Berita Nasional

Dasar Transformasi BUMN, Erick Thohir: Salah Satu Kuncinya adalah Harmoni

Menteri BUMN Erick Thohir sebut Core Value BUMN adalah AKHLAK, dimana salah satu kuncinya adalah Harmoni.

|
Editor: PanjiBaskhara
Istimewa
Menteri BUMN Erick Thohir dalam Perayaan Hari Suci Nyepi Tahun Saja 1945, dengan melaksanakan Dharma Santi BUMN 2023 di Sasono Utomo, Taman Mini Indonesia Indah, Jakarta Timur, Senin (1/5/2023). 

WARTAKITALIVE.COM - Guna dapat bertahan dalam segala perubahan, korporasi seperti Badan Usaha Milik Negara atau (BUMN) perlu terus bertransformasi.

BUMN harus mematutkan diri untuk bertransformasi dengan berpedoman pada core value BUMN, yaitu AKHLAK.

Salah satu kunci dari core value itu adalah Harmoni. 

"Core Value BUMN kan AKHLAK, di mana salah satu kuncinya adalah Harmoni."

"Tidak mungkin kita membuat transformasi perubahan tanpa ada kedamaian," ujarnya Menteri BUMN Erick Thohir dalam Perayaan Hari Suci Nyepi Tahun Saja 1945 dengan melakukan Dharma Santi BUMN 2023 di Sasono Utomo, Taman Mini Indonesia Indah, Jakarta Timur, Senin (1/5/2023).

Keharmonisan menjadi sangat penting dalam menciptakan kedamaian.

Kedamaian jadi sangat relevan di saat dunia sedang didera peperangan, tidak hanya perang Rusia-Ukraina, melainkan juga Sudan.

"Nah kita melihat suasana global memang terjadi lagi perang, tidak hanya antara Ukraina dan Rusia,"

"Kemarin juga terjadi di Sudan. Dan saya rasa kita tahu isunya apa. Ya karena ada perbedaan itu," ungkapnya.

Oleh karena itu, Erick Thohir terus mendorong BUMN untuk bertransformasi.

Selain itu, sangat sulit jika di dalamnya tak ada keharmonian. 

Tiga Keharmonian

Menurut Erick Thobir, setidaknya terdapat tiga keharmonian yang diperkuat di lingkungan BUMN.

Pertama, keharmonian antar umat beragama.

Seluruh agama dianut di BUMN akan hidup berdampingan, baik Islam, Kristen, Katolik, Hindu, Budha, atau Konghucu.

"Keharmonian antar umat beragama ini terus kita dorong," ujarnya.

Kedua, keharmonian antara senioritas dan anak mudanya.

Kepemimpinan korporasi tidak bisa diserahkan kepada yang senior terus menerus.

Sebab pemimpin yang sudah berumur memiliki keterbatasan.

Dimana setiap orang sudah pasti dipanggil Yang Maha Kuasa.

"Artinya tidak akan ada keberlanjutan. Karena itu kita dorong kepemimpinan muda. Yaitu 10 persen di bawah 42 tahun. Yang Alhamdulillah tercapai," ungkap Erick Thohir.

Ketiga, keharmonian kepemimpinan antara perempuan dan laki-laki.

Untuk itu, Erick Thohir menargetkan kepemimpinan di BUMN adalah 25 persen dari total pemimpin.

Target itu baru tercapai 18 persen.

"Ini kita dorong terus karena ini masalah keseimbangan. Apalagi pemimpin laki-laki biasanya punya leadership yang sangat kuat. Tapi kepemimpinan perempuan tidak kalah pentingnya."

"Lihat saja kita dirawat oleh Ibu, ada leadershipnya. Artinya kepemimpinan perempuan itu penting karena ada empati dibandingkan kepemimpinan laki-laki," paparnya Erick Thohir.

Erick Thohir menambahkan, keseimbangan ini yang terus dia dorong, agar BUMN tetap berkontribusi dengan baik. 

"Alhamdulillah, kinerja BUMN di dalam hasilkan dividen bagi negara dalam jumlah yang belum pernah tercapai sepanjang sejarah. Nilainya sebesar Rp 80,2 triliun" jelasnya.

Menurut Erick Thohir, hal itu menunjukkan adanya kontribusi BUMN untuk penghasilan negara.

"Tidak hanya memiliki penghasilan dari pajak, tetapi juga hasil usaha yang baik. Untuk digunakan program pemerintah seperti Bansos dan lain-lain."

"Nah ini keseimbangan yang terus kita jaga. BUMN yang sehat akan memberikan kontribusi kepada rakyat" ujar Erick Thohir.

(Wartakotalive.com)

Sumber: Warta Kota
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved