Pilpres 2024

PKB Tidak Keberatan Prabowo Gandeng Khofifah di Pilpres 2024, asal Komunikasi dengan Cak Imin 

Hasanuddin mengatakan, PKB tidak menutup ruang bagi Khofifah menjadi Cawapres Prabowo di koalisi KIR. 

Penulis: Alfian Firmansyah | Editor: Feryanto Hadi
Warta Kota/Alfian
Sekjen PKB Hasanuddin di Kantor KPU RI, Jakarta Pusat, Selasa (14/2/2023). 

Laporan Wartawan Wartakotalive.com, Alfian Firmansyah 

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA -  Sekretaris Jendral (Sekjen) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Hasanuddin Wahid tidak mempermasalahkan jika Prabowo Subianto kini dekat dengan Khofifah. 

Meskipun PKB telah menyodorkan nama Cak Imin sebagai capres atau cawapres di koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KIR).

"Tidak, kan sudah ada diktum bahwa capres cawapres ditentukan oleh Pak Muhaimin dan Pak Prabowo, Jadi pasti akan dibicarakan mereka berdua jadi tidak ada kekhawatiran tentang itu," ujar Hasanuddin di Kantor KPU RI, Jakarta Pusat, Selasa (14/2/2023).

Hasanuddin mengatakan, PKB tidak menutup ruang bagi Khofifah menjadi Cawapres Prabowo di koalisi KIR. 

Baca juga: Punya Basis di 35 Kabupaten/Kota di Jateng, Relawan Anies Terus Bergerak Runtuhkan Dominasi Ganjar

Namun dengan syarat, perlu ada komunikasi antara Khofifah dan Cak Imin terlebih dahulu.

"Kalau Khofifah mau ke PKB berdialog dengan Cak Imin, kemudian itu dia lakukan ya belum tahu seperti apa," ujar Hasanuddin.

Hasanuddin menegaskan, sampai saat ini keputusan PKB tidak berubah. Partainya tetap menyodorkan nama Cak Imin sebagai capres di KIR.

"Kalau ada calon lain ingin ngelamar PKB dan sebagainya itu pasti harus ke pak Muhaimin, harus sowan," ujar Hasanuddin. 

Diketahui, Prabowo bertemu Khofifah pada Senin (13/2/2023) malam. Prabowo mengaku sengaja mengundang Khofifah makam malam sebagai balasan karena pernah menjamunya di Gedung Negara Grahadi Surabaya pada 3 Mei 2022. 

Baca juga: Sambangi Markas Partai NasDem, Immanuel Ebenezer Bilang Tak Bicarakan Dukungan kepada Anies

Prabowo Subianto tokoh paling terkenal versi Survei Populi

Hasil survei politik Populi Center mengungkapkan, Prabowo Subianto menjadi tokoh nasional yang paling terkenal di masyarakat.

Peneliti Populi Center Nurul Fatin Afifah menjelaskan, Ketua Umum Partai Gerindra itu mendapatkan 93,2 persen suara publik.

"Kedua yakni Anies Baswedan 82,6 persen, dan ketiga Sandiaga Uno 78 persen," kata Nurul, dalam rilis survei politik Populi Center bertema 'Road to 2024 Elections: Konsolidasi Politik dan Agenda Pembangunan', di Jakarta Selatan, Senin (13/2/2023).

Nurul menambahkan, peringkat keempat ditempati Ridwan Kamil (75,9 persen), diikuti Ganjar Pranowo (75,7 persen).

Sumber: Warta Kota
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved