Berita Jakarta
Jelang Natal dan Tahun Baru, Perumda Dharma Jaya Sediakan 400 Ton Daging Sapi dan Ayam
Perumda Dharma Jaya memastikan stok daging menjelang Natal dan Tahun Baru (Nataru) relatif aman.
WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Perumda Dharma Jaya memastikan stok daging menjelang Natal dan Tahun Baru (Nataru) relatif aman.
Dilansir dari website berita resmi Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta beritajakarta.id, Direktur Utama Perumda Dharma Jaya, Raditya Endra Budiman menginformasikan kebutuhan daging di DKI Jakarta mencapai 6.000 ton per bulan.
"Kenaikan permintaan terhadap daging saat Nataru diprediksi sebesar 15 persen," ujar Raditya berdasarkan keterangannya, Sabtu (17/12/2022).
Ia mengatakan saat ini daging ayam dan sapi beku yang tersedia masing-masing ada 400 ton.
Raditya turut mengapresiasi Badan Pangan Nasional yang mengkoordinir semua dan memastikan daging datang tepat waktu.
Baca juga: Katalog Promo Superindo 17 Desembe Diskon Deterjen, Snack Teman Nonton Bola, Sembako
"Sekarang saja sudah datang barangnya. Jadi masyarakat Jakarta tidak perlu khawatir karena stok daging banyak di gudang," ucap Raditya.
Raditya menginformasikan saat ini pihaknya telah memiliki 16 gudang penyimpanan daging beku (cold storage) di Cakung dengan kapasitas 25 hingga 30 ton.
Ketersediaan daging tersebut juga didukung oleh Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Badan Usaha Milik Daerah (BUMD), dan peternak lokal di daerah-daerah pemasok.
Kemudian, terkait dengan kenaikan harga, Raditya mengaku belum ada.
"Kenaikan harga belum ada, masih flat. Ini merupakan bentuk nyata kerja sama antara BUMN dan para mitra," kata Raditya.
Baca juga: Harga Pangan Mengalami Fluktuasi, Zulkifli Hasan Pastikan Stabil saat Natal dan Tahun Baru
Sementara itu, Kepala Badan Pangan Nasional RI, Arief Prasetyo Adi menyampaikan bahwa kementerian, lembaga, dan BUMN yang terkait urusan pangan, semakin solid menjaga stabilitas harga dan ketersediaan bahan pangan, khususnya daging.
"Kami pastikan stok jelang Nataru untuk daging tercukupi. Harganya juga InsyaAllah stabil," ujar Arief.
Baca juga: Perumda Dharma Jaya Prediksi Permintaan Daging saat Natal dan Tahun Baru Naik 15 persen
Ia mengatakan, masyarakat tidak perlu belanja yang berlebih karena Pemprov DKI Jakarta telah menyiapkan dagingnya bekerja sama dengan BUMN.
Arief menjelaskan bahwa Perumda Dharma Jaya dilengkapi dengan cold storage yang bersertifikasi.
Hal tersebut menjadi salah satu faktor pendukung ketersediaan dan harga daging di DKI Jakarta menjadi stabil.
"Ada cold storage. Kami sebar frozen produk dan orang Indonesia juga sudah mulai terbiasa dengan frozen produk karena lebih higenis. Tidak memberikan kesempatan kepada bakteri untuk berkembang," pungkas Arief. (m36)
Baca berita Wartakotalive.com lainnya di Google News
