Toko Gunung Agung, Toko Buku Legendaris Hadir Sejak 1953 Bakal Tutup Akhir 2023, Pengunjung: Miris

WARTAKOTALIVE.COM - Penikmat buku bacaan era 80-an pasti sudah tidak asing dengan Toko Gunung Agung.

Sebuah toko buku yang berdiri sejak tahun 1953 yang berlokasi di Jalan Kwitang Nomor 38, Senen, Jakarta Pusat.

Toko buku terbesar di Jakarta pada masanya itu kini dikabarkan bakal segera tutup akhir 2023 mendatang.

Gedung Toko Gunung Agung bernilai historis.

Baca juga: Toko Buku Gunung Agung Tutup, Ikapi: Alarm Pemerintah Indonesia Darurat Literasi!

Baca juga: Menyedihkan, Toko Buku Gunung Agung di Mal Orion Kini Jadi Wahana Mainan Anak-anak

Baca juga: PHK Massal Terjadi, Toko Buku Gunung Agung akan Tutup Semua Gerai Tahun Ini, Pengunjung Sedih

Dimana gedung didominasi merah dan biru itu, dahulu pernah jadi 'surga buku' untuk para pelajar, anak-anak, hingga orang dewasa yang haus akan pengalaman serta ilmu pengetahuan.

Biasanya, banyak pelajar yang menghabiskan waktu sepulang sekolah untuk membeli buku atau sekadar membaca tulisan di belakang buku yang masih tersegel.

Alih-alih membeli, sebagian dari mereka kerap kali hanya masuk untuk mengeringkan keringat atau mencium aroma semerbak dari lembaran buku yang terbuka.

Namun kini, akankah toko buku legendaris tersebut hanya tinggal kenangan?

Pantauan Wartakotalive.com di lokasi sekira pukul 13.00 WIB, toko buku Gunung Agung tersebut masih banyak dikunjungi pembeli, mulai dari anak-anak hingga orang dewasa.

Banyak dari mereka yang hilir mudik menanyakan tempat buku bacaan tertentu atau alat tulis (ATK) kepada para karyawan.

Pasalnya, toko buku Gunung Agung yang memiliki tiga lantai itu, tidak hanya menyediakan buku-buku pelajaran serta bacaan saja.

Melainkan juga menyediakan berbagai alat-alat elektronik, furnitur kantor, dan ATK untuk sekolah.

Pada lantai pertama, tersusun rapih berbagai alat elektronik serta furnitur berukuran besar, seperti meja, kursi, printer, serta koper-koper.