Anak Hasnaeni Moein Mina Maaf kepada Ketua KPU, Sebut Ibunya Dimanfaatkan dan Dimanipulasi
AMM juga meyakini tindakan ibunya tersebut berada di bawah kontrol Sekjen Partai Republik Satu Ihsan Prima Negara, yang mengeklaim sebagai suami.
WARTAKOTALIVE, JAKARTA - AMM, anak Ketua Umum Partai Republik Satu Hasnaeni Moein, meminta maaf kepada Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Hasyim Asy'ari.
“Saya ke sini sebenernya cuma mau mewakili keluarga, mau silaturahmi untuk minta maaf ke Pak Hasyim dan KPU dan keluarganya, atas perilaku ibu saya."
"Mewakili ibu juga, sempet ngomong juga untuk minta maaf,” kata anak Hasnaeni, AMM, usai bertemu Hasyim di Kantor KPU, Rabu (18/1/2023).
Baca juga: Ridwan Kamil Gabung Golkar, Airlangga Hartarto: Pendekatannya Lama Banget, Lebih dari Setahun
AMM menjelaskan, ibunya masih dalam kondisi mental yang tidak stabil, sehingga banyak sekali pernyataan-pernyataan yang sebenarnya tidak benar, keluar dari mulut Ketua Umum Republik Satu itu.
AMM juga meyakini tindakan ibunya tersebut berada di bawah kontrol Sekjen Partai Republik Satu Ihsan Prima Negara, yang mengeklaim sebagai suami Hasnaeni.
“Saya hanya ingin semua orang tahu bahwa banyak tindakan itu semacam bentuk manipulasi dari Ihsan, yang mengeklaim dirinya sebagai suaminya."
Baca juga: Airlangga Hartarto Berikan KTA dan Jas Kuning, Ridwan Kamil Sah Jadi Kader Partai Golkar
"Tetapi tidak ada pernyataan resmi yang menyebut dia adalah suaminya. Dia hanya mengeklaim dia adalah suaminya.”
“Ibu saya sedang kondisi kejiwaan yang tidak stabil dan sangat mudah dipengaruhi, dan karena itu saya merasa Ihsan memanfaatkan ibu saya, dan memanipulasinya untuk mengatakan semua hal yang dia sendiri tidak maksudkan,” beber AMM.
Keluarga Hasaneni menegaskan, segala tuduhan terkait dugaan pelecehan dan intimidasi yang dilakukan oleh Hasyim kepada 'Wanita Emas' tersebut, tidaklah benar.
Baca juga: UPDATE Covid-19 di Indonesia 18 Januari 2023: 10 Pasien Wafat, 433 Orang Sembuh, 339 Positif
“Sebenarnya saya sebagai anak tidak tahu tentang apa-apa, sampai tiba-tiba jadi kasus."
"Saya enggak tahu apa-apa. Pelecehan itu setahu saya sih enggak,” ucap AMM.
Wartakotalive sebelumnya memberitakan, Ketua Umum Partai Republik Satu Hasnaeni Moein melaporkan Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Hasyim Asy'ari ke Polda Mtero Jaya, atas dugaan pelecehan seksual.
Baca juga: Waketum: M Taufik Bukan Lagi Kader Gerindra
Hasnaeni sebelumnya melaporkan Hasyim ke Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP).
Farhat Abbas, mantan kuasa kukum Hasnaeni saat melapor ke DKPP, menilai laporan Hasnaeni kali ini merupakan upaya mempermalukan, memeras, dan mengganggu penyelenggara pemilu, yakni KPU.
"Kronologi yang dibuat Ihsan dalam laporan di Polda Metro Jaya, berkenalan tanggal 13 Agustus 2022 adalah sangat singkat."
Baca juga: Jaksa Bilang Pengakuan Putri Candrawathi Dilecehkan Brigadir Yosua Tidak Cukup Alat Bukti
IPW: Personil Brimob yang Lindas Ojol Harus Ditangkap dan Diproses Hukum! |
![]() |
---|
'Perang' Pendemo Vs Polisi Makin Mencekam, Saling Serang Gas Air Mata dengan Kembang Api |
![]() |
---|
Drama Penangkapan di PIK 2: Ken, Aktor Intelektual Penculikan Kacab Bank BUMN Sering Pakai Wig |
![]() |
---|
Aksi Demo Buruh di Depan Gedung DPR Besok, Polda Metro Kerahkan 4.531 Personel Gabungan |
![]() |
---|
Jurnalis Senior Diminta Jadi Saksi Abraham Samad Ditanya Soal Jurnalisme |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.