Jelang Libur Lebaran Idul Adha, Kapal Dishub di Pelabuhan Muara Angke hanya Beroperasi Dua Unit

Menjelang libur Lebaran Idul Adha 2023, Masyarakat keluhkan jumlah kapal Dishub Pelabuhan Muara Angke yang hanya beroperasi dua unit setiap hari.

|
Warta Kota/Bima
Penumpang mengantre untuk masuk kedalam kapal Dishub di Dermaga Kali Adem, Pelabuhan Muara Angke, Jakarta Utara. 

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Menjelang libur Lebaran Idul Adha 2023, Pelabuhan Muara Angke, Jakarta Utara menjadi salah satu tempat favorit bagi masyarakat Jakarta yang akan berlibur menuju Kepulauan Seribu.

Kapal speed boat milik Dinas Perhubungan (Dishub) pelabuhan muara angke menjadi salah satu moda transportasi andalan masyarakat, selain karena nyaman dan cepat, harga tiketnya pun terhitung lebih murah jika dibanding kapal tradisional.

Kapal cepat Dishub pelabuhan Muara Angke
Kapal cepat Dishub Pelabuhan Muara Angke (Warta Kota/Bima)

Seperti diketahui, tahun 2022 lalu Pemprov DKI Jakarta menambah empat unit kapal cepat dishub di pelabuhan muara angke, sehingga Pelabuhan Muara Angke kini memiliki 10 unit kapal cepat untuk memenuhi kebutuhan transportasi warga pulau dan wisatawan.

Sayangnya saat tim wartakotalive.com menyambangi pelabuhan muara angke pada hari sabtu (24/06/2023), ternyata tidak semua kapal milik UPAP Dishub Muara Angke itu beroperasi.

kapaldishubangke004
Kapal Dishub Pelabuhan Muara Angke siap beroperasi

Dede, salah satu petugas Dishub DKI Jakarta menerangkan, Sebanyak dua kapal pasti beroperasi setiap harinya.

"minimal 2 dan maksimal 5 kapal yang beroprasi, tergantung dari kuota penumpang," jelas Dede saat ditemui Wartakotalive di Pelabuhan Muara Angke, Sabtu (24/06/2023).

"hari ini berangkat dua kapal, karena ini menyesuaikan kuota penumpang yang ada." lanjut Dede.

Meski tidak dijelaskan mengenai kuota penumpang sehingga kapal-kapal Dishub itu tidak beroperasi secara maksimal, namun hal ini mengakibatkan masyarakat kesulitan mendapat tiket kapal Dishub di Pelabuhan Muara Angke.

Menjelang libur Lebaran Idul Adha 2023, Masyarakat keluhkan jumlah kapal Dishub Pelabuhan Muara Angke yang hanya beroperasi dua unit setiap hari.
Menjelang libur Lebaran Idul Adha 2023, Masyarakat keluhkan jumlah kapal Dishub Pelabuhan Muara Angke yang hanya beroperasi dua unit setiap hari. (Warta Kota/Bima)

Nabilah, warga Pulau Pari yang bekerja di Bekasi, mengeluhkan jumlah armada kapal Dishub yang biasa beroperasi. Menurutnya warga pulau yang biasa mendapat tiket prioritas kini harus berebut kuota dengan wisatawan pulau seribu.

"Biasanya dulu banyak (kapal Dishub) yang beroperasi, sekarang sedikit. Kan harusnya kapal dishub diprioritasin buat warga pulau, sekarang harus pesan lewat aplikasi terus suka gak kebagian, apalagi sekarang musim liburan, jadi makin sulit naik kapal Dishub." ungkap Nabilah.

Begitupun dengan Thorik, wisatawan asal Jakarta Selatan ini mengeluhkan jumlah kapal Dishub yang beroperasi.

"Menurut saya kurang mas kalo hanya dua, apalagi musim liburan kan. Banyak peminatnya tapi dapet tiketnya susah banget." jelas Thorik.

Setiap hari Kapal Dishub Pelabuhan Muara Angke melayani tiga jalur, namun kapal yang beroperasi hanya dua armada saja. Ini artinya ada satu jalur kapal Dishub yang tidak beroperasi setiap hari. 

Petugas Dishub Muara Angke tidak memberikan penjelasan mengenai jumlah armada yang beroperasi, mengingat mereka memiliki 10 kapal speadboath di dermaga. Padahal sebelumnya Pelabuhan Muara Angke sempat mengoperasikan enam unit kapal speed boath perhari.

Wisatawan dan warga pulau sangat membutuhkan transportasi yang cepat, murah dan memiliki mobilitas tinggi sehingga bisa menghemat biaya dan waktu.

angkepnmpang001
Calon penumpang kapal di Pelabuhan Muara Angke Jakarta
Halaman
12
Sumber: Warta Kota
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved