KLB Ketum PSSI

Iwan Bule Berharap Pengurus Baru PSSI Bisa Bawa Indonesia Tembus ke Posisi 100 Dunia

Jelang penyelenggaraan KLB, Ketum PSSI Mochamad Iriawan yakin kepengurusan PSSI periode 2023-2027 bisa berbuat banyak untuk sepak bola Tanah Air.

Istimewa
Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan berharap pengurus baru PSSI bisa antar Indonesia tembus ke posisi 100 dunia. 

Namun, sehari jelang KLB PSSI, Fary Djemi Francis memilih mundur dari bursa pencalonan Ketua Umum.

Fary bermanuver dengan mundur dari semua pencalonan pengurus PSSI, termasuk Calon Wakil Ketua Umum dan Anggota Komite Eksekutif (Exco).

Pasca-mundur dari perebutan kursi kepengurusan PSSI, pria yang menjabat sebagai anggota DPR RI itu memilih untuk mendukung calon lainnya, Erick Thohir. 

Baca juga: Besok Lengser Jadi Ketum PSSI, Iwan Bule Pamitan ke Timnas Indonesia

Baca juga: Jelang KLB, Erick Thohir Banjir Dukungan Jadi Kandidat Ketua Umum PSSI Pengganti Iwan Bule

Baca juga: Dihadiri oleh Sebanyak 87 Pemegang Suara, Berikut Mekanisme Voters dalam Memilih dalam KLB PSSI

Mekanisme Pemilihan

Sementara itu, Ketua Komisi Pemilihan, Amir Burhanuddin mengatakan bahwa dalam Kongres Pemilihan (KP) nanti akan dihadiri sebanyak 87 pemegang suara atau voters.

Kehadiran mereka untuk memilih Ketua Umum (Ketum), Wakil Ketua Umum (Waketum), hingga anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI.

“Besok ada 87 voters. Nanti yang duluan (pemilihan) Ketua Umum, Wakil Ketua Umum dan Anggota Exco,” kata Amir saat dihubungi Tribunnews, Rabu (15/2/2023).

Sementara itu, perihal voter PSMS Medan yang dikabarkan tak bisa memilih pada KLB, karena belum diterima PSSI lantaran masalah dualisme, hal itu dikatakan Amir ada di kewenangan PSSI atau kesekjenan.

Begitu juga dengan Asprov PSSI DKI Jakarta yang hingga saat ini belum punya susunan pengurus dan masih dipimpin oleh Plt Yoyok Sukawi.

“Secara organisasi mereka (PSMS Medan dan Asprov DKI) voter, tapi mengenai orangnya siapa itu kewenangan ada di PSSI atau Kesekjenan,” ujar Amir.

Tribunnews pun coba mengonfirmasi soal kejelasan dua voter tersebut kepada Sekjen PSSI, Yunus Nusi apakah tetap ada hak suara atau tidak pada KLB esok.

Namun, hingga berita ini dibuat belum ada tanggapan dari Yunus Nusi,

Sementara itu, dalam Kongres Pemilihan besok, Amir menjelaskan para voter yang hadir akan memilihnya dengan cara mencontreng atau menyilang di lembar kertas yang sudah terpampang foto dan nama para calon.

“Sistemnya centang atau silang. Nanti setelah itu dimasukan ke dalam kotak,” terang Amir.

Voters KLB 2023

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved