Berita Jakarta
Pengunjung Taman Margasatwa Ragunan Membludak, Susi dan Keluarga Tidak Peduli: Enggak Punya Kampung
Susi, pengunjung Taman Margasatwa Ragunan mengaku mengajak keluarganya datang ke Taman Margasatwa Ragunan karena murah meriah.
Penulis: Miftahul Munir | Editor: PanjiBaskhara
WARTAKOTALIVE.COM, PASAR MINGGU - Taman Margasatwa Ragunan, Kecamatan Pasar Minggu, Jakarta Selatan ramai pengunjung sejak lebaran kedua, Minggu (23/4/2023) pagi.
Sejak kemarin, kondisi arus lalu lintas cukup padat oleh kendaraan roda empat dan roda dua menuju lokasi Taman Margasatwa Ragunan.
Dari pantauan Wartakotalive.com pada Selasa (25/4/2023) siang, para pengunjung Taman Margasatwa Ragunan cukup padat di pintu gerbang Utara Ragunan.
Petugas gabungan Taman Margasatwa Ragunan sedikit kewalahan mengatur kendaraan mobil yang ingin masuk ke dalam Ragunan.
Bahkan, petugas Taman Margasatwa Ragunan sampai menutup pintu masuk mobil di gerbang Utara dan kendaraan dialihkan ke pintu gerbang Barat.
Susi, pengunjung Taman Margasatwa Ragunan mengaku mengajak keluarganya datang ke Taman Margasatwa Ragunan karena murah meriah.
"Kalau anak-anak Rp 3.000 kalau dewasa Rp 4.000, murah banget kan," ujarnya.
Susi mengaku, ia datang bersama keluarganya mengendarai mobil dari arah Depok, Jawa Barat.
Ia pun sudah memantau kalau di kawasan Ragunan ini terjadi lonjakan pengunjung untuk libur lebaran 2023.
Namun, hal itu tak mengurungkan niat Susi untuk mengajak anak dan cucunya liburan ke Taman Margasatwa Ragunan.
"Kita enggak punya kampung jadi ngajak keluarga ke sini," terangnya.
Wanita berkemeja biru langit itu mengaku, setiap kali libur lebaran selalu mengajak keluarganya ke Ragunan.
Namun, selama pandemi Covid-19 kemarin, ia tidak datang ke Ragunan karena ditutup oleh pengelola.
"Wajar sih kalau sekarang ini jadi banyak pengunjungnya pas lebaran, karena tahun-tahun sebelumnya kan tutup," kata wanita berhijan cokelat muda.
Sebelumnya, Pedagang musiman tikar membanjiri sepanjang Jalan Harsono RM, Kecamatan Pasar Minggu, Jakarta Selatan pada Selasa (25/4/2023).
Menjajal Perahu Apung Bentuk Masjid Berbahan Botol Bekas Karya Petugas UPS Badan Air Cengkareng |
![]() |
---|
44 Puskesmas Tingkat Kecamatan di Jakarta Dilengkapi Tenaga Psikolog pada Tahun 2025 |
![]() |
---|
Wasiat Ayah Bentuk Jalan Politik Judistira Hermawan di Parlemen Kebon Sirih |
![]() |
---|
Mampu Tampung 40 Orang, Begini Ide Awal Masjid Apung dari Botol Bekas di Cengkareng Jakbar |
![]() |
---|
Pembangunan Taman Bendera Pusaka, jadi Simbol Ruang Hijau dan Kebanggaan Jakarta |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.