Kisah Pilu Siti Aisah Antar Siau Huang Sampai Taiwan Dikurung di Kamar Diberi Makan Babi

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Mantan TKI Siti Aisah diperlakukan seperti tahanan saat tiba di Taiwan mengantar anak majikan Siau Huang yang mengalami disabilitas.

Seperti diketahui Siti Aisah mendampingin Siau Huang kembali ke Taiwan karena telah overstay di Indonesia selama 4 tahun lebih.

Sampai di Taiwan, Siti Aisah dan Siau Huang diberi kamar di sebuah panti, namun mereka tak boleh keluar meski hanya di halaman panti. 

"Ketika saya tanya minta izin keluar, panti bilang saya harus tinggal di kamar. Padahal orang lain boleh keluar kamar dengan pakai masker," cerita Siti Aisah lewat Youtube Uya Kuya yang dikutip Wartakotalive.com, Sabtu (15/7/2023).

Pihak pemerintah Taiwan ternyata berbohong ke Siti Aisah mantan TKI.

Baca juga: Siti Aisah Berharap Dapat Izin Adopsi Siau Huang dari Keluarganya di Taiwan: Berat Saya Lepas Dia

Siti Aisah dijanjikan akan bertemu dengan keluarga Sha Wang dan mediasi di Taiwan.

Tetapi, nyatanya, ia malah dikurung bersama Sha Wang.

Bahkan, ia juga diperlakukan tak enak oleh pihak Taiwan.

Selama dikurung, Siti Aisah kerap mendapatkan makanan yang tak diinginkannya.

Pihak Taiwan selalu menyajikan makanan non halal ke Siti Aisah.

Siti Aisah tinggal di Taiwan selama 14 hari, tetapi niatnya pergi untuk mengadopsi Sha Wang tetap tak terlaksana.

Baca juga: Meski Dideportasi Siau Huang WNA Taiwan Dapat Perlakuan Istimewa dari Kantor Imigrasi Karawang

Bukan hanya Sha Wang, ia juga tak bisa bertemu suaminya di sana.

Di Taiwan juga ia dibuat tak betah.

"Ini seperti sengaja, biar saya tidak betah menemani Sha Wang," bebernya.

Menurutnya, tempat ia tinggal seperti tak layak.

Bahkan, ia juga dikurung dan diberi makanan non halal.

"Saya tinggal seperti di rumah sakit punya pemerintah Taiwan dan tinggal di shelter milik KDEI," ucap Siti di Youtube Faisal Soh, Jumat (14/7/2023).

Iapun terpaksa harus memakan makanan non halal di Taiwan.

Malah, ia sampai sakit lambung karena harus memakan makanan tersebut.

"Makan saja, saya sampai lambung kena. Karena di sana dikasih makan B2," bebernya.

Tetapi, ia akhirnya tak kuat dengan apa yang disajikan.

Siti Aisah pun langsung meminta sang ibunda untuk mengirimkan makanan ke tempatnya.

"Akhirnya, saya makan itu dibawain mama," tuturnya.

Malah, sebelum bertemu dangan sang ibu, ia sempat cekcok dengan pihak Taiwan.

Karena piahk Taiwan sama sekali tak mengizinkan mereka bertemu siapapun, hingga ibunda Siti Aisah.

"Saya sempet cekcok karena tidak diizinkan bertemu mama. Saya dikarantina," ungkapnya.

Ternyata, di sana tak ada perwakilan dari Taiwan, melainkan hanya yayasan saja yang ada.

"Tidak ada perwakilan pemerintah dari Taiwan. Cuma dari yayasan," bebernya.

Niatnya ke Taiwan untuk mediasi pun harus sirna, karena ia tak diizinkan untuk melakukan apapun.

Jadi, keputusan untuk adopsi Sha Wang pun gagal.

"Tidak ada mediasi selama di sana. Saya cuma disuruh nganter aja," pungkasnya.

Artikel ini telah tayang di TribunnewsBogor.com dengan judul Tak Sesuai Ekspektasi, Niat Berangkat Dijanjikan Bertemu Keluarga Sha Wang, Siti TKI Malah Dikurung, https://bogor.tribunnews.com/2023/07/14/tak-sesuai-ekspektasi-niat-berangkat-dijanjikan-bertemu-keluarga-sha-wang-siti-tki-malah-dikurung?page=all.
Penulis: Reynaldi Andrian | Editor: widi bogor