Direktur Eksekutif SPIN Sebut Elektabilitas Prabowo Subianto Masih Berada di Tangga Rating Tertinggi

WARTAKOTALIVE.COM - Direktur eksekutif Survey and Polling Indonesia (SPIN), Igor Dirgantara menyebut, berdasarkan riset yang ia lakukan per bulan April-Mei 2023, menunjukkan elektabilitas Prabowo Subianto masih berada di tangga rating tertinggi.

Kondisi ini menunjukkan Prabowo Subianto sebagai Menteri Pertahanan sekaligus Ketua Umum DPP Partai Gerindra masih jadi pilihan mayoritas masyarakat Indonesia sebagai Presiden 2024 mendatang.

"Menemukan 33,2 Persen public masih konsisten menjatuhkan pilihannya kepada Prabowo," kata Igor dalam keterangannya di Jakarta, Senin (8/5)/2023).

Untuk urutan di bawah Prabowo, ada nama Ganjar Pranowo.

Hanya saja, persentasenya masih sangat jauh di bawah Prabowo Subianto.

Kecenderungan, tingkat elektabilitas Prabowo Subianto lebih mendekati angka Anies Baswedan yang ada di urutan nomor tiga.

"Di posisi kedua menyusul masih ditempati Ganjar dengan perolehan 17,0 Persen dan secara konsisten, di posisi ketiga masih ditempati oleh Anies dengan 16,6 Persen," ujarnya.

Secara komparasi, data SPIN dari waktu ke waktu perlihatkan tren dukungan publik ke Prabowo Subianto lebih meningkat.

Sementara dua lawan tangguhnya, yakni Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan cenderung melemah jika dilihat dari data periode sebelumnya.

"Trend dukungan ke Prabowo tetap bertambah, sementara Ganjar mengalami degradasi dukungan."

"Senada dengan Ganjar, Anies juga mengalami penurunan," tandasnya.

Periode Desember 2022:

1. Prabowo Subianto : 31,8 Persen

2. Ganjar Pranowo : 20,1 Persen

3. Anies Baswedan : 19,7 Persen

Periode Februari 2023:

1. Prabowo Subianto : 33 Persen

2. Ganjar Pranowo : 20,6 Persen

3. Anies Baswedan : 20 Persen

Periode April 2023:

1. Prabowo Subianto : 33,2 Persen

2. Ganjar Pranowo : 17 Persen

3. Anies Baswedan : 16,6 Persen

Analisis Kenaikan Elektabilitas Prabowo

Kemudian, Igor juga membuat analisis politik terkait dengan potensi alasan mengapa nama Prabowo Subianto masih merajai tangga polling, hingga cenderung semakin meningkat di setiap periode surveinya.

Pertama, diakui Igor adalah kinerjanya sebagai Menteri dan minim pencitraan.

Kata Igor, kinerja Prabowo Subianto selaku Menteri Pertahanan pada Kabinet Indonesia Maju mendapat apresiasi yang baik dari masyarakat.

Data Global Firepower Index sebut kekuatan militer Indonesia di masa Menhan Prabowo Subianto berada di peringkat ke-15 dari 140 negara di dunia pada 2022, sekaligus nomor satu terkuat di ASEAN.

"Kinerja yang baik dari Menhan RI tersebut memberikan kontribusi yang signifikan dalam pertahankan sentimen positif terhadap pencapaian pemerintahan Jokowi sekarang ini," ujarnya.

Selain basis kinerja, yang kedua adalah endorsement yang diberikan Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) juga menjadi salah satu indikator pemicu, terkait mengapa elektabilitas Prabowo Subianto masih tertinggi dan cenderung meningkat.

Beberapa momentum endorsement paling kental ditunjukkan Presiden Jokowi kepada Prabowo Subianto bisa dilihat publik secara kasat mata.

Mulai dari kehadiran Presiden dalam Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) Kementerian Pertahanan (Kemenhan) RI hingga munculnya nama Prabowo Subianto di dalam forum relawan Jokowi yakni Musyawarah Relawan (Musra).

"Hal ini memunculkan optimisme bahwa Prabowo adalah figur yang paling tepat meneruskan dan mengakselerasi program pembangunan pemerintah Jokowi (contuinity)," tandasnya.

Ketiga kata Igor, Prabowo Subianto dinilai publi sebagai sosok yang dekat dengan rakyat.

Beberapa jabatan tertinggi organisasi kemasyarakat pernah ia duduki.

Dia pernah menjabat sebagai Ketua Umum Asosiasi Pedagang Pasar Seluruh Indonesia (APPSI), Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI), dan Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI).

Saat ini, gaya komunikasi politik Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto juga dianggap lebih menyentuh kalangan bawah masyarakat.

Citra Prabowo Subianto bukan hanya dipersepsikan sebagai sosok yang tegas dan berwibawa saja, tetapi juga merakyat (The New Prabowo).

"Bisa jadi ini adalah efek seringnya Presiden Jokowi mengajak Menhan Prabowo bersafari mengunjungi berbagai daerah, blusukan ke pasar, sawah"

"dan bersama-sama menghadiri acara kenegaraan (di dalam dan luar negeri), partai politik, bahkan acara pernikahan keluarga dari sejumlah tokoh," pungkasnya.

Survei SPIN dilakukan pada 27 April-4 Mei 2023 dengan total jumlah responden 1.230.

Kriteria responden penduduk berusia 17 tahun keatas atau sudah pernah menikah.

Sebaran sampel tersebut tersebar di 34 provinsi, dengan teknik sampel Random Digit Dialing (RDD).

Yakni menggunakan simple random sampling pada tingkat kepercayaan 95 persen dan margin of error sebesar ± 2,8 persen.

Teknik pengumpulan data dilakukan dengan wawancara melalui telepon/smartphone.

Kontrol kualitas 10 persen dari sampel.

(Wartakotalive.com)