Sudah 1000 Kelompok Relawan Ganjar Pranowo Daftar ke PDIP, Sebanyak 457 Berstatus Terverifikasi

WARTAKOTALIVE.COM JAKARTA -- Tim Koordinasi Relawan Pemenangan Pilpres PDI Perjuangan (TKRPP-PDIP) terus mengumpulkan data mengenai organisasi relawan dari seluruh Indonesia, yang mendukung bakal calon presiden (bacapres) Ganjar Pranowo. 

Ketua TKRPP-PDIP Ahmad Basarah mengatakan bahwa 15 hari sejak dibentuk, TKRPP-PDIP sudah menerima 1.000 organisasi relawan yang sudah mendaftar, di mana 457 berstatus terverifikasi.

"Untuk diketahui lebih lanjut, organ-organ relawan yang telah mendaftar secara resmi melalui Google Form yang kami siapkan sejak kami ditugaskan jumlahnya hampir 1.000 lebih," ucap Basarah saat konferensi pers TKRPP-PDIP di Kantor Sekretariat Pusatnya di Jalan Diponegoro Nomor 72, Jakarta Pusat, Jumat (12/5/2023).

Namun, karena kriteria yang ketat, yakni organ relawan harus sudah membentuk pengorganisasiannya, dari jumlah 1.000 lebih pendaftar itu, yang memenuhi kualifikasi baru 457 organ relawan.

"Sekarang dalam proses verifikasi dan itu belum termasuk mereka yang mendaftarkan diri, mengajukan diri dan membentuk kelompok-kelompok keluarga dan sebagainya," jelas Basarah.

Meski demikian, Wakil Ketua MPR RI ini menyampaikan, bagi pihaknya, seluruh warga negara Indonesia yang mendukung Ganjar Pranowo, pada dasarnya adalah bagian kekuatan dari para relawan.

Baca juga: Ganjar Pranowo Kerap Diserang soal Film Porno, Romy: Kesalehan Bukan Ukuran Menilai Seorang Pemimpin

"Semua warga negara yang menyatakan keinginannya, niat baiknya, sehati dan sepikiran untuk mendukung Pak Ganjar Pranowo, adalah bagian dari kekuatan relawan Bapak Ganjar Pranowo," ungkap dia.

Pihaknya, kata dia, terus membuka pendaftaraan para relawan sampai dengan tanggal 28 Oktober 2023.

"Mengapa tanggal 28 Oktober? Kalau tadi 1 Juni gedung ini (Sekretariat Pusat TKRPP-PDIP) diresmikan bertepatan dengan lahirnya Pancasila, maka masa pendaftaran sampai 28 Oktober itu adalah hari lahir capres kita yaitu Bapak Ganjar Pranowo. Jadi Pak Ganjar lahir 28 Oktober tepat hari Sumpah Pemuda," jelas Basarah.

Dia juga menyebut TKRPP-PDIP ini kelak akan melebur dengan parpol yang nantinya akan mendukung Ganjar. 

Diketahui per hari ini, sudah ada dua partai yang ikut mendukung Ganjar usai PDIP mengumumkannya sebagai capres yaitu PPP dan Hanura.

"Dan mungkin komunikasi politik ke parpol lain akan dilakukan setelah pimpinan partai yang sibuk karena pendaftaran bacaleg kemarin, selesai melakukannya," jelas dia.

Pihaknya, kata dia, akan segera memanggil relawan yang sudah terdaftar, untuk berkomunikasi di posko relawan, mulai Senin, 15 Mei 2023.

"Karena banyak jumlahnya, tentu kita tidak bisa undang satu hari. Tapi akan bertahap sambil menunggu Bapak Deddy Sitorus melengkapi fasilitas kantor Pusat Koordinasi Relawan ini. Kita tunggu kerja Bandung Bondowosonya Deddy Sitorus ini," tutup dia. 

Tim kampanye belum ditentukan

Ketua Tim Koordinasi Relawan Pemenangan Pilpres PDI Perjuangan (TKRPP-PDIP) Ahmad Basarah mengatakan, akan ada partai politik selain Hanura dan PPP bergabung mendukung calon presiden yang diusung partainya Ganjar Pranowo.

Basarah menjelaskan, Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri telah menugaskan Puan Maharani bersama Prananda Prabowo, beserta jajaran DPP PDIP, untuk melakukan komunikasi politik dengan parpol yang berpeluang turut mengusung Ganjar Pranowo di Pilpres

"Mungkin setelah pemimpin-pemimpin partai yang sibuk mengurus pendaftaran bacaleg kemarin, baru kemudian akan dilakukan kembali komunikasi-komunikasi politik. Ibu Mega akan menugaskan Ibu Puan Maharani, Mas Prananda Prabowo dan segenap DPP PDI Perjuangan untuk membuka komunikasi politik untuk menjajaki partai-partai politik lainnya yang akan bergabung mendukung Pak Ganjar Pranowo," ucap Basarah dalam konferensi pers di kantor Sekretariat Pusat Tim Koordinasi Relawan Pemenangan Pilpres PDI Perjuangan (TKRPP-PDIP) Kantor Sekretariat Pusatnya di Jalan Diponegoro Nomor 72, Jakarta Pusat, Jumat (12/5/2023). 

