UFC

Tiba di Indonesia, Jeka Saragih Berniat Temui Presiden Jokowi, Ingin Sampaikan Hal Penting

Jeka Saragih sukses menembus final Road to UFC, setelah mengalahkan Ki Won Bin di semifinal.

Akun YouTube @One Pride Fans
Tangkapan layar saat Jeka Saragih mengKO-kan petarung Korsel Won Bin Ki yang membuat Jeka resmi dikontrak UFC. Jeka Saragih mencetak sejarah menjadi petarung tanah air pertama yang dikontrak UFC 

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Petarung asal Indonesia, Jeka Saragih baru saja tiba di tanah air, setelah bertolak dari Abu Dhabi, Uni Emirat Arab, Selasa (25/10/2022).

Petarung asal Simalungun, Sumatera Utara itu tiba di Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang, sekira pukul 14.50 WIB.

Jeka Saragih yang menggunakan kemeja hitam dengan balutan kain Ulos khas adat Batak serta menggunakan topi adat Simalungun pun disambut oleh beberapa sanak familinya.

Dalam kesempatan itu, Jeka yang baru saja memantaskan diri untuk melaju ke babak final road to UFC itu pun menyampaikan harapannya.

Jeka Saragih ternyata ingin bertemu dengan Presiden Joko Widodo. Petarung berusia 27 tahun itu ingin berjumpa dengan orang nomor satu di Indonesia untuk menyampaikan aspirasinya.

"Ada satu hal yang ingin saya sampaikan. Saya ingin bertemu dengan Pak Joko Widodo," kata Jeka Saragih kepada awak media 

Petarung asal Indonesia, Jeka Saragih akan menghadapi petarung asal India Anshul Jubli pada partai penentu Road to UFC.
Petarung asal Indonesia, Jeka Saragih akan menghadapi petarung asal India Anshul Jubli pada partai penentu Road to UFC. (Tribunnews/Alfarizy Ajie Fadhilah)

Jeka ingin menyampaikan pesan supaya pemerintah bisa memperbaiki jalan di daerahnya, Simalungun, Sumatera Utara.

"Karena ada hal penting yang dimana kampung saya itu dikenal dengan jalan rusak, itu harapan besar saya, semoga kampung saya bisa dibangun," ujar suami dari Desita Siahaan itu.

"Inginnya diperbaiki, karena di sana itu banyak lah, tidak terceritakan lah jalan-jalan di sana," tegas Jeka.

Siap hadapi petarung India

Seperti diketahui, Jeka Saragih sukses menembus final Road to UFC, setelah mengalahkan Ki Won Bin di semifinal.

Selanjutnya, pada partai penentu Road to UFC, Jeka Saragih akan menghadapi petarung asal India, Anshul Jubli.

Jika melihat postur tubuh, jelas Jeka Saragih lebih kecil dibandingkan petarung asal India tersebut.

Kendati demikian, Jeka Saragih mengaku tak masalah dengan faktor tersebut, ia justru menanggapi laga itu dengan santai.

Anshul Jubli jelas lebih unggul dari segi jangkauan pukulan atau tendangan, dibandingkan dengan Jeka.

"Santai saja, latihan saja, di atas ring habisin. Saya tetap Optimis, kalau tidak optimis ngapain? mending berhenti saja," tegas Jeka saat ditemui di Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Selasa (25/10/2022).

Sementara itu, Pelatih sekaligus Manajer Jeka Saragih, Fransino Tirta mengatakan, Jeka memiliki keunggulan tersendiri yang menonjol.

Keunggulan itu adalah semangat bertarung dan mental yang ditunjukkan oleh petarung asal Simalungun, Sumatera Utara itu.

"Pastinya kita menargetkan menjadi juara. Pelatih sudah melihat kekuatan lawan dan gerakannya seperti apa. Dia tersenyum sangat lebar," kata Fransino Tirta.

"Jeka tidak perduli siapa lawannya. Biarlah Jeka yang bertarung biarkan pelatih yang menyiapkan," lanjutnya.

Untuk lokasi dan waktu partai final antara Jeka Saragih dan Anshul Jubli belum bisa dipastikan karena memang pihak UFC belum merilis jadwal resminya.

Baca juga: Cetak Sejarah, Jeka Saragih Jadi Petarung Indonesia Pertama Dikontrak UFC setelah KO-kan Won Bin Ki

Sekadar informasi, Jeka Saragih baru saja mengalahkan Petarung asal Korea Selatan, Ki Won Bin dalam semifinal road to UFC.

Dalam duel itu, Jeka hanya butuh waktu 2 menit 41 detik untuk mengalahkan Won Bin. Pukulan keras yang dilayangkan Jeka ke bagian wajah lawan membuat Won Bin hilang keseimbangan dan abruk di ring Oktagon.

Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved