjar itu juga menjadi pertimbangan PKB untuk merapat ke koalisi PDIP.
Kata Cak Imin, saat ini PKB juga masih membuka pintu untuk parpol manapun termasuk dengan PDIP.
"Pintu itu terbuka, nah pintu terbuka itu kan harus dijadikan satu pertimbangan lah," katanya.
Namun realitanya saat ini, PKB telah menekan kerja sama politik dengan Partai Gerindra.
PKB dan Gerindra telah membuat poros Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KKIR).
"Tapi hari ini pertimbangan PKB pintunya adalah di Pak Prabowo (Ketua Umum Partai Gerindra)," ujar Cak Imin.
Sebelumnya, Ketua DPP PDIP Puan Maharani mengungkapkan saat ini bakal cawapres pendamping Ganjar Pranowo mengerucut jadi lima nama.
Dari lima nama tersebut, ada nama politikus PPP Sandiaga Uno, Ketum Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), hingga Ketum PKB Muhaimin Iskandar alias Cak Imin.
Hal itu diungkapkannya usai menghadiri peringatan Harlah ke-25 PKB, di Stadion Manahan, Solo, Jawa Tengah, Minggu (23/7/2023).
"Sekarang sudah mengerucut lima (nama), salah satunya Cak Imin," ungkap Puan.
Kemudian, Ketua DPR RI itu mengungkap lima nama yang masuk radar menjadi bacawapres Ganjar.
"Pak Sandiaga, Pak Erick Thohir, Pak Andika, Mas AHY, Cak Imin," katanya.
Cak Imin menyatakan soal potensi dirinya maju sebagai cawapres di Pilpres 2024 masih terbuka.
Cak Imin menyatakan, untuk saat ini segala ketentuan masih bisa terjadi.
Dia bahkan mengungkit soal majunya Ma'ruf Amin saat Pilpres 2019 lalu.
Kata dia, sejatinya Ma'ruf Amin tidak memiliki cita-cita untuk menjadi cawapres saat itu, namun, kondisinya memungkinkan hal lain.
"Ya KH Ma'ruf Amin itu sudah tidak ada mimpi jadi wapres, tapi ketika mau diumumkan tiba-tiba jadi wapres, soal keyakinan itu berapa persen saya kira gak ada yang tahu, misteri," kata Cak Imin saat ditemui di Kantor DPP PKB, Jakarta Pusat, Jumat (4/8/2023).
Lebih lanjut kata Cak Imin, untuk saat ini tidak ada pihak yang perlu merasa paling terpilih atau yang bisa unggul.
Sebab, terpilihnya pemimpin nasional itu ditentukan oleh banyak hal, termasuk keterpilihan dari seluruh penduduk Indonesia.
"Karena apa, dari 280 juta penduduk, hanya dua orang yang dipilih, presiden dan wapres, jadi jangan rumongso atau merasa paling terpilih atau jangan rumongso merasa tidak terpilih, itu semua misteri," tutur dia.
Dengan begitu, Wakil Ketua DPR RI tersebut menyebut, untuk saat ini yang bisa dilakukan hanyalah berupaya untuk bisa mendapatkan peran tersebut.
Sebab kata dia, kursi cawapres yang selama ini ditargetkan oleh Cak Imin bersama PKB, merupakan mandat dari para ulama Nahdlatul Ulama (NU) dan para kader PKB serta pengikut Gus Dur.
"Tugas kita ini adalah berusaha yang terbaik untuk mendapatkan peran itu, karena apa, karena saya ini kan sebetulnya tugas aja," ujar dia.
"Tugas saya berjuang merebut itu dari PKB dari NU daru kadernya Gus Dur untuk berjuang merebut itu, soal berapa persen, dengan siapa, ya itu nanti, takdir yang bicara," tukas Cak Imin.
(Wartakotalive.com/CC/M32/Tribunnews.com)
| Tim Sinkronisasi Prabowo-Gibran Tegaskan Pemangkasan Makan Bergizi Rp 7.500 Cuma Isu |
|
|---|
| Gibran Mundur dari Wali Kota Solo, Mardani Ali Sera Sebut Perlu Banyak Menyerap dan Siapkan Diri |
|
|---|
| Menko PMK Muhadjir Sebut Transisi Pemerintahan Jokowi ke Prabowo Sudah Dibahas Dalam Rapat Kabinet |
|
|---|
| AHY Dukung Prabowo Tambah Pos Kementerian dan Tak Persoalkan Berapa Jatah Menteri untuk Demokrat |
|
|---|
| Prabowo-Gibran Ngopi Santai di Hambalang, Gerindra: Sangat Mungkin Bahas Format dan Formasi Kabinet |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/wartakota/foto/bank/originals/Pesta-Laut-Pantai-Carita-Banten.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.