Viral Media Sosial
Pengedar Narkoba Ngaku Dibeking Polisi saat Konferensi Pers BNN, Polres Toraja: Masih Kita Dalami
Dalam video berdurasi 17 detik tersebut memperlihatkan empat tersangka mengenakan baju tahanan BNN dalam posisi menghadap dinding.
WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA-- Di tengah konferensi pers, seorang pengedar narkoba jenis sabu di Toraja, Sulawesi Selatan nekat mengaku dibekingi oleh oknum di Polres.
Pengakuan tak terduga itu diungkapkan oleh seorang pengedar narkoba yang ditangkap oleh Badan Narkotika Nasional Kota (BNNK) Tana Toraja saat sedang dilakukan konferensi pers
Video tersebut tersebar luas di media sosial mulai dari Twitter hingga TikTok.
Salah satunya dibagikan oleh pengguna Twitter di bawah ini.
Baca juga: Dapat Restu Jokowi Jadi Wakil Ketum PSSI, Zainudin Amali Isyaratkan Mundur dari Menpora
Baca juga: Viral Banser Kerap Tolak hingga Bubarkan Pengajian, Ketua MUI: Kalau Tak Suka, Tak Usah Datang
Belakangan diketahui bahwa video viral tersebut diambil saat BNN Kabupaten Toraja menggelar konferensi pers pada Rabu (15/2/2023).
Dalam video berdurasi 17 detik tersebut memperlihatkan empat tersangka mengenakan baju tahanan BNN dalam posisi menghadap dinding.
Sementara, Kepala BNNK Tana Toraja, AKBP Natalia Dewi Tonglo menghadap ke arah media sambil memperlihatkan beberapa barang bukti.
Baca juga: Sempat Diculik, Anak Korban Pembunuhan Wanita Bos Ayam Goreng di Bekasi Kini Diasuh Neneknya
Tepat setelah Dewi selesai menjawab pertanyaan salah seorang wartawan terkait kasus tersebut, tiba-tiba salah satu tersangka mengangkat tangan.
"Bisa saya sedikit bicara bu," tanya salah seorang tersangka.
Dewi pun memberikan kesempatan kepada tersangka tersebut untuk berbicara.
"Iya kenapa," jawab Dewi.
Tersangka pun membalikkan badan dan melontarkan pengakuan mengejutkan.
Baca juga: Kepala BNNK Tana Toraja Tergugup Saat Pengedar Narkoba Bongkar Oknum Polisi di Konferensi Pers
"Kami berani begini karena kami dilindungi dari bawah, Polres," kata tersangka.
Namun, belum sempat menyebut institusi Polres dimaksud, tersangka dihentikan Kepala BNNK.
Hingga artikel ini ditulis, video tersebut sudah disaksikan lebih dari enam juta kali tayangan dan mendapatkan respon beragam dari para warganet.
Tanggapan Polres Toraja Utara
Pada kesempatan lain, Kapolres Toraja utara, AKBP Eko Suroso menyatakan bahwa pihaknya saat ini sedang mendalami tuduhan yang dilontarkan tersangka tersebut.
"Saat ini kami masih mendalami (tuduhan tersangka), karena kebetulan kejadiannya juga tahun kemarin," ujar Eko dikutip dari TribunToraja pada Senin (20/2/2023).
Selain itu, Eko juga mengatakan bahwa ia akan menindak tegas anggota polisi yang bersangkutan jika tuduhan tersebut terbukti benar.
"Benar, kita akan tindak tegas oknum anggota kepolisian yang terlibat," lanjutnya lagi.
Tanggapan BNN Kabupaten Toraja
Sementara itu pihak BNN Kabupaten Toraja, AKBP Natalia Dewi Tonglo menyatakan keseriusannya dalam menangani kasus peredaran narkoba.
"Dalam hal penanganan kasus narkotika yang kami tangani, kami tidak main-main dan kami pertanggungjawabkan sampai kami rilis tersangka dan barang bukti yang ada dengan memanggil media," ujar Dewi dikutip dari TribunToraja.
Lebih lanjut, Dewi juga mengatakan bahwa ia akan mendalami pengakuan yang dilontarkan tersangka saat konferensi pers tersebut.
Selain itu, Dewi mengaku sudah berkoordinasi dengan pihak Kapolres Toraja Utara.
"Kami juga sudah memerintahkan penyidik untuk melakukan pemeriksaan lebih lanjut terhadap tersangka terkait keterangan yang menyebutkan oknum anggota yang dimaksud," lanjut Dewi.
Ia juga mengatakan pihaknya membutuhkan waktu agar masalah ini bisa dibuktikan dan dipertanggungjawabkan kebenarannya.
"Kami juga mohon dukungan morilnya. Untuk informasi selanjutnya nanti kami hubungi," pungkasnya.
Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id
Ketahuan Terima Fee 'Buzzer' Rp 150 Juta, Marshel Widianto Minta Maaf |
![]() |
---|
Jerome Polin Bongkar Upaya Pencitraan Pemerintah, Fee Buzzer Sekali Posting Rp150 Juta |
![]() |
---|
Jerome Polin Marah Lihat Driver Ojol Dilindas Rantis Brimob: Sudah saatnya Kita Melawan |
![]() |
---|
Rismon Serang Jokowi, Sebut Pemimpin Maling yang Memperkaya Kaesang dan Gibran |
![]() |
---|
Rismon Lantang Sebut Jokowi Pemimpin Maling: Menteri Siapa yang Antar Duit Tiap Minggu ke Gibran? |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.