Depok Butuh Pemimpin Muda Kreatif, Partai Gerindra Siap Dukung Kaesang Maju di Pilwalkot Depok 2024

"Namun isu-isu yang didorong harus berdasar persoalan yang ada dan diberi solusinya," ujarnya.

Baca juga: Ketua DPC PDIP Solo Desak Kaesang Jika Ingin Ikut Pilkada Kota Depok, FX Rudy: Waktunya Sudah Dekat

Ossama Ruzicka, relawan Gen Z Sang Menang menyebut anak muda Depok cenderung apolitis karena adanya ketidaksesuaian harapan masyarakat dengan apa yang dikerjakan oleh pemerintah.

"Pemerintah Kota Depok harus mendengarkan masyarakat, namun masyarakat juga harus memahami adanya keterbatasan perintah kita, termasuk dari sisi anggaran," kata Ossama.

Sebelumnya dalam podcast Denny Cagur, Kaesang sebagai bintang tamu menyebut siap memberantas tuyul-tuyul di Depok.

"Mungkin kita berantas tuyul dulu ya, takutnya kan merajalela, ngambilin duit masyarakat, itu kan yang rugi masyarakat juga,” ujar Kaesang.

Jurkam

Sementara itu, Ketua DPP PDIP Eriko Sotarduga, mengatakan sebelum ikut Pilkada Kota Depok, sebaiknya Kaesang diuji dahulu dengan menjadi juru kampanye (jurkam) saat Pemilu dan dan Pilpres 2024.

Eriko menyebut Jurkam itu adalah untuk memenangkan bakal calon anggota legislatif (bacaleg) PDIP di Depok.

"Barangkali kita tawarkan Mas Kaesang mana nanti jadi juru apa, istilahnya juru kampanye di Depok untuk memenangkan kader-kader kita nanti di sana. Ayolah, ayo Mas Kaesang," kata Eriko di kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (20/6/2023).

Eriko mengatakan saat ini PDIP sedang fokus untuk pemilihan legislatif (Pileg) dan pemilihan presiden (Pilpres) 2024.

Dia menegaskan apabila Pileg dan Pilpres selesai maka selanjutnya Kaesang bisa fokus pada pemilihan wali kota (Pilwalkot) Depok.

"Alhamdulillah kalau itu Mas Kaesang melakukan dan berikutnya kami yang berjuang untuk Mas Kaesang di Depok," ujar Eriko seperti dilansir Tribunnews.

Eriko menjelaskan, saat ini Presiden Jokowi dan kakaknya Kaesang, Gibran Rakabuming Raka sudah menjadi kader PDIP.

"Nah kemudian Mas Kaesang berkeinginan menuju Depok 1, apa yang salah dalam hal ini?" tegasnya.

"Kami menyambut dengan tangan terbuka 'monggo ayo Mas Kaesang kapan, kita bertemu'. Kita bicarakan lebih lanjut, karena ya tahun 2024 sudah dekat," imbuh Eriko.