Pembunuhan

Mulut Dilakban dan Tangan Terikat, Saat Wanita Pemilik Hotel Assirot Residence Ditemukan Tewas

Saat ditemukan tewas, wanita pemilik Hotel Assirot Residence, Naema S Bachmid (62) dalam kondisi mulut dilakban dan tangan terikat

Wartakotalive.com/ Miftahul Munir
Rumah sekaligus penginapan Hotel Assirot Residence di Kebon Jeruk, Jakarta Barat. Di rumah inilah, pemiliknya seorang wanita lansia Naema S bachmid tewas dibunuh. Ia juga diduga jadi korban perampokan karena dua mobil mewahnya BMW dan Fortuner dibawa kabur pelaku. Saat ditemukan mulut Naema dilakban dan kedua tangannya terikat 

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA -- Naema S Bachmid (62), pemilik Hotel Assirot Residence ditemukan tewas di dalam kamar tidur di rumahnya di Jalan Assirot, RT06/01, No 26 A, Kebon Jeruk, Jakarta Barat, pada Kamis (13/4/2023) dini hari.

Saat ditemukan tak bernyawa oleh keluarga dan kerabatnya, kondisi Naema dalam keadaan kedua tangan terikat tubuh dan mulutnya dilakban.

Hal itu diungkapkan Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Barat, Kompol Andri Kurniawan, seperti dikutip dari TribunJakarta.

Menurut Andri, Naema merupakan pemilik penginapan Assirot yang berada di kawasan Kebon Jeruk.

Saat ditemukan, katanya Naema sudah terbujur kaku tak bernyawa di lokasi penginapan Assirot.

Menurutnya Korban ditemukan dalam posisi tubuh dan tangannya diikat, serta mulut ditutup lakban.

Baca juga: BREAKING NEWS: Wanita Pemilik Hotel Assirot Residence Diduga Dibunuh, Dua Mobil Mewah Digasak Pelaku

"Ya benar, seorang wanita berinisial NA ditemukan tidak bernyawa di penginapan Assirot kawasan Kebon Jeruk Jakarta Barat," kata Andri Kurniawan kepada wartawan, Kamis, (13/4/2023).

Andri menjelaskan, pihaknya sudah bergerak cepat datang ke tempat kejadian perkara (TKP) untuk melakukan penyelidikan.

"Kami masih mengumpulkan bukti-bukti pendukung serta keterangan para saksi di lokasi," ujar Andri.

Baca juga: Dibekap, Cara Perampok Bunuh Wanita Pemilik Hotel Assirot Residence Sebelum Gasak BMW dan Fortuner

"Untuk perkara masih dalam proses penyelidikan, mohon waktu yah kami akan menyampaikan keterangan lebih lanjut terkait perkembangan kasus ini," tambahnya.

Di lokasi kejadian, katanya dua kendaraan mewah milik korban yakni BMW dan Fortuner diduga dibawa kabur oleh pelaku.

Jenazah korban saat ini sudah dibawa ke Rumah Sakit Polri Kramat Jati guna dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.

"Hingga kini petugas masih mendalami kasus penemuan mayat janda pemilik penginapan Assirot," pungkasnya.

Kapolres Metro Jakarta Barat Kombes Syahduddi membenarkan tewasnya Naema yang merupakan pemilik Hotel Assirot Residence di kawasan Jalan Assirot.

Jasad Naema, kata dia pertama kali ditemukan oleh pihak keluarga yang mendatangi hotel sekaligus kediaman korban, karena tidak dapat menghubungi.

"Iya ditemukan sudah tewas. Awalnya itu ada kerabat korban mencoba menghubungi, tapi tidak bisa. Terus dicek, pas ditemukan korban tergeletak di lantai," ujar Syahduddi saat dihubungi, Kamis (13/4/2023).

