Asuransi

Berikut Tips Melek Berasuransi dari Sequis

Tips melek berasuransi dari Sequis. Polis asuransi dapat memberikan perlindungan jika premi dibayar secara periodik. 

Istimewa
Tips melek berasuransi dari Sequis. Ketidakmengertian soal premi dan manfaat asuransi, alhasil banyak yang menunda berasuransi, atau merasa cukup dengan asuransi dari kantor atau BPJS Kesehatan. 

Padahal, instrumen investasi sifatnya fluktuatif tergantung pada kinerja perekonomian.

Artinya,  ada risiko terjadinya penurunan nilai sehingga pertumbuhan investasi tidak setiap saat optimal. Banyak juga yang mengira total nilai tunai adalah hasil akumulasi dari premi dengan jumlah periode pembayaran yang telah dilakukan.

Konsep investasi di unit link bukanlah 100 persen dana premi dialokasikan pada unit investasi melainkan sebagian dana akan dialokasikan untuk biaya lainnya seperti: biaya asuransi (cost of insurance/COI), biaya administrasi, dan biaya akuisisi.

Hasil pengembangan investasi yang positif dan meningkat bisa dimanfaatkan untuk membayar biaya asuransi tanpa nasabah harus membayar premi tambahan.

Nilai tunai pun bisa digunakan untuk menjaga polis asuransi tetap aktif seandainya nasabah memutuskan untuk melakukan opsi cuti premi atau ingin menjaga keberlangsungan polis yang masa pertanggungannya panjang.

Baca juga: Dari Total 8.900 Jiwa, Hanya 17 Persen Nelayan di Kabupaten Karawang yang Telah Dilindungi Asuransi

Contohnya, polis yang menanggung hingga 85 tahun dapat tetap aktif tanpa wajib membayar premi selama nilai tunai pada polis masih mencukupi.

Bagi mereka yang telah merasakan manfaat asuransi, tentu setuju bahwa premi yang harus dibayarkan sepadan dengan manfaat yang didapat.

Tetapi perlu diperhatikan bahwa calon nasabah harus transparan mengenai riwayat kesehatannya dan jujur dalam mengisi data saat melengkapi pengajuan asuransi agar nantinya saat mengajukan klaim sudah sesuai ketentuan polis dan tidak akan menghadapi masalah.

Jika masih merasa khawatir akan kemampuan apakah dapat terus membayar premi polis asuransi maka nasihat Edwin Limanta adalah manfaatkan pendapatan ekstra seperti THR, bonus, dan pendapatan sampingan untuk membayar premi asuransi tahunan.

“Jika Anda bisa memanfaatkan dana ekstra dengan bijak niscaya akan mampu membayar premi asuransi secara berkelanjutan. Selain itu, sesuaikan manfaat-manfaat asuransi dengan kemampuan finansial. Jika pendapatan meningkat pada masa depan dan risiko meningkat, sebaiknya evaluasi kembali apakah polis asuransi Anda sudah memadai atau membutuhkan manfaat asuransi lainnya,” ujar Edwin.

Setelah menyimak penjelasan Edwin di atas, jika Anda merasa pengetahuan asuransi  bertambah dan memutuskan untuk mencari perusahan asuransi yang dapat memenuhi kebutuhan Anda maka pilihlah perusahaan asuransi dengan rekam jejak dan reputasi yang baik.

Baca juga: Astra Life Luncurkan Asuransi AVA Neo iSmart Protection, Ini Keunggulannya

Yakni yang memiliki izin dan ada dalam pengawasan Otoritas Jasa Keuangan (OJK), tenaga pemasar sudah memiliki lisensi dari Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia (AAJI), dan menyesuaikan besarnya premi dengan kebutuhan utama Anda dan keluarga.

Reputasi positif perusahaan asuransi juga dapat diketahui dengan memanfaatkan teknologi digital, melalui pemberitaan yang bisa ditemukan di media berita online.

“Memiliki asuransi akan sangat bermanfaat bagi kehidupan. Untuk itu, kita perlu melek asuransi agar saat memilih produk asuransi dan perusahaan asuransi, dapat memilih yang tepat sesuai dengan kebutuhan dan kemampuan finansial kita. Jika dapat merasakan manfaat asuransi dengan optimal maka kita pun dapat menjaga ketahanan finansial keluarga sehingga mampu menghadapi risiko pada masa kini dan mendatang,” sebut Edwin.

Ia memberikan himbauan berasuransi sebagai dukungan terhadap inklusi dan literasi keuangan 2023 yang sedang digalakkan oleh OJK.

Baca berita Wartakotalive.com lainnya di Google News

Sumber: Warta Kota
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved