DPRD DKI Jakarta Bakal Tinjau Ratusan Bus Transjakarta Usang Senilai 21,3 miliar Pekan Depan

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Komisi C DPRD DKI Jakarta bakal meninjau 417 bus Transjakarta yang akan dihapuskan dari aset daerah pada pekan depan.

Diketahui, Dinas Perhubungan DKI Jakarta dan Badan Pengelolaan Aset Daerah (BPAD) DKI Jakarta memerlukan persetujuan dewan soal rencana penghapusan aset tersebut yang ditaksir jika dilelang mencapai Rp 21,3 miliar.

“Kami agendakan minggu (pekan) depan untuk turun lihat, kami agendakan hari Senin (15/5/2023),” ujar anggota Komisi C DPRD DKI Jakarta S. Andyka usai rapat kerja dengan BPAD pada Selasa (9/5/2023).

Andyka mengatakan, Komisi C bakal turun ke lapangan untuk meninjau kondisi bus yang diklaim Dishub DKI sudah tidak layak pakai.

Namun dengan catatan, kata dia, dewan telah mengantongi data-data rincian dari bus tersebut.

Baca juga: Protes Rencana Kenaikan Tarif Transjakarta saat Jam Sibuk, DPRD DKI Jakarta: Kebangetan Kalau Naik

“Kami akan turun lihat langsung ke lokasi tapi catatannya adalah bahwa data-data yang kami butuhkan sudah diserahkan dalam pekan ini. Sebelum kami turun, tanpa data kan kami nggak bisa,” katanya.

“Jadi harus data kami pegang, dan InsyaAllah kami turun ke lapangan,” lanjut pria yang juga menjadi Wakil Ketua I Fraksi Partai Gerindra DPRD DKI Jakarta ini.

Menurut dia, Komisi C akan melakukan peninjauan ke beberapa titik secara acak.

Secara fakta, kata dia, dewan telah mendapat informasi terkini soal kondisi bus yang memang sudah tidak layak, namun hal itu perlu diperkuat dengan tinjauan ke lapangan.

“Lokasi kami ambil random, yang mana sebenarnya kami sudah ada gambaran (kondisi bus). Kenapa kami tidak langsung menyetujui bahwa ini segera dihapus, karena ada kecenderungan dari 417 bus tersebut ini kondisi memang sudah tidak sesuai data, jadi harus turun ke lapangan untuk buktikan itu,” jelasnya.

Baca juga: Sambut Kedatangan Bima Arya, Heru Budi Hartono Bahas Soal Transportasi Umum: Bus TransJakarta

Diberitakan sebelumnya, Komisi C DPRD DKI Jakarta meminta klarifikasi secara mendalam dari Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta dan Badan Pengelola Aset Daerah (BPAD) DKI Jakarta soal 417 bus Transjakarta yang akan dihapus dengan cara dilelang.

Setelah itu, pengawas pemerintah daerah tersebut akan meninjau kondisi ratusan bus tersebut yang saat ini masih diparkir di beberapa tempat.

Anggota Komisi C DPRD DKI Jakarta S. Andyka mengungkapkan, awalnya dewan akan meninjau kondisi bus-bus Transjakarta yang sudah tidak layak pakai tersebut.

Namun karena terkendala bulan Ramadan hingga Idulfitri 1444 H, akhirnya rencana itu urung dilakukan.

“Sampat saat ini kami juga belum tindaklanjuti hasil rapat kemarin yang mana kami akan mengadakan kunjungan kerja langsung ke lapangan melihat kondisi 417 bus Transjakarta yang dimaksud,” kata Andyka pada Selasa (9/5/2023).