Baca juga: Bertambah lagi, Delapan Korban Pembunuhan Berantai Dukun Pengganda Uang Mbah Slamet Teridentifikasi

"Lokasi itu dulunya indekos, kemudian diubah menjadi Hotel OYO. Cuman sekarang sudah enggak beroperasi karena ada surat edaran dari Pemda bahwa izinnya tidak lengkap," sambung dia.

Syahduddi belum menjelaskan secara terperinci penyebab tewasnya pemilik hotel tersebut.

Namun, dari hasil penyelidikan sementara korban diduga sempat dibekap oleh pelaku.

Selain itu, pelaku juga diduga kuat melakukan perampokan karena dua unit mobil korban yang terparkir di lokasi kejadian yakni BMW dan Fortuner hilang.

"Untuk lukanya belum bisa kita pastikan kalau itu nunggu autopsi dari kedokteran. Cuma katanya dibekap," kata Syahduddi.

Dugaan kasus pembunuhan dan perampokan itu pun kini dalam penyelidikan Satreskrim Polres Metro Jakarta Barat.

"Kalau untuk pembunuhannya ada indikasi ke sana. Tapi masih dalam penyelidikan, pelakunya juga masih dicari," kata Syahduddi.

Pantauan Wartakotalive.com, Kamis siang, aparat kepolisian memasang garis polisi di garasi mobil di rumah mewah yang dijadikan tempat penginapan tersebut.

Baca juga: Bacakan Pledoi, Kompol Kasranto Kenang Keberhasilan Tangkap Pelaku Pembunuhan Aktivis Munir

Beberapa anggota Polsek Kebon Jeruk terlihat berada di lokasi untuk mencari saksi yang melihat kejadian pembunuhan Naema di sana.

Tukang parkir di minimarket Indomaret yang berada di seberang rumah yang dijadikan penginapan, mengaku sempat menjadi sasaran interogasi aparat kepolisian.

Wartakotalive.com sempat dilarang mewawancarai saksi bernama Amariatami tukang parkir Indomaret.

Namun setelah berargumen, anggota polisi itu mempersilakan untuk mewawancarai saksi sebelum dibawa ke Mapolsek Kebon Jeruk.

Amariatami mengaku tidak melihat secara langsung kasus pembunuhan wanita lanjut usia di dalam hotel OYO tersebut.

"Kalau kronologinya saya enggak tahu bang," jelasnya.

Menurutnya, sebelum Naema ditemukan tewas di dalam rumah yang dijadikan hotel itu, salah satu pelaku keluar membawa mobil korban.

Baca juga: Polemik Brigjen Endar Priantoro dan Firli Bahuri, Polda Metro Terima 6 Laporan Polisi

Namun, ia tidak mengenal nama pria yang membawa kabur mobil korban dari garasi Assirot Residence.

Amariatami mengaku mengenal wajah pelaku karena setiap hari melihat lelaki tersebut di dalam Assirot Residence.

Sebab setahunya pria tersebut adalah pekerja di sana.

"Pelaku sempat ditegur sama teman saya, mau ke mana? Dijawab mau jalan-jalan," tegasnya.

Ia melihat, dua mobil milik korban merek BMW dan Fortuner dibawa oleh dua orang pria yang tidak diketahui namanya.

Baca juga: Sopir Taksi Online Dibunuh dan Dibuang di Tol Jagorawi, Istri: Nyawa Dibayar Nyawa!

Pria bertopi itu juga tidak mengetahui secara pasti, apakah lelaki itu adalah suami siri dari wanita yang tewas di sana atau bukan.

Amariatami kini dimintai keterangan oleh anggota Polsek Kebon Jeruk.

Terutama terkait sosok pria misterius yang membawa kabur dua mobil mewah korban.

"Kalau masalah suami atau bukannya saya kurang tahu juga, yang saya tahu dia pekerja di sana," ungkapnya.

Baca berita Wartakotalive.com lainnya di Google News

 

 

Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved