Kriminalitas

Mengerang Kesakitan, Tetangga Ungkap Momen Mengerikan ketika Tubuh DRLS Berkobar Api: Tolong Bun

Mengerang Kesakitan, Tetangga Ungkap Momen Mengerikan Ketika Tubuh DRLS Berkobar Api Ketika Dibakar Ayah Tirinya-Sutikno Hidup-hidup: Tolong Bun

Penulis: Dwi Rizki | Editor: Dwi Rizki
Tribun Jawa Timur
Petugas dibantu warga menyelamatkan istri dan anak yang dibakar Sutikno (55) warga Jalan Dukuh Bulu Gang Kinco Nomor 63E, RT 01/04, Lontar, Sambikerep, Surabaya pada Jumat (14/4/2023) dini hari. 

Berdasarkan pantauan di lokasi, lubang pada kaca yang dibuat oleh Sutikno berbentuk persegi atau mengikuti pola bingkai kerangka tatakan kaca dengan ukuran 50 cm x 10 cm.

Atin bercerita akibat kejadian tersebut, kondisi si sulung DRLS dan ibundanya, NNZ sangat memprihatinkan yakni sekujur kulitnya terkelupas.

Bahkan, si bungsu AB yang tidur di dalam kamar paling ujung juga tekena kobaran api yang membakar dinding tembok.

Saat itu AB juga berusaha menyelamatkan diri dengan berlarian keluar rumah.

Menurut Atin, setelah menganiaya istri siri dan dua tirinya, Sutikno berniat kabur melarikan diri dari lokasi kejadian.

Namun sebelum meninggalkan lokasi, Sutikno langsung disergap oleh warga dan diserahkan ke kantor polisi.

"Kalau berusaha kabur, belum sempat. Karena si pelaku masih ada di dalam. Dia juga banyak luka bakar. Tapi dia langsung disergap warga gak langsung kabur," pungkasnya.

Sementara itu, Kanit Reskrim Polsek Lakarsantri Polrestabes Surabaya Ipda Bambang Setiawan mengatakan, pihaknya masih melakukan penyelidikan atas insiden tersebut.

Kini pihaknya masih berfokus menunggu proses pemulihan kesehatan dari pelaku Sutikno, yang masih menjalani perawatan medis di RSUD Bhakti Dharma Husada (BDH) Surabaya, dengan pengawalan anggota kepolisian.

"Masih penyelidikan. Iya (pelaku masih dirawat di RS BDH)," ujarnya

Adu Mulut, Sutikno Guyur Bensin dan Bakar Istrinya Hidup-hidup

Berbeda dengan kesaksian Atin, Kapolsek Lakarsantri Polrestabes Surabaya, Kompol Hakim mengungkapkan peristiwa mengenaska itu terjadi ketika ketiga korban, yakni NNZ (37) istri siri pelaku dan kedua anak tiri pelaku, berinisial DRLS (17) dan AB (8) tertidur di rumah.

Ketika itu, Sutikno yang datang ke rumah istrinya sekitar pukul 00.30 WIB. 

Pintu pun digedor dari luar oleh Sutikno.

Namun, karena pintu yang terkunci tidak kunjung dibuka oleh sang istri, Sutikno naik pitam.

Halaman
1234
Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved