Berita Jakarta
MRT Jakarta Bangun Jembatan Simpang Temu di Lebak Bulus, Permudah Akses Pemakai Angkutan Umum
PT MRT Jakarta telah membuka jembatan simpang temu Lebak Bulus untuk publik. Hal ini membuat pejalan kaki jadi nyaman.
Penulis: Fitriyandi Al Fajri | Editor: Dian Anditya Mutiara
WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - PT MRT Jakarta telah membuka jembatan simpang temu Lebak Bulus untuk publik.
Infrastruktur yang terdiri dari jembatan layang dan hub ini adalah salah satu infrastruktur yang dibangun sebagai bagian dari pengembangan kawasan berorientasi transit di Lebak Bulus.
Direktur Pengembangan Bisnis PT MRT Jakarta (Perseroda) Farchad Mahfud mengatakan, sejak akhir Desember 2022 lalu, masyarakat dan pengguna jasa MRT Jakarta telah menggunakan jembatan sepanjang 307,5 meter yang menghubungkan gedung Poins Square, area transit plaza di depan gedung Poin Square, dan Stasiun Lebak Bulus Grab ini.
Kata dia, akses pejalan kaki menjadi lebih aman dan nyaman.
Baca juga: Bantalan Terbuat dari Kayu Jati, Kekuatan Rel Trem di Proyek MRT Jakarta Bikin Takjub
Selain jembatan layang tersebut, trotoar di bawahnya pun sudah terlebih dahulu diakses oleh publik.
“Pembangunan infrastruktur Simpang Temu ini merupakan bagian dari komitmen PT MRT Jakarta (Perseroda) sebagai operator utama pengembangan kawasan berorientasi transit di sepanjang jalur MRT Jakarta fase 1,” katanya.

“Kami sadar bahwa perlu kerja kolaborasi dan sinergi yang apik untuk mewujudkan perubahan arah pembangunan Jakarta menjadi berbasis transportasi publik,” ujar Farchad berdasarkan keterangannya.
Oleh karena itu, dalam membangun Simpang Temu ini, MRT Jakarta bekerja sama dengan pihak swasta, yaitu PT Inti Menara Jaya selaku pemiliki gedung Poin Square.
Dari aspek operasional, hadirnya infrastruktur seperti ini akan menarik lebih banyak pengguna jasa MRT Jakarta karena kemudahan, kenyamanan, dan keamanan akses yang tersedia.
Baca juga: PT MRT Jakarta Rekayasa Lalu Lintas, Imbas Pekerjaan Konstruksi Entrance-1 Stasiun Monas CP201
“Selain itu, bagi pemilik atau pengelola gedung seperti Poin Square, hal tersebut akan berdampak terhadap meningkatnya jumlah pengunjungnya, seperti yang terjadi setelah tersedianya akses jembatan penghubung antara Stasiun Blok M BCA dan Plaza Blok M,” jelasnya.
Sementara itu Direktur Utama PT Integrasi Transit Jakarta Yulham Ferdiansyah Roestam mengatakan bahwa pembangunan Simpang Temu Lebak Bulus merupakan salah satu bukti nyata sinergi dalam mewujudkan budaya transportasi publik di Jakarta.
Kata dia, Simpang Temu Lebak Bulus yang dibangun secara sinergi antara PT MRT Jakarta, PT Integrasi Transit Jakarta dan PT Inti Menara Jaya merupakan bukti nyata komitmen MRT Jakarta dalam mewujudkan pembangunan yang berkelanjutan.
Baca juga: Penemuan Rel Trem di Proyek MRT Jakarta, Arkeolog Ungkap Sejarah Ratusan Kuda Mati
“PT Integrasi Transit Jakarta selaku anak usaha MRT Jakarta berharap hadirnya Simpang Temu Lebak Bulus ini dapat meningkatkan kenyamanan dan keamanan penumpang MRT Jakarta, ramah disabilitas dan pejalan kaki di Kawasan Berorientasi Transit Lebak Bulus,” katanya.
Simpang Temu Lebak Bulus diharapkan menjadi katalis dalam perwujudan visi Kawasan Berorientasi Transit Lebak Bulus sebagai ‘Gerbang Suar Jakarta’ dalam mewujudkan pergerakan dan ketersediaan ruang publik yang memperkuat sistem penghubung antarlahan pembangunan dengan fasilitas-fasilitas transit di selatan Jakarta. (faf)
Baca berita Wartakotalive.com lainnya di Google News
Cocok untuk Akhir Pekan, Perpustakaan Jakarta Gelar Pameran HB Jassin |
![]() |
---|
Makin Produktif, Sebagian Lapangan Polsek Palmerah Bakal Disulap Jadi Dapur MBG |
![]() |
---|
BPJS Ketenagakerjaan Ceger Sosialisasikan Program Jaminan Sosial kepada Calon Pekerja Migran |
![]() |
---|
WN Malaysia Diduga Dianiaya Istri di Apartemen Taman Rasuna Jaksel, Berawal Ribut Perkara Perceraian |
![]() |
---|
Pemprov DKI Kucurkan Rp50 Miliar untuk Penggabungan 3 Taman di Blok M |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.