GP Mania Bubar, Immanuel Ebenezer Cs Buka Peluang Dukung Prabowo, Anies, Atau Puan

WARTAKOTALIVE, JAKARTA - Relawan Ganjar Pranowo (GP) Mania membubarkan diri dan tak lagi mendukung Ganjar Pranowo sebagai calon presiden (capres) 2024.

GP Mania lantas mempertimbangkan mengalihkan dukungan ke beberapa tokoh yang memiliki potensi maju di Pilpres 2024.

Salah satu sosok yang dipertimbangkan adalah Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto.

Baca juga: Pekan Depan Johnny G Plate Bakal Penuhi Panggilan Kejagung Jadi Saksi Kasus Korupsi Tower BTS

"Itu (dukungan selanjutnya) kita masih dalam pertimbangan."

"Ya harapan kita pasti akan mendukung salah satu lah," kata Ketua Umum Jokowi Mania Immanuel Ebenezer, saat jumpa pers di sekretariat JoMan, Kamis (9/2/2023).

Noel menilai, Menteri Pertahanan itu sosok berintegritas.

Baca juga: Besok Cak Imin dan Airlangga Hartarto Bakal Jajaki Peluang Koalisi Sambil Ngopi di Istora Senayan

Terlebih, saat ini Prabowo merupakan salah satu menteri di Kabinet Kerja yang loyal kepada Presiden Jokowi.

"Pak Prabowo adalah sosok berintegritas dan punya totalitas," ucapnya.

Namun, kata Noel, pihaknya belum mengalihkan dukungan kepada siapapun. Terpenting, kata dia, dukungan akan diberikan pihaknya kepada sosok yang memiliki komitmen terhadap demokrasi Indonesia.

Baca juga: Jokowi: Kebebasan Pers Buka Lagi Isu Utama, Kurang Bebas Apalagi Kita Sekarang?

"Entah itu Mas Anies, Mbak Puan, dan Pak Prabowo, ya kita pasti mendukung, enggak mungkin enggak."

"Kita kan sudah masuk dalam masalah politik ini, enggak mungkin kita enggak mendukung dan hanya diam." kata dia.

"(Bocorannya) pokoknya orang yang punya komitmen terhadap republik ini, yang berpihak kepada keadilan, berpihak terhadap kemanusiaan, dan paling penting berpihak terhadap komunikasi," tutur Noel.

GP Mania Nilai Ganjar Pranowo Bukan Sosok Tepat Penerus Jokowi

Relawan Ganjar Pranowo (GP) Mania menarik dukungan kepada Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, sebagai bakal calon presiden (capres) 2024.

Sekjen GP Mania Akhmad Gojali Harahap mengungkapkan, alasan pihaknya membubarkan diri, kata dia, karena ada pertimbangan lebih jauh dari GP Mania dalam mendukung Ganjar Pranowo setelah dideklarasikan pada 2021 lalu.