Pembunuhan Berantai
Tutupi Pembunuhan Berantai, Motif Pelaku Bikin Sekeluarga Tewas Diracun di Bekasi
Polda Metro Jaya mengungkap kasus pembunuhan berantai yang menewaskan 8 orang berawal dari kematian sekeluarga diracun di Bekasi
WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA -- Polda Metro Jaya mengungkap kasus pembunuhan berantai yang menewaskan 8 orang. Terungkapnya kasus berawal dari penyelidikan 3 orang sekeluarga tewas diracun di Bekasi.
Ternyata mereka dibunuh karena mengetahui tindak kejahatan pembunuhan lain yang dilakukan para pelaku.
Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran menjelaskan, dari hasil penyelidikan diketahui bahwa kasus pembunuhan itu dilakukan secara terencana oleh tiga orang pelaku.
"Pelaku adalah Wowon Erawan alias Aki, Solihin alias Duloh, dan M Dede Solehudin," ujar Fadil dalam konferensi pers di Mapolda Metro Jaya, Kamis (19/1/2023).
Para pelaku, kata Fadil, merupakan orang dekat atau masih memiliki hubungan keluarga dengan para korban. Bahkan salah satu pelaku bernama Wowon merupakan suami dari salah satu korban.
"Salah satu pelaku ini, Wowon, adalah suami dari korban," ucap Fadil.
Baca juga: 8 Orang Tewas Dalam Pembunuhan Berantai, 3 Diracun 2 di Buang Ke Laut dan 3 Dicor di Teras Rumah
Menurut Fadil, para pelaku tega membunuh anggota keluarganya sendiri karena tindak pidana lain yang mereka lakukan diketahui para korban.
Tindak pidana tersebut ialah pembunuhan dan juga penipuan dengan modus penipuan dengan janji dapat memberikan kekayaan karena pelaku memiliki kemampuan spiritual.
"Ternyata korban meninggal dunia di Bekasi dibunuh karena para tersangka ini diketahui melakukan tindak pidana lain. Apa itu? Mereka melakukan serangkaian pembunuhan atau biasa disebut serial killer, atau pembunuhan berantai," ungkap Fadil.
Atas dasar itu, kata Fadil, pelaku pun menganggap bahwa para korban merupakan sosok berbahaya yang dapat membocorkan kejahatan mereka.
"Jadi keluarga dekatnya ini dianggap berbahaya karena mengetahui bahwa dia melakukan tindak pidana lain dalam bentuk pembunuhan dan penipuan kepada korban lain," pungkasnya.
Baca juga: Sekeluarga Tewas Keracunan di Bekasi, Polisi: Mengarah ke Pembunuhan Berencana
Sebagai informasi, Satu keluarga yang berjumlah lima orang ditemukan tergeletak karena diduga keracunan, di dalam sebuah rumah kontrakan wilayah Ciketing Udik, Bantar Gebang, Kota Bekasi pada Kamis (12/1/2023).
Lima orang tersebut masing-masing bernama Ai Maimunah (40) dan NR (5) (perempuan); serta Ridwan Abdul Muiz (23), Muhammad Riswandi (17), dan Muhammad Dede Solehudin (34) (laki-laki).
Tiga dari lima korban meninggal dunia, yakni Ai Maimunah, Ridwan Abdul Muiz, dan Muhammad Riswandi.
Ketiganya punya pertalian sedarah sebagai ibu dan dua anak kandung.
pembunuhan berantai
Sekeluarga Tewas Keracunan
Sekeluarga Tewas Diracun
Satu keluarga di Bekasi Keracunan
Polda Metro Jaya
2 Anak dan Mantan Istri Jadi Korban, Didin Ingin Siksa Wowon Pembunuh Berantai Sebelum Divonis Mati |
![]() |
---|
Gunakan Racun Sianida, Mbah Slamet Tohari Dukun Pengganda Uang Habisi Korbannya dalam Lima Menit |
![]() |
---|
Bertambah lagi, Delapan Korban Pembunuhan Berantai Dukun Pengganda Uang Mbah Slamet Teridentifikasi |
![]() |
---|
Fakta Rekonstruksi Pembunuhan Berantai Wowon Cs, Duloh Cekik Korban Sambil Bisiki Jangan Berisik |
![]() |
---|
Jejak Wowon Erawan alias Aki, dari Pedagang Ikan Pindang hingga Berperan sebagai Aki Banyu |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.