Majelis Taklim se-Jakarta Pusat Dukung Muhaimin Iskandar jadi Capres di Pilpres 2024

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Majelis Taklim se-Jakarta Pusat mendukung Ketua DPP Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Abdul Muhaimin Iskandar atau Cak Imin agar maju sebagai bakal calon presiden (Bacapres) pada Pilpres 2024 mendatang.

Mereka menilai, Cak Imin merupakan figur yang tepat menjadi pemimpin di Tanah Air pada masa mendatang.

“Kami Komunitas Perkumpulan Majelis Taklim se-Jakarta Pusat, bulat mendukung pencalonan Gus Muhaimin (Cak Imin) maju sebagai calon Presiden atau calon Wakil Presiden di Pemilu 2024,” kata Ketua Komunitas Perkumpulan Majelis Taklim se-Jakarta Pusat, Ustad Ahmad Sholeh.

Keseriusan mereka disampaikan dalam deklarasi dukungan untuk Cak Imin sebagai Bacapres 2024 yang digelar di Jalan Serdang Baru XII, Kemayoran, Jakarta Pusat pada Jumat (23/6/023) siang.

Baca juga: Reaksi Muhaimin Iskandar Terkait Peluang Jadi Cawapres Prabowo Subianto dan Ganjar Pranowo

Kata dia, rekam jejaknya sebagai ‘Panglima Santri’, tidak terlepas dari latar belakang Cak Imin yang lahir dan besar dari kalangan keluarga pendiri Jam'iyah Nahdlatul Ulama (NU).

Salah satu organisasi Islam terbesar di Indonesia itu memiliki perhatian terhadap pesantren, para ulama, kyai, dan ustad-ustad majelis taktim di kampung-kampung.

Selain itu, Cak Imin ikut berkontribusi dalam memperjuangkan lahirnya Hari Santri Nasional (HSN) serta Undang-Undang Nomor 18 Tahun 2019 tentang Pesantren.

“Jadi ini patut mendapat apresiasi, dan kami percaya apabila Gus Muhaimin jadi Presiden 2024 maka impelentasi undang-undang pesantren, misalnya akan lebih nyata dan merata. Termasuk menjadi penyemangat bagi lahirnya Perda-perda Pesantren di seluruh Indonesia,” ujar Ahmad.

Baca juga: Ilmu Penting Try Sutrisno untuk Muhaimin Iskandar, Pemimpin Benar Harus Pintar, Bersih, Bertaqwa

Dengan demikian, kata dia, nantinya perhatian terhadap pesantren dan pendidikan keagamaan seperti majelis taklim akan lebih besar.

Apalagi majelis taklim merupakan sarana dalam mencerdaskan bangsa, terutama umat muslim sesuai syariat Al-Quran dan sunnah Rasullah SAW.

“Kami yakin, Gus Muhaimin akan semakin memberikan rekognisi dan afirmasi secara nyata kepada pesantren di Indonesia. Misalnya dengan membuka akses luas bagi pengembangan fasilitas pesantren, termasuk pendidikan keagamaan luar sekolah, seperti majelis taklim, beserta guru-guru, ustad dan kyai di kampung akan lebih diperhatikan secara berkeadilan,” ungkapnya. (faf)

Baca berita Wartakotalive.com lainnya di Google News.