Ketua DPP PDIP pun menyebut tim koordinasi relawan Pemenangan Pemilu Presiden 2024 DPP PDI Perjuangan ini akan menjadi tim kampanye nasional.

"Ketika gabungan partai ini sudah definitif, maka akan membentuk tim kampanye nasional pemenangan capres Pak Ganjar Pranowo berserta calon wakil presiden yang akan ditetapkan kemudian," jelas Basarah.

Setelah menjadi tim kampanye nasional, maka TKRPP-PDIP akan melebur menjadi satu.

"Kalau tim kampanye nasional capres-cawapres sudah terbentuk, maka tim koordinasi relawan pemenangan pilpres PDI Perjuangan otomatis akan melebur menjadi bagian dari tim kampanye pemenangan pemilu presiden Pak Ganjar dan cawapres yang akan ditetapkan kemudian," tutup dia. 

Instruksi Megawati

Sebelumnya, Sekretaris Jenderal DPP PDI Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto menyatakan bahwa penyusunan bakal caleg (Bacaleg) untuk Pemilu 2024 dilaksanakan dengan semangat memenangkan Ganjar Pranowo sebagai Capres yang diusung di 2024. 

Hasto Kristiyanto menyebut, semuanya dalam satu kesatuan napas kepemimpinan nasional dari Bung Karno, Megawati Soekarnoputri, Joko Widodo (Jokowi), hingga nantinya Ganjar Pranowo.

"Sehingga kepemimpinan yang dihasilkan oleh PDIP Perjuangan dari tingkat kabupaten/kota, provinsi, nasional dan juga kepemimpinan di tingkat nasional nanti akan senafas dengan kepemimpinan Bung Karno, Ibu Mega, Pak Jokowi, dan tentu saja calon presiden yang diperjuangkan oleh PDIP Perjuangan Pak Ganjar Pranowo," kata Hasto usai menyerahkan daftar Bacaleg PDIP ke KPU RI, Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (11/5/2023).

Politisi asal Yogyakarta ini juga memastikan, bahwa seluruh bakal calon anggota legislatif (Bacaleg) PDIP yang didaftarkan ke KPU RI, telah melewati proses penjaringan serta kompetensi.

Baca juga: PDIP Gelar Pawai Budaya saat Daftar Bacaleg ke KPU RI, Hasto Kristiyanto: ini Bukan Pengerahan Massa

Karena, kata Hasto, sesuai arahan dari Ketua Umum Megawati Soekarnoputri bahwa pemilihan legislatif dan pemilihan Presiden digelar secara serentak. 

Sehingga, perlunya satu kesatuan dalam memenangkan pemilu dan calon presiden (Capres) dari PDIP, Ganjar Pranowo.

"Seluruh calon dipersiapkan untuk mengikuti pemilu dengan sebaik-baiknya yang tentu saja juga tidak melupakan aspek-aspek elektoral," ujar Hasto.

"Dan juga bagaimana mengingat pemilu legislatif dan pemilu presiden berjalan secara serentak, dan Ibu Megawati Soekarnoputri telah menetapkan Pak Ganjar pranowo selaku calon presiden, tentu saja semua dalam satu semangat untuk memenangkan pemilu legislatif dan pemilu presiden tahun 2024," sambung Hasto.

Baca juga: Kantor KPU DKI Jakarta Ramai, Hari ini NasDem, PDIP, dan PPP Daftarkan Bacaleg untuk Pemilu 2024

Hasto menambahkan, seluruh daftar Bacaleg PDIP sudah sesuai dengan ketentuan KPU, dan akan diverifikasi secara administratif. Kemudian, akan dilakukan uji kebenarannya, dan uji publik. 

Selain itu, Hasto memastikan, seluruh proses penetapan Bacaleg PDIP telah dilakukan dengan seksama, secara demokratis, terbuka, serta menjaring dari tokoh-tokoh masyarakat.

"Tentu saja sebagai partai yang melakukan pelembagaan melalui pendidikan politik dan kaderisasi, Hasto menambahkan para Bacaleg juga telah mengikuti pendidikan politik, dan juga kaderisasi kepemimpinan serta pembekalan yang diperlukan," tutur Hasto. 

"Mengingat tugas-tugas anggota legislatif itu harus senafas dengan tugas-tugas pemimpin nasional di dalam membawa kemajuan Indonesia Raya," sambung Hasto.

Baca berita Wartakotalive.com lainnya di Google News.