Kecelakaan
Hari Ini Dinas Bina Marga DKI Panggil Bos Bali Tower, Pemilik Kabel yang Mencederai Sultan Rifat
Dinas Bina Marga DKI Jakarta akan memanggil petinggi Bali Tower terkait kabel yang mencederai Sultan Rifat.
Penulis: Fitriyandi Al Fajri | Editor: Valentino Verry
WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Dinas Bina Marga DKI Jakarta menyatakan, provider telekomunikasi yang memiliki kabel optik menjuntai hingga mencelakai pengendara motor, Sultan Rifat Alfatih (20), tidak pernah lapor pada dinas terkait.
Seperti diketahui, peristiwa naas itu terjadi pada 5 Januari 2023 di Jalan Pangeran Antasari, Jakarta Selatan.
Peristiwa itu baru ramai sekarang setelah viral di medsos tujuh bulan kemudian.
Karena sudah heboh, Dinas Bina Marga DKI Jakarta akhirnya memanggil pemilik provider untuk menjelaskan duduk perkara tersebut.
“Waktu kejadian itu sama sekali tidak ada informasi ke Pemprov DKI, tidak ada ke Dinas Bina Marga. Kejadian itu (informasinya) ada di media sosial,” ujar Kepala Bidang Utilitas pada Dinas Bina Marga DKI Jakarta Samsul Bahri, Senin (31/7/2023) malam.
Samsul mengatakan, pemanggilan pihak provider sangat diperlukan untuk mengklarifikasi kejadian tersebut.
Baca juga: Sultan Terjerat Kabel, PSI Desak Pemprov DKI Jakarta Bertindak Tegas Terhadap Provider
Berdasarkan identifikasi di lapangan, kata dia, pemilik kabel optik yang mengudara itu adalah Bali Tower.
“Hari ini kami lakukan konfirmasi ke pemilik Bali Tower terkait kejadian tersebut dan apa yang sudah dilakukan Bali Tower,” katanya.
Berdasarkan pantauannya di lapangan, lanjut dia, terdapat BTS milik salah satu provider di lokasi.
Di sana, juga terdapat dua tiang yang berada di kedua sisi, satu titik dekat BTS dan satu titik lagi berada di seberang BTS.
Baca juga: Ini Kronologi Sultan Rifat Terjerat Kabel, Bobot Tinggal 46 Kg, Sulit Makan dan Bernapas
“Memang kondisi sekarang kabel fiber optiknya sudah tinggi, dari sisi aspek keamanan sudah clear lah karena sudah di ketinggian antara 10 sampai 11 meter di atas permukaan jalan,” ucapnya.
Samsul mengaku prihatin atas apa yang dialami oleh Sultan Rifat dan kasus ini bisa menjadi pembelajaran pihak provider.
Mereka harus rutin melakukan pengecekan secara berkala bagi kabel optik yang masih membentang di udara jangan sampai ada yang menjuntai membahayakan pengguna jalan.
“Kalaupun misalnya kondisi melintang mereka harus dipastikan itu yang clear dari permukaan jalan, jadi tidak terjadi musibah yang di lokasi tersebut," ucapnya.

"Kalau memang tidak bisa dirapikan, tidak bisa dilakukan penataan ya kami sesuai dengan ketentuan yang ada, pertama kami tegur peringatan tertulis dan (jika) tidak juga melakukan penataan, kami putus kabel yang menjuntai itu,” paparnya.
kecelakaan
Dinas Bina Marga DKI Jakarta
Bali Tower
Sultan Rifat
kabel
Kabel Fiber Optik
Kepala Bidang Utilitas Dinas Bina Marga DKI Jakart
Bus Transjakarta Tabrakan dengan Truk di Perempatan RSUD Tarakan, Satu Orang Jadi Korban |
![]() |
---|
Mimpi Kancing Hitam, Abdul Wahab Kehilangan Anak dan Cucu di Kecelakaan Bus |
![]() |
---|
Kecelakaan Maut Hari Ini, Dua Pemotor Tewas Saat Mobil Boks Tabrak 3 Kendaraan di Kalideres Jakbar |
![]() |
---|
Mobil Box di Kalideres Tabrak 3 Kendaraan Sekaligus, Seorang Pengemudi Motor Tewas |
![]() |
---|
Kecelakaan Maut, 2 Motor Adu Banteng di Kuningan Jaksel, Pengendara Wanita Tewas di Tempat |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.